4 Jenis Nyeri Fibroid Uterus, dan Cara Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta - Penyakit fibroid uterus jarang menyebabkan masalah serius, menyebabkan kebanyakan wanita tidak menyadari keberadaannya. Padahal rasa sakit merupakan salah satu gejala utama fibroid.

Rasa sakit yang disebabkan oleh fibroid rahim dapat bermanifestasi di banyak cara berbeda: dari tekanan tumpul hingga nyeri tajam seperti kram menstruasi hingga sulit untuk mengenali atau membedakan dari kondisi lain yang menyebabkan jenis nyeri serupa.

Namun, ada beberapa cara berbeda yang mungkin membuat Anda mengalami rasa sakit yang terkait dengan fibroid rahim.

Untuk membantu Anda mengidentifikasi nyeri terkait fibroid uterus, berikut adalah jenis nyeri fibroid uterus, dilansir dari berbagai media — dan apa yang dapat Anda lakukan untuk merasa lebih baik.

Nyeri panggul

Johns Hopkins Medicine memasukkan nyeri panggul sebagai salah satu gejala utama yang mungkin dialami wanita dengan fibroid rahim.

Penderita mungkin juga merasakan tekanan tumpul di daerah panggul, atau merasakan nyeri yang menjalar di bagian tubuh lain, kata Dr. Rose Chang-Jackson, ob-gyn di Austin Regional Clinic di Austin, Texas.

"Sering kali, fibroid dikaitkan dengan gejala tekanan panggul, dan terkadang fibroid sangat besar, itu menimpa organ lain dan Anda mungkin merasakan gejala nyeri di tempat lain."

Sakit Punggung Bawah

Dikutip dari Mayo Clinic, beberapa fibroid dapat menyebabkan rasa sakit di punggung bawah dan kaki Anda. Dimana ketika fibroid tumbuh cukup besar, dan menekan saraf di sepanjang tulang belakang yang menyebabkan sakit punggung dan kaki.

Sakit saat Berhubungan Intim

Fibroid juga dapat menyebabkan rasa sakit saat berhubungan seks. Menurut University of California San Francisco (UCSF) Health, ini mungkin hanya terjadi saat berhubungan seks dalam posisi tertentu.

Fibroid juga dapat menyebabkan rasa sakit sebelum dan selama masa menstruasi Anda. Ini mungkin terasa seperti kram rahim khas saat menstruasi, tetapi mungkin bertahan lebih lama.

Tekanan Rektal dan Kandung Kemih

Tergantung pada lokasinya, fibroid juga dapat menyebabkan tekanan yang tidak nyaman pada kandung kemih dan rektum Anda, serta perasaan penuh atau tekanan di perut.

Ada beberapa strategi yang dapat Anda coba:

- Penghilang rasa sakit yang dijual bebas, seperti Tylenol dan Motrin, dapat bekerja di tempat untuk mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh fibroid.

- Beberapa bentuk kontrasepsi hormonal, seperti pil kombinasi estrogen-progesteron atau IUD hanya progesteron, dapat mengobati gejala fibroid seperti pendarahan hebat, nyeri, dan kram menstruasi. Namun, ini belum terbukti selalu efektif.

- Gonadotropin-releasing hormone (GnRH) agonis seperti Lupron dapat mendorong penyusutan fibroid, tetapi ini sering direkomendasikan untuk wanita yang mengalami pendarahan hebat. Itu mungkin atau mungkin tidak berguna bagi wanita yang hanya mengalami rasa sakit dan tekanan terkait dengan fibroid mereka.

- Pengobatan rumahan yang cenderung bekerja untuk kram menstruasi tradisional, yang meliputi bantalan pemanas, suplemen vitamin, dan olahraga ringan dapat membantu Anda mengatasi nyeri fibroid rahim. Tetapi strategi ini belum terbukti sebagai pengobatan yang efektif, jadi Anda harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menerapkannya.

Reporter: Lianna Leticia