30 Contoh Kata Kiasan dan Artinya, Pahami Juga Pengertian dan Jenisnya

Tentang pengertian kata kiasan, jenis kata kiasan dan contoh kata kiasan

oleh Woro Anjar Verianty diperbarui 07 Nov 2022, 18:15 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2022, 18:15 WIB
Penggunaan Kata Kiasan
Ilustrasi Kata Kiasan Credit: pexels.com/Brett

Liputan6.com, Jakarta Contoh kata kiasan mungkin menjadi salah satu hal yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, hal ini karena kata kiasan tidak hanya bisa ditemukan dalam karya sastra buku ataupun puisi, kata kiasan nyatanya merupakan salah satu gaya bahasa yang kerap digunakan dalam percakapan sehari-hari. 

Kata kiasan kerap kali digunakan untuk menggambarkan sesuatu, mulai dari benda, sifat hingga bentuk fisik. Kata kiasan digunakan untuk menyampaikan makna yang rumit, agar lebih mudah dipahami. Mengetahui banyak contoh kata kiasan akan menambah kosakata kita dalam mengungkapkan suatu makna yang sulit dijelaskan.

Kata kiasan umumnya menggunakan analogi atau perbandingan, sehingga makna atau gambaran mengenai suatu hal bisa tersampaikan dengan baik. Bermanfaat untuk membantu mengungkapkan makna yang sulit, penting untuk kita memahami apa saja contoh kata kiasan yang bisa digunakan dalam percakapan.

Lebih lengkapnya, berikut ini Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Senin (07/11/2022) tentang pengertian kata kiasan, jenis kata kiasan dan contoh kata kiasan.

Pengertian Kata Kiasan

Kata Kiasan dalam Bentuk Majas
Ilustrasi Kata Kiasan Credit: pexels.com/Sally

Contoh kata kiasan mengacu pada kata atau frasa yang bermakna, tetapi tidak benar secara harfiah. Jika anda mengatakan "berita itu memukul saya seperti satu ton batu bata," anda menggunakan bahasa kiasan.

Di mana pendengar memahami berita yang anda dapatkan sangat mengharukan dan juga tahu bahwa anda tidak benar-benar terkena 2000 pon batu bata. Demikian pula, jika anda mengatakan "dia meminta saya untuk mempertimbangkan kembali, tapi saya berhati keras, dan saya menolak," dalam kalimat ini anda juga menggunakan bahasa kiasan.

Di mana pendengar memahami bahwa anda menggambarkan diri anda sebagai seseorang yang tidak fleksibel atau tak kenal ampun, dan tahu bahwa hati anda sebenarnya tidak terbuat dari batu. Bahasa kiasan menggunakan kiasan (seperti perumpamaan, metafora dan klise) untuk memberikan gambaran baru atau untuk menciptakan efek yang lebih kuat.

Bahasa kiasan memiliki dampak mendasar pada pembaca. Dengan menciptakan hubungan baru antara konsep, gambar atau objek yang memiliki sedikit atau tanpa kaitan asli, pembaca menemukan wawasan baru dan melihat gambaran yang lebih jelas atau imajinatif di kepala mereka. 

Bahasa kiasan juga berguna dalam menjelaskan konsep abstrak dengan membandingkannya dengan sesuatu yang lain yang dapat dipahami oleh pembaca dengan lebih baik. Itu dapat mengubah yang tampaknya biasa menjadi sesuatu yang signifikan.

Jenis Kata Kiasan

Contoh Kalimat dengan Kata Kiasan
Ilustrasi Kata Kiasan Credit: pexels.com/Ryurto

1. Perumpamaan

Perumpamaan adalah kiasan yang membandingkan dua hal yang berbeda jenis, dan yang sering diperkenalkan dengan menggunakan kata penghubung seperti seperti atau sebagai . Berikut adalah beberapa contoh perumpamaan:

- Dia sibuk seperti lebah 

- Tangan zombie itu sedingin es 

2. Metafora

Metafora sama dengan perumpamaan, tetapi tanpa kata penghubung seperti atau sebagai . Dalam metafora, satu elemen langsung menggantikan yang lain. Beberapa contoh metafora antara lain:

- Dia adalah lebah yang sibuk.

