Orang Berobat ke Ida Dayak Membludak, IDI: Ada Anggapan Kesembuhan yang Cepat

Masyarakat menganggap pengobatan Ida Dayak di Depok memberikan harapan kesembuhan yang cepat.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 05 Apr 2023, 15:00 WIB
Diterbitkan 05 Apr 2023, 15:00 WIB
Sosok Ida Dayak, perempuan yang menggelar alternatif dengan pakaian Dayak lengkap dan berbekal minyak oles yang ia beri nama minyak bintang.
Sosok Ida Dayak, perempuan yang menggelar alternatif dengan pakaian Dayak lengkap dan berbekal minyak oles yang ia beri nama minyak bintang. (Foto: Screenshot YouTube Merdeka.com).

Liputan6.com, Jakarta Saking diklaim manjur dan memberikan kesembuhan, banyak orang berobat ke Ida Dayak di Cilodong, Depok, Jawa Barat. Masyarakat juga rela datang dari daerah lain di luar Depok yang berdampak pada jalan raya macet parah.

Lantas, kenapa orang-orang tertarik dengan pengobatan Ida Dayak? Menurut Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Moh. Adib Khumaidi, ada anggapan kesembuhannya cepat.

Terutama bagi masyarakat yang mungkin dalam kondisi parah seperti mengalami penyakit kronis yang tidak sembuh-sembuh. Kemungkinan lain, masyarakat sudah berobat ke mana-mana, tapi belum juga membuahkan hasil baik.

"Saya kira itu adalah satu bagian secara sosiologis. Dengan kondisi yang ada, muncul sebuah harapan (kesembuhan) yang cepat, yang oleh masyarakat menganggap ini adalah sebuah pengobatan yang buat mereka mungkin cepat," ucap Adib saat ditemui Health Liputan6.com di Kantor Sekretariat PB IDI, Jakarta pada Selasa, 4 April 2023.

"Apalagi pada kondisi-kondisi chronic illness (kondisi kronis) ya atau mungkin terminal illness (stadium akhir) yang sudah berobat kemana-mana dan tidak ada harapan."

Pilihan Masyarakat untuk Pengobatan

Adib melanjutkan, kemunculan Ida Dayak menjadikan pilihan masyarakat untuk berobat.

"Saya kira ini menjadi sebuah pilihan buat masyarakat untuk pengobatan. Kita menganggap bahwa dalam konteks ini tentunya kita mengapresiasi dalam sebagai landasan sosiologis terkait dengan pengobatan dilakukan oleh Ibu Ida," lanjutnya.

Walau begitu, pengobatan Ida Dayak di Depok ini tidak ada kaitannya dengan dunia kedokteran.

"Tapi secara kedokteran, ini tidak ada kaitanya dengan ilmu kedokteran. Saya pun ya tidak bisa menjelaskan secara kedokteran ini sesuai atau tidak," sambung Adib.

Fenomena Pengobatan Tradisional atau Spiritual

Sejumlah warga masih berdatangan di Markas Kostrad Cilodong, Kota Depok, meski pengobatal Ida Dayak telah di batalkan. (Dicky/Liputan6.com)
Sejumlah warga masih berdatangan di Markas Kostrad Cilodong, Kota Depok, meski pengobatal Ida Dayak telah dibatalkan. (Dicky/Liputan6.com)

Jenis pengobatan yang diberikan Ida Dayak, kata Moh. Adib, lebih menyasar ke pengobatan tradisional atau spiritual. Hal ini berbeda dengan pengobatan di dunia kedokteran.

"Yang paling penting juga bahwa tentunya ya pada prinsipnya, pola-pola yang kemudian seperti sekarang ini seperti halnya dulu. Kita ingat dulu ada ponari dan sebagainya," imbuhnya.

"Itu adalah sebuah hal yang menjadi sebuah fenomena yang nanti kita bisa secara empiris tradisional atau secara empiris spiritual ya. Itu yang berbeda dengan kalau kita bicara secara empiris kedokterannya."

Sembuhkan Pasien Tulang Bengkok

Salah satu video yang membuat Ida Dayak viral di media sosial adalah ketika ia menyembuhkan seorang pasien yang mengalami tulang bengkok. Tak ayal, hal itu membuatnya jadi menarik perhatian.

Ida Dayak ini juga bahkan sempat mengaku jika ia pernah membuat pasien yang asalnya tuli dan bisa menjadi bisa mendengar dan berbicara. Penyakit lain yang biasa disembuhkannya mulai dari keseleo, salah urut, dan tulang bengkok.

Adapun yang menarik perhatian banyak orang tidak hanya pengobatan alternatifnya saja, namun juga penampilannya yang cukup mencolok. Ia mengenakan pakaian serta aksesoris khas Dayak.

Warga Masih Berdatangan Walau Pengobatan Dibatalkan

Ida Dayak dijadwalkan memberikan pengobatan di Markas Kostrad Cilodong, Kota Depok pada Senin dan Selasa (3-4 April 2023) kemarin, tapi akhirnya dibatalkan lantaran masyarakat yang datang membludak.

Walaupun pengobatan Ida Dayak telah dibatalkan dan terpasang pengumuman pembatalan, warga masih berdatangan. Berdasarkan pantauan, sejumlah warga luar Kota Depok datang ke Kostrad baik yang menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Salah seorang warga asal Purwakarta, Asep mengatakan, datang ke Kostrad Kota Depok untuk membawa anaknya yang mengalami pembengkokan tulang pada tangannya. Menggunakan mobil Asep berangkat dari Purwakarta pukul 05.00 WIB.

“Pas sampai sini ternyata dibatalkan, tapi saya mau cari informasi dulu siapa tau Ibu Ida Dayak berada di sekitar sini,” ujar Asep kepada News Liputan6.com, Selasa (4/4/2023).

Bawa Anak Ingin Berobat karena Tangan Bengkok

Asep menjelaskan, kedatangannya untuk berobat kepada Ida Dayak untuk menyembuhkan tangan anaknya. Menurutnya, tangan anaknya bengkok usai terjatuh bermain sepeda namun hingga saat ini tangan tersebut tidak kembali dengan normal.

“Sudah pernah saya bawa ke tukang urut, tapi tetap belum bisa normal,” jelasnya.

Asep mengetahui Ida Dayak dapat menyembuhkan tulang yang bengkok atau patah dari media sosial. Dari video YouTube, Ida Dayak menyembuhkan orang yang mengalami patah maupun pembengkokan tulang dengan cara diurut menggunakan minyak.

“Lihat di YouTube lagi nyembuhin tangan orang yang bengkok pake semacam minyak gitu,” ucapnya.

Infografis Ayo Dukung Percepatan Vaksinasi Covid-19, Bantu Mereka yang Belum. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ayo Dukung Percepatan Vaksinasi Covid-19, Bantu Mereka yang Belum. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya