11 Resep Kue Jadul Cantik, Manis, dan Legit yang Terbuat dari Tepung Beras

Liputan6.com, Jakarta Kue tradisional Indonesia, yang dikenal sebagai kue basah, menawarkan berbagai jenis yang menggugah selera. Beberapa di antaranya dibuat dari tepung terigu, tepung ketan, dan bahkan tepung beras, memberikan cita rasa yang unik dan khas.

Kue basah atau kue jadul yang manis dan lezat ternyata bisa dibuat dengan menggunakan tepung beras. Pemilihan tepung beras sebagai bahan dasar kue bukan tanpa alasan; tepung ini dikenal rendah gluten, menjadikannya pilihan yang lebih sehat dan tetap nikmat.

Berikut adalah beberapa resep kue basah berbahan dasar tepung beras yang sempurna untuk dinikmati bersama keluarga tercinta di rumah, sebagaimana dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (9/10/2024).

Bahan:

• 150 gr gula pasir
• 350 ml air panas
• 200 gr tepung beras
• 50 gr tepung terigu
• 1 sdm ragi instan
• ½ sdt baking powder
• Pewarna makanan sesuai selera

Cara Membuat:

1. Langkah pertama adalah mencampur dan mengaduk gula pasir dengan air panas hingga gula larut. Biarkan hangat.
2. Kemudian, tambahkan ragi instan ke dalam campuran tersebut. Aduk rata.
3. Selanjutnya, tuangkan cairan ke dalam tepung dan aduk rata menggunakan whisker. Tutup dengan wrap dan diamkan selama 30 menit.
4. Sambil menunggu, siapkan cetakan dan olesi tipis-tipis dengan minyak. Juga, siapkan pengukus dan panaskan.
5. Setelah 30 menit, tambahkan baking powder ke dalam adonan dan aduk rata. Bagi adonan menjadi beberapa bagian dan tambahkan pewarna makanan sesuai selera.
6. Tuang adonan ke dalam cetakan hingga hampir penuh dan kukus selama 15 menit.

Bahan:

• Tepung beras sebanyak 200 gram
• Santan sebanyak 450 ml
• Gula pasir sebanyak 1 sdm
• Tepung tapioka sebanyak 5 sdm
• Jus pandan sebanyak 50 ml (daun pandan diblender dengan air lalu disaring)

Bahan Kuah Gula Merah:

• Gula jawa sebanyak 125 gram, sisir halus
• Gula pasir sebanyak 1 sdt
• Santan sebanyak 125 ml
• Tepung maizena sebanyak 1/2 sdt, larutkan dengan sedikit air
• Garam sebanyak 1/4 sdt
• Daun pandan sebanyak 1 lembar, ikat simpul

Cara Membuat:

1. Campurkan tepung beras, santan, garam, dan gula pasir. Aduk hingga merata.
2. Tuang adonan beras ke dalam panci. Masak dengan api kecil sampai mendidih. Matikan api.
3. Pindahkan adonan yang sudah dingin ke dalam wadah. Tambahkan tepung tapioka dan jus pandan. Aduk hingga merata, kemudian saring.
4. Masukkan adonan ke dalam piping bag. Bentuk adonan menjadi lingkaran di atas daun pisang.
5. Panaskan kukusan.
6. Kukus kue putu mayang selama 10 menit. Angkat.
7. Untuk membuat kuah gula merah, rebus gula jawa, gula pasir, santan, garam, dan daun pandan hingga mendidih. Tuangkan larutan tepung maizena. Aduk sebentar, lalu angkat.
8. Sajikan kue putu mayang dengan kuah gula merah.