- Matanya adalah lautan yang dalam.

3. Klise

Klise adalah frasa, ekspresi, atau ide yang telah digunakan secara berlebihan sehingga kehilangan makna atau efek aslinya. Klise kadang-kadang dapat dilihat sebagai menjengkelkan dan menjengkelkan karena prediktabilitas mereka. Berikut adalah beberapa contoh klasik klise:

- Semua adil dalam cinta dan perang.

- Badai Pasti Berlalu.

4. Hiperbola

Hiperbola adalah pernyataan berlebihan yang disengaja dan jelas untuk menekankan atau membangkitkan perasaan yang kuat. Mereka tidak dimaksudkan untuk dipahami secara harfiah, seperti contoh hiperbola berikut:

- Senyumnya lebarnya satu mil.

- Ransel siswa itu beratnya satu ton.

5. Idiom

Idiom adalah sekelompok kata yang, ketika digunakan dalam urutan tertentu, memiliki arti baru dan unik yang tidak ada hubungannya dengan definisi kata yang diambil secara individual. Idiom umumnya digunakan untuk mengungkapkan kebenaran universal. Berikut adalah beberapa contoh idiom yang berguna:

- Proyek ini adalah sepotong kue .

- Makanan mahal membuatmu kehilangan lengan dan kaki .

6. Onomatopoeia

Onomatopoeia adalah pembentukan sebuah kata dengan meniru suara yang dibuat atau dibangkitkannya. Anda dapat menemukannya di sebagian besar lagu anak-anak.

- Sapi itu bersuara Moo .

- Ding dong. Seseorang berada di pintu.

7. Personifikasi

Personifikasi adalah ketika karakteristik atau kualitas manusia dikaitkan dengan benda mati, hewan, atau konsep abstrak. Beberapa contoh personifikasi:

- Angin menderu di malam hari.

- Kursi itu mengerang ketika anjing itu duduk.

8. Oksimoron

Sebuah oxymoron mengaitkan dua istilah yang tampaknya saling bertentangan untuk mengilustrasikan suatu hal atau mengungkapkan sebuah paradoks. Berikut adalah beberapa contoh lain dari oxymoron:

- Keheningan itu memekakkan telinga 

- Aku sibuk tidak melakukan apa-apa 

9. Eufemisme

Sebuah eufemisme adalah ketika kata atau ekspresi sopan atau ringan digunakan di tempat sesuatu yang lebih tidak menyenangkan, mendistribusikan, atau tabu. Dalam hal ini, ia berfungsi sebagai kebalikan dari hiperbola. Berikut beberapa lainnya:

- Jurusan bahasa Inggris berada di antara pekerjaan 

- Dia bertanya apakah dia ingin " Netflix dan bersantai"

Contoh Kata Kiasan

Kiasan
Ilustrasi Kata Kiasan Credit: pexels.com/Madison

1. Panjang akal = cerdik - Ratna memang anak yang panjang akal sehingga dapat menyelesaikan permasalahan dengan cepat.

2. Tanggal Tua = kondisi keuangan sedang tipis - Saat tanggal tua seperti ini, pasar terlihat sangat sepi dikunjungi pembeli.

3. Bermuka Dua = tidak tetap pendiriannya - Pak Bahri memang orang yang bermuka dua di depan atasannya.

4. Main Mata = melirik - Sarman main mata dengan seorang gadis cantik di kampung sebelah.

5. Angkat Tangan = menyerah - Masalah yang rumit memang sering membuat orang angkat tangan untuk menyelesaikannya.

6. Kata-Kata Manis = rayuan - Kata-kata manis selalu ia ucapkan disaat kekasihnya merasa marah.

7. Kupu-Kupu Malam = wanita penghibur - Saat ini banyak kupu-kupu malam yang berkeliaran di sepanjang jalan pada tengah malam.

