Wanita Ini Melahirkan di Pesawat saat Melintasi Samudera Atlantik, Penuh Dramatis

Liputan6.com, Jakarta Buah hati menjadi dambaan setiap orang tua yang selalu dinantikan. Apalagi saat bayi yang masih berada di dalam kandungan, kelahiran menjadi hal yang didambakan. Namun bagaimana jika momen persalinan berlangsung di saat yang kurang tepat. Hal inilah yang menimpa pasangan suami istri terhadap bayi mereka yang lahir di dalam pesawat yang tengah melakukan penerbangan. 

Dikabarkan oleh BBC News, wanita yang melahirkan di pesawat dikenal dengan inisial GG. Ia melahirkan saat tengah berada dalam penerbangan dengan rute Afrika Barat, Ghana, ke Amerika Serikat pada Sabtu (20/1). Siapa sangka, jalur penerbangan tersebut melintasi luasnya samudra Atlantik yang luas. Momen dramatis ini memang memicu kekhawatiran bagi sang ibu bayi dan para penumpang lainnya. 

"Sebagian besar dari mereka mendengar panggilan bantuan dari tenaga medis tetapi tidak tahu apa yang sedang terjadi. Saya menjadi cemas akan keselamatan bayi dan ibu, dan kemungkinan jalan memutar untuk pendaratan darurat,” ujar Jurnalis Nancy Adobea Anane kepada BBC News.

Di atas luasnya samudera dan lamanya rute penerbangan, keajaiban datang. Ada penumpang dan pramugari yang punya pengalaman medis dan berusaha keras membantu melahirkan sang bayi. Berikut Liputan6.com selengkapnya merangkum kisah dramatis ini dari berbagai sumber, Kamis (3/1/2022).

Beruntungnya, wanita asal Ghana tersebut segera membuat kecemasan di dalam pesawat dengan rute penerbangan 997 milik United Airlines. Saat itulah pramugari dan penumpang yang punya pengalaman medis turun tangan. Proses persalinan dibantu oleh Dr Stephen Ansah-Addo yang berpraktik di AS. 

“Kru kami luar biasa,” tulis United dalam sebuah pernyataan kepada CNN Travel. "Mereka bertindak cepat, membantu para profesional medis di pesawat dan memastikan semua orang tetap aman selama penerbangan.

 Proses persalinan berlangsung selama 45 menit saat kontraksi dimulai. Seorang bayi berjenis kelamin laki-laki berhasil lahir di dunia untuk yang pertama kalinya. 

Keberhasilan persalinan wanita Ghana ini menjadi pengalaman hebat bagi para penumpang. Salah satunya ialah Tiani Warren dari Los Angeles yang juga berada di United Flight 997. Ia tak mengira seorang wanita akan melahirkan bayinya di atas pesawat melintasi samudera atlantik

Saya berpikir, 'Ya Tuhan, saya tahu dia tidak akan melahirkan di pesawat ini. Saya benar-benar menghitung kontraksinya selang tujuh hingga 10 menit. Saya seperti, ketakutan. Ya ampun. Tuhan. Kemudian dokter mulai merawatnya. Mereka mengeluarkan infus untuk dipasang padanya," kata Warren kepada CNN Travel.

Paramedis bandara menemui penerbangan itu setibanya di Amerika Serikat pada pukul 5:41 pagi hari Minggu (30/1).

Menambah suasana tegang, pesawat mengalami turbulensi selama beberapa lama dalam penerbangan itu.

"Saya baru saja mulai mendoakannya dengan keras saat dia mulai mengejan. Dia menangis. Sebelum Anda menyadarinya, bayinya lahir. Saya senang bayinya baik-baik saja," imbuh dia. Setelah beberapa waktu, bayi itu menangis dengan nyaring, imbuh Warren.

Kata Warren, proses kelahiran itu memakan waktu sekitar dua setengah jam. Penumpang terdekat tetap di kursi mereka sementara proses dramatis itu berlangsung. Sang ibu dibersihkan dan kembali ke kursinya sebelum mendarat.