5 Tips Atasi Overthinking Soal Pandangan Orang pada Diri Kita, Biar Enggak Suudzon

Liputan6.com, Jakarta - Overthinking atau terlalu khawatir memikirkan suatu hal secara berlebihan seperti apa yang orang lain pikirkan tentang Anda, merupakan hal yang sering kali dirasakan banyak orang.

Menurut Adia Gooden, PhD, seorang psikolog klinis dari Chicago, hal yang wajar apabila semua orang ingin dicintai dan diterima dalam lingkungan sosialnya.

"Namun, keinginan ini bisa menjadi suatu masalah ketika obsesi terhadap opini orang lain mengganggu kehidupan, hubungan, dan keputusan Anda serta menjadi masalah yang kronis dan berjangka panjang," kata Gooden.

Terus-menerus khawatir tentang apa yang orang pikirkan itu bisa sangat melelahkan, menurut Geoffrey Gold, PhD, seorang psikolog klinis di Therapists of New York.

"Belum lagi, ketika Anda berusaha menyenangkan semua orang, Anda membentuk diri Anda agar sesuai dengan harapan mereka alih-alih menerima pikiran, perasaan, dan keinginan yang sebenarnya," kata Gold.

Tentu saja tidak mudah untuk berhenti overthinking tentang opini orang lain terhadap Anda. Meskipun demikian, ada beberapa tips untuk mengatasi overthinking dan mendapatkan kembali ketenangan pikiran, seperti dilansir dari SELF pada Senin, 3 Juni 2024.

1. Fokus pada Diri Sendiri

Apabila Anda seseorang yang suka overthinking, cobalah untuk fokus pada diri sendiri agar membantu menenangkan pikiran yang terus menerus berputar.

"Setiap orang memiliki urusan mereka sendiri yang menjadi fokus utama diri. Jadi, jika Anda merasa khawatir atau cemas berlebihan karena suatu hal, kemungkinan besar itu tidak terlalu penting bagi orang lain," kata Gooden.

Tidak ada gunanya berasumsi tentang pikiran orang lain terhadap Anda. Overthinking hanya akan membuang-buang waktu dan energi yang tidak akan membuat perasaan merasa lebih baik.

"Anda lebih baik menggunakan energi untuk mendapatkan solusi yang lebih efektif sehingga rasa cemas Anda berkurang," tambah Gold.

Maka dari itu, penting untuk sadar apabila Anda sedang berada dalam siklus berpikir berlebihan, sehingga bisa melakukan upaya untuk menghentikan overthinking dan mulai fokus pada hal-hal yang lebih bermanfaat.

3. Alihkan Perhatian

Salah satu cara untuk menghentikan siklus overthinking ini adalah dengan aktif mengalihkan perhatian ke hal lain. Misalnya, mendengarkan musik, melakukan hobi yang disukai, atau dengan melakukan aktivitas fisik.

Intinya, berikan fokus otak Anda kepada hal lain. Apa pun yang dapat Anda lakukan untuk membantu pikiran melepaskan hal-hal yang membuat khawatir adalah cara yang bagus untuk mencegah overthinking menjadi lebih buruk.

Ketika emosi seperti panik dan rasa khawatir mulai merajalela dalam pikiran, mudah untuk terperangkap dalam imajinasi tentang segala hal buruk yang mungkin orang katakan atau pikirkan tentang Anda.

Untuk mempertahankan perspektif yang lebih objektif dan realistis, kedua terapis merekomendasikan dengan berfikir positif untuk menyeimbangkan kecenderungan negatif tersebut. Tips ini dapat membantu mengubah asumsi-asumsi negatif menjadi lebih positif.

5. Jika Memungkinkan, Coba Tanyakan Langsung

Solusi paling sederhana untuk menghilangkan overthinking adalah bertanya langsung pada mereka, tetapi tergantung situasi dan kondisi yang memungkinkan.

Gold menyarankan untuk mengungkapkan perasaanmu dengan bertanya pertanyaan yang sesederhana mungkin dan tidak terkesan menuduh.

Dengan bertanya secara langsung ini akan membantu menenengkan diri dengan pendapat sebenarnya dari orang lain yang menjadi sumber overthinking Anda.