Tak Ingin Mudah Lupa? Jangan Gemuk

Orang gemuk, daya ingatnya lebih rendah 15 persen dibanding yang memiliki berat badan normal.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 21 Mar 2016, 16:00 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2016, 16:00 WIB
 Cara Enak Untuk Cegah Pikun
Bermain catur hingga menari untuk cegah mudah lupa.

Liputan6.com, New York- Ketika seseorang memiliki berat badan gemuk maupun obesitas hal tersebut tidak hanya berpengaruh pada tampilan fisik dan aneka risiko penyakit yang mengintai, tapi juga ingatan. Berdasarkan studi dari University of Cambridge, orang yang memiliki indeks massa tubuh (body mass index disingkat BMI) di atas normal bisa terganggu daya ingatnya.

Dalam studi ini mereka yang memiliki berat badan berlebih (BMI lebih dari 25) memiliki daya ingat 15 persen lebih rendah dibanding orang yang memiliki berat badan normal.

Sebenarnya para peneliti tidak yakin apa hubungan antara BMI yang tinggi terhadap performa otak. Namun mereka meyakini kandungan lemak dalam tubuh jadi penyebab utama seperti tertulis dalam laman Men's Health, Senin (21/3/2016).

"Sepertinya lemak memengaruhi kadar hormon insulin," terang pemimpin penelitian Lucy Cheke, PhD.

Terlalu banyak lonjakan lemak dalam tubuh membuat hormon insulin ini tak terkontrol yang kemudian mengganggu sinyal antara neuron yang ada di otak. Ketika proses ini terganggu, kemampuan kognitif terkena dampaknya, dalam hal ini kemampuan ingatan Anda seperti diterangkan Cheke.

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya