10 Manfaat Beras Merah sebagai Sumber Karbohidrat, Ketahui Kekurangannya

Beras merah diyakini versi yang lebih baik dari beras putih.

oleh Anugerah Ayu Sendari diperbarui 14 Jun 2023, 21:20 WIB
Diterbitkan 14 Jun 2023, 21:20 WIB
Ilustrasi Beras Merah
Ilustrasi beras merah (Gambar oleh Bom taraissara dari Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Manfaat beras merah dianggap lebih baik dari beras putih. Beras merupakan makanan pokok di banyak negara Asia, termasuk Indonesia. Makan tanpa nasi, ibarat bukanlah makan. Saat ini ada dua jenis beras yang umum ditemui, beras putih dan beras merah.

Manfaat beras merah diyakini merupakan versi yang lebih baik dari beras putih. Beras merah adalah beras yang belum dihilangkan kulit arinya. Manfaat beras merah ini didapat dari kandungan seratnya yang tinggi. Manfaat beras merah juga dikaitkan dengan antioksidan di dalamnya.

Manfaat beras merah bisa membuat pilihan makanan sehari-hari lebih beragam. Namun, sebenarnya keduanya memiliki kelebihan dan kelemahannya sendiri. Selain manfaat beras merah, ada juga kekurangan yang dimiliki beras ini.

Berikut manfaat beras merah, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa(13/7/2021).

Manfaat beras merah

Ilustrasi Beras Merah
Ilustrasi beras merah (Gambar oleh pictavio dari Pixabay)

Kaya nutrisi

Dibandingkan dengan beras putih, beras merah memiliki lebih banyak nutrisi. Satu cangkir beras merah diyakini mengandung dua kali lipat jumlah fosfor dan mangan dari nasi putih. Beras merah juga memiliki dua setengah kali zat besi, tiga kali vitamin B3, empat kali vitamin B1, dan sepuluh kali vitamin B6. Beras merah juga mengandung 27,3 persen (19,11 mcg) selenium, 20,9 persen (83,85 mg) magnesium, 83,85 mg potasium, dan 18,7 triptofan.

Selain sebagai sumber vitamin dan mineral yang sangat baik, beras merah juga menyediakan antioksidan yang kuat. Beras merah mengandung fenol dan flavonoid, kelas antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif

Tinggi serat

Beras merah mengandung lebih banyak serat daripada nasi putih, menjadikannya pilihan yang lebih baik untuk diet tinggi serat. Beras merah dapat meningkatkan rasa kenyang lebih cepat. Serat yang tinggi juga mampu memenuhi kebutuhan serat harian. Makanan tinggi serat disarankan bagi penderita kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, diabetes, stroke, obesitas, dan penyakit jantung.

Manfaat beras merah

Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan
Ilustrasi Pencernaan Sehat Credit: pexels.com/Rane

Sehatkan pencernaan

Serat tinggi dalam beras merah membuatnya sedikit lama untuk dicerna. Serat beras merah membantu memindahkan limbah melalui saluran pencernaan. Ini bisa mencegah sembelit dan masalah pencernaan lainnya. Beras merah juga dikenal untuk meningkatkan bakteri usus yang sehat.

Bantu penurunan berat badan

Kandungan serat yang mengesankan dalam beras merah, membantu memfasilitasi pergerakan usus yang tepat, sehingga membantu penurunan berat badan. Beras merah mampu mengendalikan rasa lapar dan membuat kenyang lebih lama. Mengganti nasi putih dengan nasi merah juga dapat membantu mengurangi lemak perut.

Manfaat beras merah

Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Ilustrasi Penyakit Jantung Credit: pexels.com/Jonathan

Bermanfaat untuk jantung

Beras merah kaya akan serat dan senyawa bermanfaat yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Selain sebagai sumber serat yang baik, beras merah mengandung senyawa yang disebut lignan yang dapat membantu mengurangi faktor risiko penyakit jantung. Terlebih lagi, beras merah kaya akan magnesium, mineral yang memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan jantung.

Pilihan baik untuk diabetes

Mengganti nasi putih dengan nasi merah dapat bermanfaat bagi penderita diabetes dalam beberapa cara. Beras merah memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada nasi putih, yang berarti lebih lambat dicerna dan tidak terlalu berdampak pada gula darah. Memilih makanan dengan indeks glikemik yang lebih rendah dapat membantu penderita diabetes mengontrol gula darah mereka dengan lebih baik.

Manfaat beras merah

Beras Merah
Ilustrasi Beras Merah Credit: freepik.com

Bebas gluten

Beras merah secara alami bebas gluten. Gluten adalah protein yang ditemukan dalam biji-bijian seperti gandum, barley dan rye. Saat ini, semakin banyak orang mengikuti diet bebas gluten karena berbagai alasan. Orang-orang tertentu alergi atau tidak toleran terhadap gluten dan mengalami reaksi ringan hingga parah seperti sakit perut, diare, kembung dan muntah. Beras merah menjadikannya pilihan yang aman bagi mereka yang tidak bisa atau memilih untuk tidak mengonsumsi gluten.

Kuatkan tulang dan gigi

Beras merah dikatakan memiliki sekitar empat kali fosfor dan magnesium dibandingkan beras putih. Ini menunjukkan bahwa makan nasi merah sesekali dapat membantu menjaga gigi dan tulang yang lebih kuat.

Manfaat beras merah

beras merah
beras merah (sumber: freepik)

Turunkan kolesterol

Manfaat beras merah selanjutnya adalah membantu menurunkan kolesterol. Beras merah memiliki kandungan serat yang tinggi, dan mampu menyerap kolesterol jahat. Maka dari itu, disarankan untuk menjalani diet beras merah dan gandum utuh dengan tujuan mengontrol level kolesterol baik.

Tingkatkan kekebalan tubuh

Nasi merah kaya akan kandungan vitamin dan mineral penting bagi tubuh. Kandungan nutrisi tersebut baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga baik untuk kesehatan dan membuat kamu terhindar dari penyakit. Bahkan mineral zinc yang ada di dalam beras merah dapat membantu mempercepat penyembuhan luka dan menjaga sistem imun berfungsi dengan baik. Zinc juga kaya akan antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas yang bersifat merusak sel-sel dan jaringan tubuh.

Kekurangan beras merah

beras merah
beras merah (sumber: rawpixel)

Asam fitat tinggi

Perlu diketahui beras merah juga mengandung asam fitat. Ini merupakan anti-nutrisi yang dikenal menghambat penyerapan mineral, merusak penyerapan mineral penting seperti zat besi, mangan, kalium, dan magnesium. Namun, kekurangan ini bisa diatasi dengan merendam beras terlebih dahulu sebelum memasaknya.

Kurangnya asam folat

Meskipun beras merah kaya akan vitamin B esensial, ia mengandung jumlah folat yang jauh lebih sedikit. Vitamin ini mutlak diperlukan bagi wanita, terutama yang sedang hamil atau menyusui.

Kandungan arsenik

Dengan semua lapisan biji-bijian utuh, beras merah mengandung sejumlah besar arsenik, beberapa kali lebih banyak daripada varietas putihnya. Karena itulah nasi merah tidak boleh sering-sering dimakan atau dikonsumsi berlebihan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya