Liputan6.com, Jakarta Permasalahan pada vagina umumnya seputar keputihan, bau tidak sedap dan jerawat. , masalah Padahalvagina sangatlah beragam. Dilansir dari laman Prevention, Rabu (19/7/2017), berikut ini tiga permasalahan pada vagina yang harus diketahui oleh wanita.
1. Vulvodynia
Baca Juga
Rasa sakit pada vulva (bibir vagina) yang tidak disebabkan oleh infeksi atau kondisi medis lainnya disebut vulvodynia. Penyakit ini bisa disebabkan oleh hormon, pembengkakan atau masalah saraf, seperti luka atau peningkatan kerapatan saraf di vulva.
Advertisement
Gejalanya, Anda akan merasakan sakit menusuk yang datang dan pergi, gatal, rasa terbakar serta ketidaknyamanan.
2. Trikomoniasis
"Penyakit menular seksual ini disebabkan oleh bakteri trichomonas vaginalis," kata Arlene Kelber, MD, seorang dokter kandungan di Stony Brook University Hospital.
Gejalanya berupa keluarnya cairan berbusa , kuning dan iritasi vagina.
3. Muncul bengkak dan benjolan
Setiap wanita memiliki dua kelenjar Bartholin di dalam vagina untuk mengeluarkan pelumas. Namun kelenjar tersebut juga bisa tersumbat dan membengkak sehingga bisa terinfeksi.
Biasanya bengkaknya kelenjar Bartholin adalah akibat rambut pubik yang tumbuh ke dalam. Kompres dengan air hangat sebagai pengobatan pertama, namun jika berlanjut dan semakin parah, konsultasikanlah ke dokter.