Bahan:

• Tepung beras sebanyak 200 gram
• Gula pasir sebanyak 150 gram
• Soda kue sebanyak 1 sdt
• Baking powder sebanyak 1 sdt
• Vanili bubuk sebanyak 1/4 sdt
• Air sebanyak 260 ml
• Susu bubuk sebanyak 50 gram
• Buah kering untuk taburan

Cara Membuat:

1. Campurkan tepung beras, gula pasir, soda kue, baking powder, dan vanili. Aduk hingga merata.
2. Larutkan susu bubuk dengan air.
3. Tuang larutan susu ke dalam adonan secara perlahan sambil diaduk dengan whisk hingga tercampur rata.
4. Panaskan kukusan dan lapisi tutup kukusan dengan serbet bersih.
5. Tuang adonan ke dalam cetakan bolu kukus yang sudah dialasi dengan paper cup hingga penuh.
6. Tambahkan irisan kecil buah kering sebagai taburan.
7. Kukus selama kurang lebih 15 menit hingga matang.

Bahan:

• 1400 ml santan cair
• 450 gr gula pasir
• 300 gr tepung beras
• 150 gr tepung tapioka
• 2 lembar daun pandan
• 1/2 sdt garam
• 1/4 sdr vanili
• 2 sdm bubuk cokelat

Cara Membuat:

1. Pertama, masak santan cair, gula pasir, daun pandan, garam, dan vanili hingga gula larut. Setelah itu, biarkan dingin.
2. Selanjutnya, campurkan tepung beras dan tepung tapioka. Aduk hingga tercampur rata.
3. Tuangkan santan sedikit demi sedikit ke dalam campuran tepung, aduk hingga adonan menjadi licin dan tidak bergerindil.
4. Bagi adonan menjadi dua bagian. Satu bagian tambahkan bubuk cokelat.
5. Panaskan loyang di dalam kukusan.
6. Tuangkan 1 centong adonan cokelat ke dalam loyang. Kukus selama 5 menit. Kemudian, tuangkan 1 centong adonan putih dan kukus selama 5 menit.
7. Ulangi langkah ini secara bergantian hingga adonan habis. Terakhir, kukus kue selama 10 menit.
8. Angkat kue dari kukusan dan biarkan dingin. Setelah itu, keluarkan kue dari loyang, potong-potong, dan sajikan.

Bahan Lapisan Putih:

• 250 ml santan cair 
• 75 gram tepung beras 
• 1/2 sdt garam 
• 1/2 sdt vanili bubuk

Bahan Lapisan Hijau: 

• 400 ml air
• 10 lembar daun pandan 
• 200 gram tepung beras 
• 200 ml santan cair 
• 175 gram gula pasir
• 50 gram tepung tapioka 
• 1/4 sdt garam 
• Sedikit pewarna hijau

Cara Membuat: 

1. Persiapan Santan: Panaskan santan untuk lapisan putih dan hijau hingga matang, pastikan tidak pecah. Setelah matang, angkat dan biarkan dingin. Bagi santan menjadi dua untuk masing-masing lapisan.
2. Lapisan Putih: Siapkan cetakan, baik yang satuan atau loyang besar, dan olesi dengan minyak. Sisihkan. Campurkan tepung beras, garam, dan vanili bubuk dalam mangkuk. Tuangkan santan matang ke dalam campuran tepung, aduk hingga rata dan tidak bergerindil. Isi cetakan dengan adonan setengah penuh. Kukus selama 10 menit dengan api sedang. 
3. Lapisan Hijau: Sambil menunggu lapisan putih matang, buatlah lapisan hijau. Blender daun pandan dengan 400 ml air, lalu saring untuk mendapatkan sari pandan. Jika daun pandan tidak tersedia, gunakan air santan cair yang dicampur dengan pasta pandan. Campurkan tepung beras, tepung tapioka, gula pasir, dan garam. Aduk hingga rata. Tambahkan sari pandan dan aduk hingga tidak ada yang bergerindil. Masukkan santan kelapa dan sedikit pewarna hijau agar tampilannya lebih menarik. 
4. Mengukus Lapisan Hijau: Buka tutup kukusan, tuangkan adonan hijau di atas lapisan putih yang sudah setengah matang. Kukus selama 25 menit hingga matang merata.
5. Penyajian: Setelah matang, angkat kue dari kukusan dan biarkan dingin hingga memadat. Keluarkan kue dari cetakan dan sajikan. Nikmati kue talam pandan santan yang manis, lembut, wangi, dan cantik!

Bahan:

• Tepung beras 250 gr
• Tepung terigu 150 gr
• Tepung kanji 50 gr
• Gula pasir 160 gr
• Garam 1/2 sdt
• Minyak 3 sdm
• Santan dan SKM 650 ml
• Daun pandan 2 lembar
• Pewarna hijau dan merah

Cara Membuat:

1. Panaskan santan, garam, dan daun pandan hingga berbuih di pinggirannya. Matikan api dan aduk-aduk sebentar. Sisihkan.
2. Ambil wadah lain dan campurkan tepung, gula, dan garam.
3. Tuang sebagian santan panas ke dalam wadah sambil diaduk cepat menggunakan whisker. Aduk hingga terbentuk adonan yang kental, lembut, dan licin.
4. Tambahkan sisa santan sedikit demi sedikit sambil terus diaduk. Masukkan minyak, aduk rata, dan saring adonan.
5. Bagi adonan menjadi beberapa bagian dan tambahkan pewarna sesuai selera. Panaskan cetakan dengan api sedang hingga benar-benar panas.
6. Tuang adonan hijau hingga mencapai 1/3 tinggi cetakan, tunggu hingga pinggirnya agak kering. Kemudian tuang adonan putih hingga mencapai 3/4 tinggi cetakan, tunggu hingga agak mengering.
7. Tuang adonan merah hingga penuh. Biarkan hingga adonan matang, kering, dan berpori.
8. Setelah permukaan kering dan matang, angkat dari cetakan dan lepaskan dengan menggunakan benda tumpul.

Bahan Serabi:

• 500 gram tepung beras
• 325 ml santan kelapa
• 550 ml air
• 1 sdt ragi instan
• 1/2 sdt garam
• 1/2 sdt baking powder

Bahan Kuah Santan Gula Merah:

• 260 ml santan kelapa
• 800 ml air
• 2 lembar daun pandan
• 150 gram gula merah
• 1 sdt garam

Cara Membuat:

1. Pertama-tama, rebus santan, garam, dan air. Setelah mendidih, biarkan sampai hangat suam-suam kuku.
2. Selanjutnya, campurkan tepung dan ragi. Tuangkan rebusan santan sambil diaduk rata. Diamkan adonan selama 1 jam.
3. Kemudian, campur semua bahan untuk kuah. Rebus hingga mendidih. Sisihkan.
4. Panaskan cetakan serabi. Tambahkan baking powder ke adonan yang sudah didiamkan selama 1 jam. Aduk rata.
5. Tuang adonan ke cetakan. Panggang hingga matang. Angkat.
6. Akhirnya, sajikan serabi dengan kuah santan gula merah.

Bahan:

• 250 gram tepung beras
• 250 gram kelapa parut
• 150 gram gula merah, disisir tipis
• 1/2 sdm gula pasir
• 1/2 sdt garam

Cara Membuat:

1. Tepung beras dikukus selama 20 menit. Kemudian angkat.
2. Aduk rata tepung beras kukus dengan kelapa parut, gula, dan garam sampai bergerindil.
3. Persiapkan cetakan yang telah diolesi minyak.
4. Isi setengah cetakan dengan adonan. Tambahkan gula merah. Kemudian tambahkan adonan hingga penuh di dalam cetakan.
5. Lakukan langkah ini sampai semua bahan habis sambil memanaskan panci pengukus.
6. Kukus kue awug-awug dalam cetakan selama 25 menit.
7. Setelah kue matang dan dingin, keluarkan dari cetakan. Sajikan.

