Jumlah Kematian COVID-19 pada 19-26 Juli Lebih Tinggi dari Pekan Sebelumnya

Terjadi peningkatan jumlah orang yang meninggal karena COVID-19 pada 19-26 Juli 2020.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 28 Jul 2020, 16:38 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2020, 16:37 WIB
PSBB Transisi, Pemakaman Korban Covid-19 di TPU Tegal Alur Meningkat
Bendera kuning terlihat di area makam korban Covid-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta, Kamis (25/6/2020). Menurut petugas makam TPU Tegal Alur, selama masa PSBB Transisi jumlah pemakaman jenazah dengan protap Covid-19 meningkat dibanding bulan lalu. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Juri Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan angka kematian karena COVID-19 periode 19-26 Juli 2020 mengalami peningkatan dibandingkan pekan sebelumnya. Pada pekan tersebut ada 617 kematian.

"Ini meningkat cukup drastis dibanding minggu sebelumnya 494 yang meninggal," kata Wiku dalam konferensi pers daring pada Selasa, 28 Juli 2020.

Pada pekan 19-26 Juli, angka kematian terbanyak diduduki oleh Jawa Timur ada 1.589 orang yang meninggal karena COVID-19.

Peringkat di bawahnya yakni:

DKI Jakarta: 759 orang meningga

lJawa Tengah: 564 orang meninggal

Sulaewesi Selatan: 302 orang meninggal

Kalimantan Selatan: 271 orang meninggal

Mengingat jumlah orang yang meninggal meningkat pada pekan tersebut, Wiku mengajak seluruh elemen masyarakat bekerja sama guna mencegah penularan COVID-19.

"Kembali lagi, kita perlu berusaha keras agar data kematian menurun," tegasnya.

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya