14 Oktober Memperingati Hari Rumah Sakit dan Perawatan Paliatif Sedunia

Liputan6.com, Inggris - Hari Rumah Sakit dan Perawatan Paliatif Sedunia atau World Hospice and Palliative Care Day yang diperingati tiap tanggal 14 Oktober bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup orang-orang yang terkena penyakit parah. Terutama bagi mereka yang sudah tidak bisa lagi diobati.

Sejarah Hari Rumah Sakit dan Perawatan Paliatif Sedunia bermula dari melihat orang-orang yang telah menderita penyakit parah, tetapi tidak selalu ada sistem yang tersedia untuk memastikan bahwa hari-hari terakhir mereka terasa nyaman.

Pada abad ke-19, tindakan perawatan paliatif dilakukan oleh para wanita. Mereka adalah sukarelawan religius dan filantropis yang melayani orang sakit di berbagai negara dan benua, tanpa mengenal satu sama lain, dilansir dari National Today, Sabtu (14/10/2023).

Bermunculan Rumah Sakit dengan Perawatan Paliatif

Pada abad ke-20, lebih banyak rumah sakit dengan perawatan paliatif didirikan. Fasilitas ini sangat penting karena didukung banyaknya tempat tidur dan sumber daya manusia.

Seperti halnya, The Sisters of Charity, yang merupakan sebuah organisasi di Irlandia membantu penduduk miskin di Dublin pada abad ke-19 dan abad ke-20. Mereka yang tergabung The Sisters of Charity mengembangkan fasilitas lain di seluruh dunia, termasuk St. Joseph’s Hospice, yang sangat penting dalam sejarah perawatan paliatif.

Pada tahun 1967, Cicely Saunders memengaruhi konsep modern Perawatan Hospis. Saunders dikenal sebagai pelopor perawatan paliatif dan tokok perempuan paling berpengaruh pada abad ke-20.

Ia memimpin rumah sakit St. Christopher di Inggris dan mengembangkan filosofi perawatan akhir hayat. Praktik perawatan paliatifnya pun menyebar secara global.

Pada saat itu di Amerika Serikat (AS), para sukarelawan, yang merupakan orang-orang yang merawat pasien sekarat, banyak yang mengikuti jejak Saunders.

RS Perawatan Paliatif Pertama di AS

Pada tahun 1987, Dr. Declan Walsh -- yang juga pionir dalam perawatan paliatif -- mendirikan pusat perawatan paliatif berbasis rumah sakit pertama di Cleveland Center, AS.

Medicare -- asuransi kesehatan federal -- mengesahkan perawatan paliatif secara formal pada tahun 1990-an dan penanganan upaya tersebut dilakukan dengan lebih serius.

Seiring waktu, terdapat ribuan lembaga perawatan paliatif di seluruh dunia dan terus bertambah. Hari Rumah Sakit dan Perawatan Paliatif Sedunia pertama kali diadakan pada tahun 2005 dan berlangsung sampai saat ini.

Ada beberapa cara memperingati Hari Rumah Sakit dan Perawatan Paliatif Sedunia atau World Hospice and Palliative Care Day, antara lain:

1. Partisipasi Penggalangan Dana

Hadiri acara Voices of Hospice dan dengarkan musik yang indah yang pasti akan membuat Anda bersemangat. Ada banyak acara seperti ini di seluruh dunia.

Jika Anda tidak berada di dekatnya, Anda masih bisa menyumbang untuk acara tersebut dan menonton video pertunjukan secara online.

2. Berpartisipasi dalam sebuah acara

Ada lebih dari 1.000 acara yang biasa digelar, seperti di AS dan Inggris. Misal, reli sepeda, pameran seni, dan jalan sehat. Jika Anda tidak dapat berpartisipasi secara fisik, Anda selalu dapat menghadiri perlombaan sebagai penonton dan mendukung komunitas saat mereka berlomba.

3. Bantu Edukasi Perawatan Paliatif

Anda dapat berlangganan buletin Worldwide Hospice and Palliative Care Alliance (WHPCA) untuk menerima informasi terbaru tentang kampanye dan materi untuk membantu menyebarkan berita tentang perawatan hospis dan paliatif.