Liputan6.com, Jakarta Kaum wanita diimbau tidak malu berbicara mengenai masalah kesehatan vagina ke teman, keluarga, atau pasangan sendiri agar terhindar dari kondisi yang sangat umum namun hampir tidak pernah mereka ketahui, bacterial vaginosis (BV).
Bacterial vaginosis (BV) atau bakteri vaginosis adalah satu kondisi yang menyebabkan vagina mengalami keputihan dan hasil dari pertumbuhan dari berbagai jenis bakteri di dalam vagina. Ada sejumlah spesies bakteri yang secara alami hidup di daerah vagina dan dapat tumbuh secara berlebihan.
Baca Juga
Pada dasarnya seorang wanita suka sekali berbicara banyak hal. Namun untuk membahas mengenai kesehatan vagina, ia lebih memilih membicarakan hal tersebut ke teman terdekat. Malu, menjadi alasan terbesarnya.Â
Advertisement
Baca Juga
Menurut Dr Dawn Haper, pemilik kampanye "Embarrasing Bodies" dari London, Inggris, jika wanita tak bersikap terbuka maka menjadi sangat wajar bila pada akhirnya cukup banyak wanita yang mengalami BV.
"BV memengaruhi satu dari tiga wanita. Dapat disebabkan oleh kondisi sehari-hari. Seperti membersihkan vagina berlebihan, mencuci darah menstruasi yang tidak benar, dan gangguan menstruasi," kata Dr Dawn Haper dikutip dari Daily Mail pada Selasa (12/4/2016)
Haper berharap agar wanita tidak perlu merasa malu tentang vagina masing-masing. Bicaralah ke orang-orang terdekat. Sebab, BC terkadang menyebabkan implikasi serius, termasuk meningkatkan risiko infeksi menular seksual (IMS), bayi lahir prematur, dan tak sedikit pengidap BV yang keguguran.
"Jadi, bersikap terbuka tentang organ intim dan mendapatkan diagnosis yang benar menjadi sangat penting," kata Dawn.