Liputan6.com, Jakarta Metode ceramah adalah salah satu metode pembelajaran yang mungkin sudah tidak asing bagi kebanyakan orang. Pasalnya, metode ceramah adalah salah satu metode pembelajaran yang paling sering digunakan di berbagai tempat.
Metode pembelajaran merupakan cara yang digunakan dalam menerapkan rencana yang telah disusun agar mencapai tujuan pembelajaran. Dengan menerapkan metode pembelajaran yang tepat, maka peserta didik pun bisa merasakan tujuan pendidikan yang direncanakan.
Advertisement
Baca Juga
Metode ceramah disebut juga dengan metode pembelajaran konvensional. Sesuai dengan namanya, metode ini merupakan pembelajaran satu arah dari pengajar kepada pelajar, di mana pengajar menyampaikan informasi secara lisan dengan cara berceramah.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (11/4/2023) tentang metode ceramah.
Mengenal Metode Ceramah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), metode ceramah adalah cara belajar atau mengajar yang menekankan pemberitahuan satu arah dari pengejar kepada pelajar (pengajar aktif, pelajar pasif). Metode ceramah adalah metode pembelajatan yang paling sering digunakan. Metode ceramah adalah metode pembelajaran yang dikenal juga sebagai metode konvensional.
Pada metode ceramah, guru atau pengajar menyampaikan informasi secara lisan kepada siswa atau pelajar dengan cara berceramah. Metode ceramah adalah metode paling praktis, tidak membutuhkan banyak alat bantu, dan juga tidak membutuhkan biaya terlalu banyak.
Walaupun begitu, dalam metode ceramah, guru tetap dapat menggunakan alat bantu/alat peraga seperti gambar, peta, benda, barang tiruan, dan lain-lain. Peran siswa dalam metode ceramah adalah mendengarkan dengan seksama dan mencatat pokok-pokok penting yang dikemukakan oleh guru. Tujuan metode ceramah adalah menyampaikan bahan yang bersifat informasi (konsep, pengertian, prinsip- prinsip) yang banyak serta luas.
Advertisement
Kelebihan dan Kekurangan Metode Ceramah
Berikut kelebihan dan kekurangan metode ceramah atau metode pembelajaran konvensional:
1. Kelebihan metode ceramah:
- Dapat diikuti oleh jumlah anak didik yang banyak.
- Siswa menjadi lebih fokus.
- Guru mengendalikan kelas secara penuh.
- Guru dapat menyampaikan pelajaran yang luas.
- Pelaksanaannya mudah.
2. Kekurangan metode ceramah:
- Siswa menjadi pasif.
- Proses belajar kurang menarik dan membosankan.
- Proses pengajaran berfokus pada pengertian kata-kata saja.
- Evaluasi proses belajar sulit dikontrol, karena tidak ada poin pencapaian yang jelas.
Macam-Macam Metode Pembelajaran
Selain metode ceramah, ada beberapa metode pembelajaran lainnya yang perlu kamu ketahui. Berikut beberapa metode pembelajaran selain metode ceramah:
Metode Pembelajaran Diskusi
Metode pembelajaran diskusi berhubungan dengan belajar pemecahan masalah, yang biasa dilakukan secara berkelompok. Bentuknya adalah dengan tukar menukar informasi, pendapat, dan pengalaman untuk mendapatkan pemahaman yang lebih jelas tentang sesuatu. Hal ini juga dilakukan untuk merampungkan keputusan bersama.
Kelebihan:
- Memperluas wawasan.
- Membina untuk terbiasa musyawarah dalam memecahkan suatu masalah.
- Merangsang kreativitas anak didik dalam bentuk ide, gagasan, prakarya, dan terobosan baru dalam pemecahan masalah.
- Mengembangkan sikap saling menghargai pendapat orang lain.
Kekurangan:
- Membutuhkan waktu yang panjang.
- Tidak dapat dipakai untuk kelompok yang besar.
- Peserta mendapat informasi yang terbatas.
