6 Provinsi Laporkan Angka Sembuh Lebih Tinggi dari Kasus Baru COVID-19 per 19 Desember 2020

Data harian sebaran COVID-19 per 19 Desember 2020 menunjukkan ada 6 provinsi dengan angka sembuh lebih tinggi dari penambahan kasus konfirmasi baru.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 19 Des 2020, 16:23 WIB
Diterbitkan 19 Des 2020, 16:23 WIB
Proses Rapid Test COVID-19
Petugas mengambil sampel darah saat Rapid Test COVID-19 di DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (8/4/2020). Rapid test memeriksa virus menggunakan antibodi IgG dan IgM yang ada di dalam darah, antibodi akan terbentuk di tubuh saat mengalami infeksi virus. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Data harian sebaran COVID-19 per 19 Desember 2020 menunjukkan ada 6 provinsi dengan angka sembuh lebih tinggi dari penambahan kasus konfirmasi baru.

6 provinsi tersebut yakni Bengkulu, Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Maluku, dan Papua Barat.

-Bengkulu hari ini melaporkan 51 kasus baru dan 52 pasien sembuh.

-Bangka Belitung 32 kasus konfirmasi positif baru dan 37 orang sembuh dari COVID-19.

-Kalimantan Selatan melaporkan 78 kasus baru dan 94 sembuh.

-Gorontalo tidak melaporkan adanya penambahan kasus konfirmasi baru namun ada 1 orang sembuh.

-Maluku 45 kasus baru dan 62 pasien sembuh.

-Papua Barat 38 kasus baru dan 40 sembuh.

Total kasus sembuh hari ini adalah 4.265 sehingga akumulasi kasus sembuh COVID-19 di Indonesia per 19 Desember 2020 adalah 536.260.

Sedang, dalam data tersebut angka spesimen mencapai 63.768 dan suspek sebanyak 64.071.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

VIDEO: Larangan Kerumunan Perayaan Tahun Baru 2021

Infografis 6 Board Game Klasik Bikin Libur Akhir Tahun Jadi Asyik

Infografis 6 Board Game Klasik Bikin Libur Akhir Tahun Jadi Asyik
Infografis 6 Board Game Klasik Bikin Libur Akhir Tahun Jadi Asyik (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya