Terlalu lama berhubungan seksual membuat pasangan ini harus menerima takdirnya. Sang wanita diketahui berusia 30 tahun meninggal dunia karena kelelahan, sedangkan si pria yang diidentifikasi bernama Ikechukwu dan berprofesi sebagai supir truk, mengalami koma cukup panjang.
Menurut para tetangga, kedua sejoli ini hanya menjalani hubungan perselingkuhan. Keduanya sengaja memilih apartemen di kawasan Idemili North Council Area of Anambra State ini, sebagai tempat melampiaskan hasrat seksualnya.
Pada 20 September 2013, sebulan sebelum peristiwa nahas itu terjadi, calon suami dari wanita itu mendobrak pintu apartemen dan melihat keduanya tengah bercumbu. Saat itu, tunangan almarhum memang mengancam Ikechukwu dan akan menghabisinya bila ia tidak menjauhi calon istrinya.
Tapi tampaknya, ancaman itu tidak digubris oleh keduanya. Buktinya, pagi di hari Minggu (20/10/2013), Ikechukwu dan korban kembali ke apartemen, untuk menghabiskan waktu berdua.
"Satu bulan setelah peristiwa pendobrakan itu terjadi, keduanya malah kembali lagi ke apartemen ini. Mungkin karena terlalu lama berhubungan seks membuat wanita itu terengah-engah, dan pada akhirnya merenggut nyawanya sendiri," kata tetangga yang tak ingin disebutkan namanya, seperti dikutip Crazy News 24, Jumat (25/10/2013)
Dilanjutkan oleh tetangga itu, dua hari setelah melihat sejoli ini masuk ke dalam apartemen, keduanya tak tampak meninggalkan `istana` -nya. Tetangga pun menaruh curiga, dan akhirnya coba untuk mendobrak pintu kediaman keduanya.
Setelah pintu berhasil dibuka, sang pria kaget melihat calon istrinya tergeletak di atas tempat tidur dalam keadaan telanjang bersama Ikechukwu.
Dalam keadaan panik, si pria langsung menghubungi pihak kepolisian dan ambulans, untuk membawa kekasih hatinya ke rumah sakit. Namun sayang, sebelum sempat dibawa ke rumah sakit, dokter yang mengecek keadaannya mengatakan, nyawa wanita itu sudah tak dapat ditolong lagi.
Divisional Police Officer dari pihak kepolisian, Yusuf Abdul mengatakan, bahwa nama mendiang wanita belum diketahui.
(Adt/Igw)
Menurut para tetangga, kedua sejoli ini hanya menjalani hubungan perselingkuhan. Keduanya sengaja memilih apartemen di kawasan Idemili North Council Area of Anambra State ini, sebagai tempat melampiaskan hasrat seksualnya.
Pada 20 September 2013, sebulan sebelum peristiwa nahas itu terjadi, calon suami dari wanita itu mendobrak pintu apartemen dan melihat keduanya tengah bercumbu. Saat itu, tunangan almarhum memang mengancam Ikechukwu dan akan menghabisinya bila ia tidak menjauhi calon istrinya.
Tapi tampaknya, ancaman itu tidak digubris oleh keduanya. Buktinya, pagi di hari Minggu (20/10/2013), Ikechukwu dan korban kembali ke apartemen, untuk menghabiskan waktu berdua.
"Satu bulan setelah peristiwa pendobrakan itu terjadi, keduanya malah kembali lagi ke apartemen ini. Mungkin karena terlalu lama berhubungan seks membuat wanita itu terengah-engah, dan pada akhirnya merenggut nyawanya sendiri," kata tetangga yang tak ingin disebutkan namanya, seperti dikutip Crazy News 24, Jumat (25/10/2013)
Dilanjutkan oleh tetangga itu, dua hari setelah melihat sejoli ini masuk ke dalam apartemen, keduanya tak tampak meninggalkan `istana` -nya. Tetangga pun menaruh curiga, dan akhirnya coba untuk mendobrak pintu kediaman keduanya.
Setelah pintu berhasil dibuka, sang pria kaget melihat calon istrinya tergeletak di atas tempat tidur dalam keadaan telanjang bersama Ikechukwu.
Dalam keadaan panik, si pria langsung menghubungi pihak kepolisian dan ambulans, untuk membawa kekasih hatinya ke rumah sakit. Namun sayang, sebelum sempat dibawa ke rumah sakit, dokter yang mengecek keadaannya mengatakan, nyawa wanita itu sudah tak dapat ditolong lagi.
Divisional Police Officer dari pihak kepolisian, Yusuf Abdul mengatakan, bahwa nama mendiang wanita belum diketahui.
(Adt/Igw)