Liputan6.com, Jakarta Negara-negara maju, seperti beberapa negara di Eropa, memberikan porsi cuti melahirkan yang berbeda-beda bagi karyawan wanita. Contohnya di Swedia, mereka memberi cuti melahirkan hingga kurang lebih satu tahun lamanya.Â
Sedangkan di Denmark, dilansir oleh List25, Rabu (16/12/2015), ibu yang baru melahirkan tetap akan digaji 100 persen meskipun ia sedang cuti selama 52 minggu. Dan ketika mereka masuk kerja lagi, bayi yang usianya di atas 6 bulan dapat dititipkan di day care tanpa dipungut biaya. Sangat mengagumkan bukan?Â
Baca Juga
Lalu, bagaimana dengan perusahaan-perusahaan besar di dunia, bagaimana mereka memperlakukan para karyawannya ketika mereka ingin mengambil cuti? Berikut ini ulasan singkat dari 3 perusahaan yang memberikan fasilitas cuti terbaik di dunia.
Advertisement
Salah satu perusahaan sosial media terbesar di dunia ini memberikan cuti selama 17 minggu kepada setiap karyawannya yang baru saja menjadi orangtua. Bukan hanya cuti sepanjang 17 minggu saja, namun bayi yang baru lahir tersebut juga akan langsung diberi uang tunjangan sebesar $4 Ribu US Dollar, uang sebesar itu juga berlaku bagi anak yang baru diadopsi oleh karyawan Facebook.
Perusahaan teknologi pencarian informasi di internet yang didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin ini juga memberikan cuti melahirkan kepada para karyawan perempuannya dalam jangka waktu yang tergolong cukup lama, yakni sepanjang 18 minggu dan tetap digaji. Namun bila ada masalah cukup serius pada karyawan yang melahirkan tersebut maka cuti yang didapat dapat diperpanjang hingga 22 minggu. Sedangkan pengasuh anak utama, apakah itu karyawan pria atau perempuan dapat mengambil cuti selama 12 minggu agar dapat mengurus anaknya.
Satu lagi perusahaan sosial media yang memberikan fasilitas cuti terbaik di dunia untuk para karyawannya, yaitu Twitter. Setelah melahirkan, karyawan perempuan yang bekerja di Twitter berhak untuk mengambil cuti selama 20 minggu. Sedangkan untuk karyawan pria, mereka juga berhak mengambil cuti hingga 10 minggu lamanya.