Apa yang Membuat Pria Tergiur Lelang Keperawanan?

Liputan6.com, Jakarta Lelang keperawanan yang baru-baru ini marak diiklankan di situs nikahsirri.com menjadi perbincangan netizen di media sosial. Pasalnya, situs yang baru muncul selama seminggu ini mampu menarik 2.700 klien. Lalu apakah yang membuat para pria tergiur untuk mengeluarkan uang banyak hanya demi keperawanan wanita?

Mengutip laman Vice, Senin (25/9/2017), faktor utama pria membeli keperawanan wanita adalah alasan untuk dapat memenuhi hasrat guna mengendalikan wanita.

"Sebenarnya lelang keperawanan sudah usang dan kuno," ucap seksolog Shan Boodram.

Dia mengatakan, alasan mengapa pria masih tertarik pada gadis perawan karena hal itu dianggap sangat bernilai.

"Keperawanan memiliki harga yang tinggi karena kita masih memiliki kebutuhan untuk mengidentifikasi. Sudah ketinggalan zaman gagasan dan obsesi menguasai keperawanan. Saya berharap orang benar-benar berpikir mengapa berani menaruh harga tinggi seperti itu," ucapnya.

Selain itu, unsur mengendalikan atau mengontrol seksualitas seseorang ini membuat lelang keperawanan hanya menimpa wanita dan bukannya pria.

Therese Shechter, direktur film dokumenter How to Lose Your Virginity, mengatakan bahwa keperawanan membawa penilaian yang didasarkan pada gagasan perempuan sebagai properti, yang akan kehilangan nilainya setelah "digunakan".

"Ada kepercayaan umum bahwa nilai seorang wanita benar-benar dihitung dari riwayat seksualnya," kata Schecter. Hal ini dapat dijadikan salah satu pertimbangan bagi wanita yang akan melelang keperawanannya.

Saksikan video menarik berikut:

Meski lelang keperawanan masih banyak dilakukan di beberapa negara, apakah sebenarnya yang membuat para wanita rela melepas keperawanannya?

1. Biaya pendidikan

Ternyata banyak wanita yang rela melelang keperawanannya untuk membayar biaya pendidikan. Hal ini sungguh ironis karena pendidikan adalah salah satu wadah untuk memperoleh ilmu kesusilaan.

Mengutip laman The Richest, beberapa wanita rela menjual keperawanan untuk membayar biaya sekolah. Misalnya, gadis berusia 16 tahun asal Irlandia. Dia memasang iklan untuk menjual keperawanannya untuk mengumpulkan uang agar dapat melanjutkan pendidikan di sekolah seni.

2. Membantu ibunya

Banyak remaja di Kamboja melelang keperawanan atas permintaan ibu mereka. Alasannya, mayoritas adalah untuk mengatasi kesulitan ekonomi dan membayar utang, seperti dikutip dari laman Marie Claire.

3. Untuk amal

Menurut laman The Week, seorang wanita bernama Catarina Migliorini yang merupakan mahasiswi asal Brasil melelang keperawanannya untuk beramal.

Dia mengaku akan menyumbangkan uang tersebut untuk membangun rumah bagi keluarga miskin.