Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

6 Sebab Pria Jijik Saat Berhubungan Seks

Gairah yang memuncak bisa menurunkan kadar kejijikan kita terhadap sesuatu, tapi rupanya, tetap ada beberapa hal yang bikin pria merasa jijik saat berhubungan seks.

oleh Nilam Suri diperbarui 21 Jul 2018, 19:00 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2018, 19:00 WIB
Seks oral (iStock)
Ilustrasi seks oral (iStockphoto)

 

Liputan6.com, Jakarta Rupanya, ada hubungan antara gairah seks dan rasa jijik. Penelitian menemukan, seseorang yang sedang bergairah akan merasa lebih nyaman melakukan sesuatu yang tidak mereka sukai pada kondisi normal. 

Namun, bukan berarti tidak ada hal yang bisa bikin seseorang jijik saat berhubungan seks.

Kabar baiknya, kadar "jijik" pria untuk hal yang berhubungan dengan seks memang lebih rendah. Tapi, studi menemukan beberapa hal di bawah ini bisa membuat mereka merasa geli, melansir Shape, Sabtu (20/7/2018):

1. Bau badan

Penelitian dalam jurnal Evolution and Human Behaviour Studi menemukan, bau badan lebih berefek pada gairah seks pria dibanding suara wanita, rasa kulitnya, atau bahkan ambisinya.

Apa masalahnya dengan bau badan?

Rupanya, bau badan bisa menunjukkan apakah wanita yang dia tiduri rajin merawat diri atau tidak, ujar DeAnna Lorraine, terapis hubungan dari Los Angeles.

Namun, berkeringat akibat hubungan seks justru bisa lebih membakar gairah pria.

2. Sedang menstruasi

Enam puluh persen wanita merasa tidak nyaman berhubungan seks saat menstruasi, menurut survei yang dilakukan Softcup. Namun, jika Anda termasuk 40 persen wanita yang merasa nyaman untuk tetap berhubungan seks, pastikan pasangan tahu Anda sedang menstruasi sebelum melakukannya.

"Kebanyakan pria dewasa lebih pengertian," ujar Lorraine. Tapi tetap saja Anda harus membicarakan hal ini sebelumnya.

 

 

Saksikan juga video menarik berikut: 

3. Bicara

Hubungan seks
Ilustrasi hubungan seks (iStockphoto)

Bicara "kotor" atau mengeluarkan kata-kata nakal saat bercinta sebenarnya sah-sah saja. Bahkan 80 persen orang menghubungkan hal ini dengan meningkatnya gairah seks, menurut survei dari perusahaan mainan seks Adam & Eve.

Dua belas persen responden bahkan mengatakan, bicara kotor bahkan jadi bagian keseharian mereka tiap bercinta. Tapi, hanya karena Anda menganggap hal ini normal, belum tentu pasangan siap mendengarnya.

Lagipula, bicara "kotor" secara berlebihan memang bisa berefek sebaliknya dan menghilangkan gairah. Bicarakan apa yang kalian berdua sukai di ranjang sebelum melakukannya.

4. Bau vagina yang aneh

Kebanyakan pria tidak keberatan memberikan seks oral pada pasangannya. Namun ketika ada bau yang tidak biasa, akan muncul perasaan jijik.

Bahkan, bau anyir atau amis bisa jadi sangat mempengaruhi pria dan menghilangkan gairah seksnya. Lagipula, bisa jadi ini memang respons alami, karena bau vagina yang tidak segar biasanya menandakan adanya infeksi.

5. Tidak percaya diri

Ilustrasi seks oral pria (iStock)
Ilustrasi seks oral pria (iStock)

Terlihat tidak yakin, atau menjauhkan diri ketika dia memberikan seks oral, atau diam saja ketika bercinta bisa jadi tanda kurangnya percaya diri. Hal ini rupanya jadi pembunuh gairah bagi pria.

Kenapa percaya diri di ranjang itu penting? "Percaya diri menandakan Anda mengenal diri sendiri dan tahu apa yang Anda sukai," jelas Justin Sitron, Ph.D, profesor seksualitas manusia di Widener University.

"Membiarkannya memegang kemudi memang bisa menyenangkan, tapi Anda juga perlu memberikan peran," tambah Lorraine. Jadi jangan malu-malu.

6. Langsung menciumnya setelah seks oral

Untuk beberapa orang, hal ini bukanlah masalah. Tapi untuk yang lain, bisa jadi buruk.

"Beberapa orang melihat cairan vagina atau air mani sebagai bagian terpisah dari cairan tubuh yang sensual atau seksi," ujar Sitron. Namun ada juga yang menganggap cairan dari alat kelamin ini sesuatu yang menjijikkan.

Komunikasikan dulu hal ini sebelum langsung menciumnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya