Studi Ungkap Rahasia Seks agar Sperma Subur

Tak bercinta demi 'menjaga' sperma malah membuat kualitas sperma tidak maksimal.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 01 Feb 2016, 15:30 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2016, 15:30 WIB
Bukan Padam, Seks Makin Membara Usai Miliki Anak
Sekitar 57 persen orangtua baru mengaku kehidupan seksnya jauh lebih baik dibandingkan sebelum memiliki anak. (Foto: Parents.com)

Liputan6.com, New York- Bagi Anda yang sedang mengharapkan buah hati, sebuah studi menyarankan untuk melakukan hubungan seks dengan pola tertentu. Caranya bercinta dua kali dalam satu jam.

Menurut analasis peneliti dari North Middlesex Hospital, London cara ini mampu meningkatkan kesuburan pria hingga tiga kali lipat. Kesuksesan memiliki anak dengan teknologi reproduksi berbantu (TRB) bernama inseminasi intrauterin (IUI) saat diambil sperma pertama meningkat 6 persen. Lalu, jika terjadi ejakulasi dalam satu jam ke depan terjadi peningkatan keberhasilan miliki anak menjadi 20 persen.

Lalu ketika digunakan untuk menggunakan sperma yang diambil kedua ada sekitar 15 perempuan hamil dari 73. Lalu, mereka yang gagal mencoba jalani IUI dengan sperma ejakulasi kedua, ada 10 perempuan hamil.

Meski ini dilakukan kehamilan dengan TRB, para peneliti meyakini hal ini bisa dilakukan bagi pasangan yang ingin memiliki anak secara alami.

"Ini memang studi kecil, namun kami percaya bisa menjadi hal besar dan berpengaruhu terhadap tingkat kehamilan," terang pemimpin studi Gulam Bahadur seperti dikutip laman Askmen, Senin (1/2/2016).

Studi ini makin membuktikan bahwa untuk memiliki anak tidak dengan 'menjaga' sperma. Bercinta tidak mengurangi kualitas sperma.

"Faktanya tidak berhubungan seks bagi pria malah berdampak pada kualitas sperma. Semakin 'segar' produksi sperma, kondisinya semakin baik," terang dokter Kirkman-Brown University of Birmingham, Inggris yang tidak terlibat dalam penelitian ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya