Liputan6.com, Jakarta Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Mungkin ungkapan itu cocok menggambarkan kondisi Jennifer Dunn saat ini. Belum usai cemoohan orang-orang karena diketahui punya hubungan khusus dengan suami Sarita Abdul Mukhti, Jennifer Dunn kembali jadi omongan setelah ditangkap akibat kasus narkoba.
Warganet menyebut Jennifer Dunn kena karma. Kasus yang sedang menjerat Jedun (sapaan akrab Jennifer Dunn), merupakan hukuman karena perilaku yang dia tunjukkan selama ini.
Baca juga:Â Di Balik Senyuman Jennifer Dunn Usai Ditangkap
Advertisement
Ahli Fengshui, Master Ferry Wong, percaya bahwa karma itu memang ada. Menurut dia, karma adalah hukum sebab akibat yang dapat diartikan sebagai suatu peristiwa saat ini yang merupakan siklus dari hasil perbuatan seseorang di masa lalu.
"Intinya, seperti hukum menanam sesuatu, pasti akan menuai bila sudah tiba saatnya. Masing-masing yang dilakukan (tanam) akan mempunyai masa panen (tuai) yang berbeda. Ada yang cepat dan ada pula yang lama (baru merasakan karma tersebut)," ujar Ferry Wong kepada Health Liputan6.com lewat pesan singkat yang diterima pada Rabu, 3 Januari 2018.
Bagaimana dengan Jennifer Dunn?
Â
Simak video menarik berikut :Â
Kasus Jennifer Dunn Bukti Karma itu Ada?
Ia menganalogikan karma dengan padi dan gandum, yang memiliki masa panen berbeda-beda. Jika karma itu adalah padi, tentu mempunyai masa panen yang lebih cepat dibandingkan menanam gandum.
Baca Juga
Lamanya waktu menanam padi adalah 90 sampai 110 hari, sementara menanam gandum selama 85 sampai 134 hari.
Namun, perbuatan sekecil apa pun yang dilakukan pasti akan memunculkan karma di masa yang akan datang. Pun dengan yang dialami Jennifer Dunn.
Â
Advertisement
Apa itu Karma?
Jika karma belum juga muncul, dikarenakan aib diri orang tersebut memang belum saatnya dibuka oleh Sang Pencipta.
"Cepat atau lambat pasti muncul, hanya masalah waktu," kata Master Ferry Wong.
Belajar dari kasus yang menimpa Jennifer Dunn ini, Master Ferry Wong mengimbau agar kita sebagai manusia ada baiknya menanam sesuatu yang selalu baik, agar suatu hari karma yang tumbuh adalah yang baik bagi diri maupun lingkungan sekitar.
Dengan kata lain, karma itu tidak selalu yang buruk. Sesuatu yang baik pun bisa disebut karma.