Liputan6.com, Jakarta Apa itu gangguan mental bipolar? Memahami bipolar adalah gangguan mental yang memengaruhi suasana hati penderitanya dengan sangat ekstrem. Gangguan mental bipolar adalah berdampak buruk bagi kehidupan penderitanya.
Baca Juga
Advertisement
Melansir dari Mayo Clinic, pada Sabtu (26/3/2022) penderita gangguan mental bipolar adalah cenderung mengalami emosi tinggi (mania atau hipomania) dan emosi terendah (depresi). Dari jenis gangguan mental bipolar tersebut, bisa tergambar bahwa bipolar adalah kondisi mental yang memengaruhi suasana hati.
Mayoritas penderita bipolar tentu saja tidak menyadari ketidakstabilan emosinya. Cara mengobati gangguan mental bipolar sangat direkomendasikan dengan menemui profesional kesehatan mental, karena gangguan mental bipolar adalah tidak bisa membaik dengan sendirinya.
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang gangguan mental bipolar, penyebab gangguan mental bipolar, jenis gangguan mental bipolar, dan gejala gangguan mental bipolar, Jumat (26/3/2022).
Gangguan Mental Bipolar dan Penyebabnya
Memahami bipolar adalah jenis gangguan mental yang memengaruhi suasana hati. Gangguan mental bipolar adalah kondisi kesehatan mental yang menyebabkan terjadinya perubahan suasana hati ekstem.
Penderita gangguan mental bipolar adalah cenderung mengalami emosi tinggi (mania atau hipomania) dan emosi terendah (depresi). Mayo Clinic menjelaskan perubahan suasana hati karena gangguan mental bipolar adalah memengaruhi tidur, energi, aktivitas, penilaian, perilaku, dan kemampuan berpikir jernih.
“Episode perubahan suasana hati dapat terjadi jarang atau beberapa kali dalam setahun,” dijelaskan.
Ciputra Medical Center melalui dr. Edwin Halim menjelaskan penyebab gangguan mental bipolar adalah tidak diketahui. Hanya diketahui, faktor penyebab gangguan mental bipolar adalah melibatkan disregulasi fungsi otak dan kadang-kadang memiliki komponen genetik (dapat diturunkan dalam keluarga).
Memahami gangguan mental bipolar adalah cenderung mengalami emosi tinggi (mania atau hipomania) ditandai dengan gejala merasa begitu euforia (gembira berlebihan), penuh energi, hingga sangat mudah tersinggung.
Sementara gangguan mental bipolar adalah cenderung mengalami emosi terendah (depresi) dijelaskan memiliki tanda dengan gejala merasa sedih atau putus asa dan kehilangan minat atau kesenangan dalam sebagian besar aktivitas.
Mayo Clinic menjelaskan gangguan mental bipolar adalah dapat terjadi pada usia berapa pun, biasanya didiagnosis pada usia remaja atau awal 20-an. Gejala bipolar adalah dapat bervariasi sesuai individunya dan gejalanya dapat berubah-ubah dari waktu ke waktu.
Hal yang sama diungkapkan oleh dr. Edwin, gangguan mental bipolar adalah akan muncul antara usia 15 dan 24 dan berlanjut sepanjang hidup. Tidak banyak kasus yang baru didiagnosis pada orang dewasa atau lansia di atas usia 65 tahun.
Advertisement
Gejala Gangguan Mental Bipolar
Ada dua jenis gangguan mental bipolar yang sudah dijelaskan sebelumnya, yakni penderita gangguan mental bipolar dengan kecenderungan emosi tinggi (mania atau hipomania) dan gangguan mental bipolar dengan kecenderungan emosi terendah (depresi).
Bagaimana gejala atau ciri-ciri gangguan mental bipolar yang dimaksudkan? Begini penjelasan gejala gangguan mental bipolar sesuai jenisnya dari dr. Edwin.
Gejala Gangguan Mental Bipolar Mania atau Hipomania:
1. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki pikiran terputus dan sangat cepat (kalap).
2. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki keyakinan muluk.
3. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki kegembiraan atau euforia yang tidak pantas.
4. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki kemarahan yang tidak pantas.
5. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki perilaku sosial yang tidak pantas.
6. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki hasrat seksual meningkat.
7. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki peningkatan kecepatan atau volume bicara.
8. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki secara signifikan meningkatkan energi.
9. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki penilaian yang buruk.
10. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis mania atau hipomania memiliki kebutuhan tidur yang menurun karena energi tinggi.
Gejala Gangguan Mental Bipolar Depresi:
1. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki nafsu makan berkurang dan / atau penurunan berat badan, atau makan berlebihan dan penambahan berat badan.
2. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki kesulitan berkonsentrasi, mengingat, dan membuat keputusan.
3. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki kelelahan, penurunan energi, “melambat.”
4. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki perasaan bersalah, tidak berharga, tidak berdaya.
5. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki perasaan putus asa, pesimisme.
6. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki insomnia, bangun pagi, atau tidur berlebihan.
7. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki kehilangan minat atau kesenangan pada hobi dan aktivitas yang pernah dinikmati, termasuk hubungan intim.
8. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki fisik persisten yang tidak berespons terhadap pengobatan, seperti sakit kepala, gangguan pencernaan, dan nyeri kronis.
9. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki suasana hati yang terus-menerus sedih, cemas, atau “kosong.”
10. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki perasaan gelisah, mudah marah.
11. Gejala gangguan mental bipolar adalah jenis depresi memiliki pemikiran mengenai kematian atau bunuh diri, pernah melakukan percobaan bunuh diri.