8. Makan Gaji Buta = menerima gaji tapi tidak bekerja - Sebagai seorang pegawai negeri, tidak seharusnya Pak Mail hanya makan gaji buta.

9. Kepala Batu = Susah dinasehati - Sikap kepala batu harus Anda hilangkan karena hal itu untuk kebaikan Anda sendiri.

10. Mata Mata = orang yang bertugas mengamati - Rahasia itu bocor dikarenakan ada mata-mata yang masuk dalam pihak kepolisian.

11. Pelita Hati = kekasih - Dia sering menceritakan sang pelita hati kepada ibunya.

12. Panjang Lebar = banyak dan jelas - Anton berbicara panjang lebar mengenai proyek barunya.

13. Unjuk Gigi = Pamer kekuatan - Banyak peserta yang turut unjuk gigi pada perlombaan yang dilaksanakan di balai desa Senin lalu.

14. Salah Langkah = Keliru dalam melangkah - Jangan sampai keputusanmu untuk merantau ke Jakarta membuatmu salah langkah dalam menentukan masa depanmu.

15. Omong Kosong = bualan - Janjinya akan membuatkan rumah untuk keluarga Tono ternyata hanya omong kosong belaka.

Contoh Kata Kiasan

Mengenal Kata Kiasan
Ilustrasi Kata Kiasan Credit: pexels.com/Shamia

16. Cuci Mata = Bersenang-senang - Selain sebagai hiburan, jalan-jalan juga dapat kamu jadikan sebagai ajang cuci mata.

17. Darah Daging = Anak kandung - Agus adalah darah daging Bu Darti dengan suaminya yang pertama.

18. Anak Emas = Anak kesayangan - Zahra menjadi anak emas Bu Putri karena sifatnya yang baik dan sopan.

19. Langkah Seribu =  Lari sangat cepat - Suara tidak jelas yang berasal dari semak-semak belakang rumah Ahmad membuatnya mengambil langkah seribu dan segera menghampiri ibunya.

20. Bintang lapangan = pemain yang terbaik - Doni bercita-cita menjadi seorang bintang lapangan jika sudah besar nanti.

21. Buah tangan = oleh-oleh - Paman membawa banyak buah tangan dari Kota Semarang.

22. Banting Tulang = kerja keras - Sebagai kepala keluarga, Pak Ahmad rela banting tulang untuk menghidupi anak-anaknya.

23. Buah Bibir = bahan pembicaraan - Ibu tidak tahan mendengar kakak menjadi buah bibir di kampung.

24. Kecil Hati = penakut - Sifat kecil hati harus kita hilangkan jika ingin menjadi seorang pemimpin.

25. Tebal Muka = tidak punya rasa malu - Karena masa lalunya yang suram, membuat Anjar tebal muka saat ini.

26. Tangan Kanan = orang kepercayaan - Pak Slamet menjadi tangan kanan anak Bupati Klaten sejak tahun kemarin.

27. Kaki Tangan = anak buah - Kaki tangan para penjahat itu akhirnya ditangkap polisi pada Selasa petang.

28. Angkat Kaki = pergi - Karena diketahui melakukan perbuatan yang mencemarkan nama baik keluarga akhirnya Sarinah diminta untuk angkat kaki dari rumah Pak Zaki.

29. Gulung Tikar = bangkrut - Banyak karyawan yang mengalami PHK dikarenakan perusahaannya gulung tikar.

30. Muka Masam = cemberut - Andi bermuka masam setelah Ibu Guru memarahinya dikarenakan lupa mengerjakan pekerjaan rumah.

Demikian contoh kata kiasan dan arti sesungguhnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya