15 Kata Penghubung dalam Bahasa Inggris, Pahami Juga Fungsinya

Liputan6.com, Jakarta Kata penghubung dalam Bahasa Inggris menjadi sebuah jembatan esensial yang menghubungkan gagasan-gagasan yang beragam. Mereka tidak hanya sekadar mengikat kata-kata, tetapi juga mengatur alur pikiran yang mengalir dalam kalimat-kalimat penuh makna. Melalui penggunaannya yang cermat, kata penghubung dalam Bahasa Inggris dapat memperkaya narasi dengan mengekspresikan hubungan sebab-akibat, alternatif, kontras, serta kondisi atau kemungkinan.

Dalam setiap konstruksi kalimat, kata penghubung dalam Bahasa Inggris menghadirkan dimensi baru yang menarik untuk dieksplorasi. Dari penghubungan sebab-akibat sehingga pernyataan alternatif yang membingkai pilihan, keberadaan kata penghubung ini menjadi kunci penting dalam merangkai pesan-pesan yang ingin disampaikan. Dalam perjalanan membaca dan menulis, kita dapat merasakan betapa kuatnya pengaruh kata-kata ini dalam memperkuat struktur bahasa.

Tidak hanya sebagai alat penghubung, kata penghubung dalam Bahasa Inggris juga memiliki daya tarik tersendiri dalam menyusun cerita yang mengundang perhatian. Dengan penggunaan yang bijak, kita dapat menciptakan narasi yang memunculkan rasa penasaran dan keingintahuan pada pembaca, sementara tetap menjaga kelancaran alur pikiran yang mengalir. Dalam eksplorasi lebih lanjut, kata penghubung ini mengajak kita untuk menyingkap makna-makna tersembunyi di balik kalimat-kalimat yang terstruktur dengan apik.

Untuk informasi lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, penjelasan kata penghubung dalam Bahasa Inggris dan contoh-contohnya, Rabu (24/4/2024).

Kata penghubung dalam Bahasa Inggris, dikenal sebagai "conjunctions," adalah bagian penting dari tata bahasa yang digunakan untuk menghubungkan frasa, klausa, atau kalimat. Mereka berperan dalam membentuk hubungan antara gagasan-gagasan yang terkandung dalam kalimat-kalimat tersebut. Secara umum, ada beberapa jenis kata penghubung yang digunakan dalam Bahasa Inggris, termasuk kata penghubung koordinatif, subordinatif, dan korelatif.

1. Kata Penghubung Koordinatif

Kata penghubung koordinatif seperti "and," "but," "or," "so," dan "yet" digunakan untuk menghubungkan elemen yang setara dalam kalimat, seperti kata benda dengan kata benda, klausa dengan klausa, atau frasa dengan frasa. Contohnya:

• She likes coffee and tea. (Dia suka kopi dan teh.)
• He is tired but happy. (Dia lelah tapi bahagia.)
• You can have cake or ice cream. (Kamu bisa makan kue atau es krim.)
• It's raining, so we should bring umbrellas. (Hujan, jadi kita harus bawa payung.)
• I wanted to go, yet I stayed at home. (Saya ingin pergi, namun saya tetap di rumah.)

2. Kata Penghubung Subordinatif

Kata penghubung subordinatif seperti "because," "although," "while," "since," dan "if" digunakan untuk menghubungkan klausa subordinatif dengan klausa utama dalam kalimat kompleks. Contohnya:

• She stayed home because she was sick. (Dia tinggal di rumah karena sakit.)
• Although it's late, we can still go out. (Meskipun sudah larut, kita masih bisa keluar.)
• She read a book while waiting for the bus. (Dia membaca buku selagi menunggu bus.)
• He has been working here since last year. (Dia sudah bekerja di sini sejak tahun lalu.)
• If it rains, we will stay indoors. (Jika hujan, kita akan tinggal di dalam ruangan.)

3. Kata Penghubung Korelatif

Kata penghubung korelatif seperti "either...or," "neither...nor," "both...and," "not only...but also," dan "whether...or" digunakan untuk menghubungkan dua elemen yang setara secara paralel dalam kalimat. Contohnya:

• You can have either tea or coffee. (Kamu bisa minum baik teh atau kopi.)
• She is both smart and kind. (Dia baik pintar maupun baik hati.)
• He is not only funny but also intelligent. (Dia tidak hanya lucu tapi juga cerdas.)
• Whether you like it or not, we have to go. (Entah kamu suka atau tidak, kita harus pergi.)

Kata-kata penghubung ini memungkinkan penutur bahasa untuk menyusun kalimat-kalimat yang lebih kompleks dan jelas dalam berkomunikasi. Mereka membantu mengatur hubungan antara ide-ide yang disampaikan dalam sebuah teks atau percakapan.

Kata penghubung dalam Bahasa Inggris memiliki beberapa fungsi penting dalam pembentukan kalimat dan pemahaman teks. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari kata penghubung:

1. Menghubungkan Ide dan Informasi: Kata penghubung menghubungkan kata-kata, frasa, klausa, atau kalimat untuk membentuk struktur yang lebih kompleks dan bermakna. Mereka membantu menyampaikan ide secara teratur dan logis.
2. Menyatakan Hubungan Sebab-Akibat: Beberapa kata penghubung seperti "because," "since," dan "as" digunakan untuk menyatakan hubungan sebab-akibat antara dua peristiwa atau gagasan dalam kalimat.Contoh: She couldn't attend the meeting because she was sick. (Dia tidak bisa hadir rapat karena dia sakit.)
3. Menyatakan Alternatif atau Pilihan: Kata penghubung seperti "or," "either...or," dan "whether...or" digunakan untuk menyatakan alternatif atau pilihan antara dua hal atau lebih.Contoh: You can have tea or coffee. (Kamu bisa minum teh atau kopi.)
4. Menyatakan Kontras atau Perbedaan: Kata penghubung seperti "but," "however," dan "although" digunakan untuk menyatakan kontras atau perbedaan antara dua gagasan atau informasi.Contoh: She is tired, but she is still working. (Dia lelah, tapi dia masih bekerja.)
5. Menyatakan Kondisi atau Kemungkinan: Kata penghubung seperti "if," "unless," dan "whether" digunakan untuk menyatakan kondisi atau kemungkinan yang terkait dengan peristiwa lain.Contoh: If it rains, we will stay indoors. (Jika hujan, kita akan tinggal di dalam ruangan.)
6. Menyatakan Urutan atau Waktu: Kata penghubung seperti "before," "after," "while," dan "since" digunakan untuk menyatakan urutan waktu atau hubungan temporal antara peristiwa.Contoh: She read a book while waiting for the bus. (Dia membaca buku selagi menunggu bus.)
7. Menyatakan Penambahan atau Informasi Tambahan: Kata penghubung seperti "and," "also," "besides," dan "moreover" digunakan untuk menyatakan penambahan atau informasi tambahan yang relevan.Contoh: It's affordable, and moreover, it's good quality. (Harganya terjangkau, dan lebih dari itu, kualitasnya bagus.)

Dengan menggunakan kata penghubung dengan tepat, pembicara atau penulis dapat mengungkapkan ide dengan lebih jelas, mengatur informasi secara terstruktur, dan memperkaya makna kalimat atau teks yang dibuat.