Bahan:

• Tepung beras 200 gram
• Tepung tapioka 100 gram
• Gula pasir 130 gram
• Santan 800 ml
• Daun pandan 3 lembar, disobek dan diikat simpul
• Garam 1/4 sdt
• Pisang secukupnya untuk isian
• Daun pisang secukupnya untuk membungkus

Cara Membuat:

1. Pada api kecil, masak santan, gula pasir, garam, dan daun pandan hingga mendidih sambil terus diaduk. Matikan api dan biarkan dingin.
2. Masukkan tepung beras dan tepung tapioka ke dalam santan yang sudah dingin. Aduk rata menggunakan whisker.
3. Kembali masak adonan dengan api kecil sambil terus diaduk hingga mengental seperti adonan bubur sumsum. Untuk mencegah adonan bergerindil, aduk dengan whisker secara kuat.
4. Siapkan lembaran daun pisang. Ambil sejumlah adonan, letakkan di atas daun pisang, tambahkan sepotong pisang, dan tutup kembali dengan adonan. Lipat daun pisang seperti amplop.
5. Lakukan langkah ini hingga adonan habis. Panaskan kukusan dan kukus nagasari selama sekitar 15 menit hingga matang.

Bahan:

• 125 gram tepung beras 
• 50 gram tepung kanji 
• 400 ml santan kental 
• 175 gram gula merah 
• 2 helai daun pandan, diikat simpul 
• 1/4 sendok teh garam 
• Janur secukupnya

Cara Membuat:

1. Siapkan sebuah panci dan masukkan santan, gula merah, daun pandan, serta garam. Rebus campuran ini sambil terus diaduk hingga mendidih, lalu matikan api. Setelah larutan gula merah dingin, saringlah. 
2. Campurkan tepung beras dengan tepung kanji dalam wadah terpisah. Tuangkan larutan gula merah yang telah disaring sedikit demi sedikit ke dalam campuran tepung sambil terus diaduk hingga rata.
3. Buatlah wadah berbentuk kerucut dari janur. Untuk memudahkan, siapkan gelas dan berdirikan beberapa wadah kerucut di dalamnya.
4. Tuangkan adonan ke dalam wadah kerucut tersebut.
5. Panaskan kukusan dan kukus kue clorot selama kurang lebih 20 menit hingga matang.
6. Angkat kue clorot dari kukusan dan sajikan. Nikmati kue clorot yang lezat ini sebagai camilan sederhana namun memuaskan untuk keluarga di rumah!

Bahan:

• 250 gram tepung terigu
• 200 ml santan kental
• 150 gram gula pasir
• 1/2 sendok teh garam
• Pewarna makanan sesuai selera
• Minyak untuk mengolesi cetakan

Cara Membuat:

1. Persiapan Adonan: Dalam sebuah wadah, campurkan tepung terigu, gula pasir, dan garam. Aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna.
2. Pembuatan Adonan Cair: Tuangkan santan kental sedikit demi sedikit ke dalam campuran tepung sambil terus diaduk. Pastikan adonan tidak menggumpal dan mencapai konsistensi yang halus.
3. Pewarnaan Adonan: Bagi adonan menjadi beberapa bagian sesuai jumlah warna yang diinginkan. Tambahkan pewarna makanan pada masing-masing bagian dan aduk hingga warna merata.
4. Pemanasan Cetakan: Panaskan cetakan kue bikang di atas api kecil. Olesi dengan sedikit minyak agar adonan tidak lengket.
5. Proses Memasak: Tuangkan adonan berwarna ke dalam cetakan yang telah dipanaskan. Masak hingga permukaan kue berlubang-lubang dan bagian bawahnya matang sempurna.
6. Penyajian: Angkat kue bikang dari cetakan dan biarkan sedikit dingin. Sajikan dalam piring saji dan nikmati bersama keluarga atau teman.