Metode Pembelajaran Demonstrasi
Metode pembelajaran demonstrasi bisa membantu perserta didik mencari jawaban dengan usaha sendiri berdasarkan fakta yang benar. Hal ini tentunya sangatlah efektif dalam pembelajaran karena menunjukkan bagaimana proses terjadinya sesuatu. Metode ini membantu para siswa untuk memperoleh jawaban dengan mengamati suatu proses atau peristiwa tertentu.Â
Kelebihan:
- Menghindari verbalisme.
- Siswa lebih mudah memahami apa yang dipelajari.
- Proses pengajaran lebih menarik.
- Siswa dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara teori dengan kenyataan dan mencoba melakukannya sendiri.
Kekurangan:
- Memerlukan keterampilan guru secara khusus.
- Fasilitas yang kurang.
- Membutuhkan waktu yang lama.Â
Metode Pembelajaran Mind Maping
Metode mind maping menerapkan cara berpikir secara runtut pada sebuah permasalahan, bagaimana terjadinya serta penyelesaiannya. Melalui metode ini, siswa bisa meningkatkan daya analisis serta berpikir kritis agar memahami masalah sejak awal sampai akhir.
Advertisement
Metode Pembelajaran Tanya Jawab
Metode pembelajaran tanya jawab memungkinkan terjadinya komunikasi langsung yang bersifat dua arah, sebab pada saat yang sama terjadi dialog antara guru dan siswa. Guru bertanya siswa menjawab atau siswa bertanya guru menjawab. Dalam metode ini terlihat adanya hubungan timbal balik secara langsung antara guru dengan siswa.
Kelebihan:
- Pertanyaan dapat menarik dan memusatkan perhatian siswa.
- Merangsang siswa untuk melatih dan mengembangkan daya pikir, termasuk daya ingatan.
- Mengembangkan keberanian dan keterampilan siswa dalam menjawab dan mengemukakan pendapat.
Kekurangan:
- Siswa merasa takut bila guru kurang dapat mendorongnya untuk berani dengan menciptakan suasana yang tidak tegang.
- Tidak mudah membuat pertanyaan yang sesuai dengan tingkat berpikir dan mudah dipahami siswa.
- Sering membuang banyak waktu.
- Kurangnya waktu untuk memberikan pertanyaan kepada seluruh siswa.
Metode Pembelajaran EksperimenÂ
Metode pembelajaran eksperimen tidak hanya metode mengajar, namun juga suatu metode berpikir. Eksperimen dapat menggunakan metode lainya seperti menarik data sampai menarik kesimpulan. Metode ini merupakan penyampaian pelajaran, di mana siswa melakukan percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari.
Kelebihan:
- Membina siswa membuat terobosan baru.Â
- Membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan percobaan.Â
- Hasil percobaan yang berharga dapat dimanfaatkan untuk kemakmuran umat manusia.Â
Kekurangan:
- Kesulitan dalam fasilitas.
- Cenderung sesuai bidang sains dan teknologi.
- Menuntut ketelitian, kesabaran, dan ketabahan.
- Setiap percobaan tidak selalu memberikan hasil yang diharapkan.
Metode Resitasi
Metode resitasi adalah suatu metode mengajar dimana siswa diharuskan membuat resume dengan kalimat sendiri.
Kelebihan:Â
- Pengetahuan yang anak didik peroleh dari hasil belajar sendiri akan dapat diingat lebih lama.Â
- Anak didik berkesempatan memupuk perkembangan dan keberanian mengambil inisiatif, bertanggung jawab, dan berdiri sendiri (Syaiful Bahri Djamarah, 2000)Â
Kekurangan:Â
- Terkadang anak didik melakukan penipuan dimana anak didik hanya meniru hasil pekerjaan temennya tanpa mau bersusah payah mengerjakan sendiri.Â
- Terkadang tugas dikerjakan oleh orang lain tanpa pengawasan.Â
- Sukar memberikan tugas yang memenuhi perbedaan individual (Syaiful Bahri Djamarah, 2000)Â
Metode Pembelajaran Karya Wisata
Metode karya wisata menggunakan tempat atau lingkungan tertentu yang mempunyai sumber belajar untuk siswa. Namun penerapan metode ini perlu memperoleh pengawasan secara langsung dari guru. Contoh metode karya wisata adalah kunjungan ke Museum atau Alam.