Rambut Menipis karena Usia? Ini Cara Mencegahnya

Usia bisa membuat rambut menjadi lebih tipis, ini karena densitas setiap helaian rambut berkurang.

oleh Nilam Suri diperbarui 19 Jun 2017, 07:30 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2017, 07:30 WIB
Rambut
Usia bisa membuat rambut menjadi lebih tipis, ini karena densitas setiap helaian rambut berkurang.

Liputan6.com, Jakarta Rambut yang menipis bisa bikin penampilan Anda jadi lebih tua. Inilah kenapa, untuk terlihat prima banyak orang yang menggunakan hair extention pada hari penting mereka. Namun untuk kegiatan sehari-hari, tentunya sambungan rambut ini terlalu merepotkan.

Sayangnya, seiring bertambahnya usia, rambut bisa kehilangan ketebalannya. "Saat kita menua, rambut akan kehilangan densitasnya dan helaiannya juga akan menjadi semakin tipis," ujar Tsippora Shainhouse, seorang dermatolog di Beverly Hills, AS.

Helaian rambut memiliki siklus hidup dua sampai tujuh tahun. Tapi saat kita menua, folikel rambut akan menyusut, dan kecepatan penumbuhan rambut juga akan berkurang, Shainhouse menambahkan.

"Rambut yang tumbuh akan jadi semakin halus, sampai akhirnya, folikel rambut berhenti memproduksi rambut baru," ujarnya.

Untungnya, seperti yang dilansir dari Women's Health, ditulis Senin (18/6/2017), ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga ketebalan rambut.

1. Palsukan dengan volume

Iklan sampo tak hanya janji bohong belaka. "Densitas rambut memang susah untuk diperbaiki, tapi sampo yang menebalkan dan menambah volume rambut bisa membantu membuat rambut terlihat lebih lebat. Sampo ini bahkan juga bisa membuat setiap helaian rambut terlihat lebih tebal," ujar Shainhouse.

2. Jaga setiap helaian rambut

Rambut
Pastikan Anda menjaga kesuburan dari setiap helaian rambut.

Normalnya kita kehilangan 60-100 helaian rambut setiap harinya. Perawatan sehari-hari seperti mencuci, mengeringkan, meluruskan, dan mengecat rambut setiap bulan bisa memberatkan rambut, dan membuatnya rontok lebih banyak - dan akan lebih banyak lagi saat kita bertambah tua.

"Rambut yang tua semakin rapuh dan butuh dirawat dengan lebih hati-hati," kata Shainhouse.

Dia menyarankan untuk mengurangi penggunaan produk perawatan rambut dengan zat kimia yang membuat kering dan berbasis alkohol.

3. Lembapkan, lembapkan, lembapkan

Anda tentu sadar kulit yang terlihat kering dan pecah-pecah akan terlihat jauh lebih tua dibanding kulit yang lembap. Hal yang sama berlaku untuk rambut.

Kulit kepala memproduksi lebih sedikit minyak alami seiring kita menua. Jadi, berilah kulit kepala Anda bantuan dengan cara menggunakan kondisioner yang melembapkan, masker rambut, atau minyak perawatan untuk mengembalikan kelembapan rambut.

4. Mengonsumsi suplemen

Rambut
Mengonsumsi suplemen yang tepat jaga rambut tetap tebal.

Walaupun tidak ada pil ajaib yang akan melebatkan rambut, tapi ada suplemen yang bisa membantu rambut jadi lebih kuat dan tebal seiring waktu.

Shainhouse menyarankan untuk mencari suplemen yang kaya akan kandungan biotin, silika, dan horsetail, yang telah diteliti memang bisa meningkatkan pertumbuhan dan ketebalan rambut.

5. Konsultasi dengan dokter

Walaupun penipisan rambut biasanya berhubungan dengan usia, hal ini juga bisa jadi penanda gangguan kesehatan.

"Bukanlah hal yang tak biasa pada wanita lanjut usia untuk mengalami kekurangan zat besi sehingga terkena anemia, sakit kelenjar tiroid, atau kadar vitamin D-nya rendah," kata Shainhouse.

Semua hal di atas berhubungan dengan penipisan rambut. Kunjungi dermatolog Anda untuk melakukan tes uji darah memastikan apakah Anda mengalami kekurangan salah satu dari nutrisi di atas.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya