Sosok Arini Subianto dan Profilnya, Miliarder Wanita yang Jarang Tersorot Media

Forbes menempatkan sosok Arini Subianto dalam daftar orang terkaya Indonesia 2023 di peringkat ke-36.

oleh Laudia Tysara diperbarui 03 Okt 2024, 20:45 WIB
Diterbitkan 03 Okt 2024, 20:45 WIB
[Bintang] Punya Harta Rp 11 Triliun, Arini Subianto Jadi Wanita Terkaya RI
Siapa sih Arini Subianto, wanita yang memiliki kekayaan hingga Rp 11,07 triliun dan dinobatkan sebagai wanita terkaya se-Indonesia? (Foto: Facebook Arini Subianto)

Liputan6.com, Jakarta - Sosok Arini Subianto dikenal sebagai salah satu wanita terkaya di Indonesia. Putri sulung mendiang taipan Benny Subianto ini menjadi penerus kerajaan bisnis keluarganya setelah sang ayah wafat pada Januari 2017.

Arini kini menjabat sebagai Presiden Direktur Persada Capital Investama, perusahaan induk yang menaungi berbagai investasi keluarga Subianto.

Forbes menempatkan sosok Arini Subianto dalam daftar orang terkaya Indonesia 2023 di peringkat ke-36. Kekayaan bersihnya tercatat mencapai US$1,34 miliar atau sekitar Rp20 triliun, menjadikannya salah satu miliarder wanita Indonesia. Prestasi ini membuktikan kemampuan Arini dalam mengelola dan mengembangkan warisan bisnis ayahnya.

Sosok Arini Subianto menarik untuk diketahui karena keberhasilannya memimpin bisnis di berbagai sektor, mulai dari pengolahan kayu, minyak kelapa sawit, karet, hingga batubara. Selain itu, sejak 2017 Arini juga mulai berinvestasi di startup teknologi melalui Persada Capital Investama.

Kiprahnya di dunia bisnis menunjukkan bagaimana seorang wanita dapat sukses memimpin konglomerasi besar di Indonesia.

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Kamis (3/10/2024).


Profil Arini Subianto

Arini Saraswaty Subianto adalah seorang pengusaha wanita Indonesia yang saat ini menjadi salah satu miliarder terkemuka di negara ini. Lahir pada Desember 1970, Arini merupakan putri sulung dari mendiang taipan Indonesia, Benny Subianto. Sosok Arini Subianto mulai menarik perhatian publik setelah ia mengambil alih kendali bisnis keluarga pasca wafatnya sang ayah pada Januari 2017.

Perjalanan karir Arini Subianto dimulai jauh sebelum ia menjadi penerus bisnis keluarga. Melansir dari berbagai sumber, Arini memulai karirnya dengan mendirikan sebuah toko hadiah dan furnitur di Jakarta setelah menyelesaikan pendidikannya. Ketertarikannya pada dunia bisnis ritel kemudian membawanya untuk bergabung dengan toko buku Aksara, yang ia kembangkan bersama temannya sejak SMP, Winfred Hutabarat.

Sosok Arini Subianto dikenal memiliki latar belakang pendidikan yang kuat. Ia meraih gelar Bachelor of Fine Arts in Fashion Design dari Parsons School of Design, New York (1991-1994) dan Master of Business Administration dari Fordham University Graduate School of Business Administration, New York (1996-1998). Latar belakang pendidikan inilah yang kemudian membentuk visinya dalam memimpin berbagai bisnis keluarga.

Ketika Benny Subianto wafat, Arini mengambil tanggung jawab besar untuk melanjutkan warisan bisnis keluarga. Saat ini, sosok Arini Subianto dikenal sebagai Presiden Direktur Persada Capital Investama, perusahaan induk yang mengelola berbagai investasi keluarga Subianto.

Di bawah kepemimpinannya, Persada Capital Investama terus berkembang dan berinvestasi di berbagai sektor, termasuk pengolahan kayu, minyak kelapa sawit, karet, dan batubara.

Selain memimpin Persada Capital Investama, sosok Arini Subianto juga memegang berbagai posisi penting di perusahaan-perusahaan terkemuka. Melansir dari laman DSGROUP, Arini menjabat sebagai komisaris di sejumlah perusahaan, termasuk PT Adaro Energy Tbk dan PT Dharma Satya Nusantara Tbk. Keberagaman posisi yang ia pegang menunjukkan kemampuannya dalam mengelola berbagai jenis bisnis sekaligus.

Profil Arini Subianto:

Nama Lengkap: Arini Saraswaty Subianto

Tanggal Lahir: Desember 1970

Pendidikan:

Bachelor of Fine Arts in Fashion Design, Parsons School of Design, New York (1991-1994)

Master of Business Administration, Fordham University Graduate School of Business Administration, New York (1996-1998)

Jabatan Saat Ini:

Presiden Direktur PT Persada Capital Investama (Januari 2017 - sekarang)

Komisaris PT Adaro Energy Tbk (sejak April 2017)

Komisaris PT Dharma Satya Nusantara Tbk (sejak Maret 2017)

Jabatan Lainnya:

Presiden Direktur PT Tri Nur Cakrawala (Januari 2017 - sekarang)

Presiden Direktur PT Pandu Alam Persada (Januari 2017 - sekarang)

Direktur PT Panaksara (Juli 1999 - sekarang)

Presiden Komisaris PT Anugrah Kirana Sarana (Desember 2013 - sekarang)

Komisaris PT Nuansa Nirmana Artistika (Desember 2012 - sekarang)

Komisaris PT Casa Maha Rasa (Januari 2006 - sekarang)

Komisaris PT Adaro Strategic Investment (Desember 2016 - sekarang)

Komisaris PT Adaro Strategic Lestari (Desember 2016 - sekarang)

Komisaris PT Adaro Strategic Capital (Desember 2016 - sekarang)

 


Sosok Arini Subianto

[Bintang] Punya Harta Rp 11 Triliun, Arini Subianto Jadi Wanita Terkaya RI
Siapa sih Arini Subianto, wanita yang memiliki kekayaan hingga Rp 11,07 triliun dan dinobatkan sebagai wanita terkaya se-Indonesia? (Foto: Facebook Arini Subianto)

Sosok Arini Subianto telah menjadi inspirasi bagi banyak wanita di Indonesia yang ingin berkiprah di dunia bisnis. Sebagai salah satu miliarder wanita di Indonesia, Arini membuktikan bahwa gender bukanlah penghalang untuk mencapai kesuksesan di dunia yang sering didominasi pria.

Keberhasilannya dalam memimpin Persada Capital Investama dan berbagai perusahaan lainnya menunjukkan kemampuan manajerial yang luar biasa.

Arini Subianto dikenal sebagai sosok yang tidak hanya fokus pada bisnis keluarga, tetapi juga memiliki visi untuk mengembangkan ekonomi Indonesia secara lebih luas. Melansir dari Forbes, sejak 2017 Arini telah mulai berinvestasi di startup teknologi melalui Persada Capital Investama. Langkah ini menunjukkan bahwa sosok Arini Subianto memiliki pandangan jauh ke depan dan memahami pentingnya inovasi teknologi dalam perkembangan ekonomi.

Meskipun kini menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia, sosok Arini Subianto tetap dikenal sebagai pribadi yang low profile. Ia jarang tampil di media dan lebih memilih untuk fokus pada pengembangan bisnisnya. Sikap rendah hati ini menjadi salah satu karakteristik yang membedakan Arini dari banyak pengusaha sukses lainnya, dan mungkin menjadi salah satu kunci keberhasilannya dalam memimpin berbagai perusahaan.

Sebagai seorang ibu dari dua anak, sosok Arini Subianto juga menunjukkan bahwa wanita dapat menyeimbangkan peran sebagai pemimpin bisnis dan ibu rumah tangga. Kemampuannya untuk mengelola waktu dan tanggung jawab dengan baik menjadi contoh bagi banyak wanita karier di Indonesia. Hal ini semakin memperkuat posisinya sebagai role model bagi wanita Indonesia yang ingin berkarier di dunia bisnis.

Keberhasilan sosok Arini Subianto dalam memimpin berbagai bisnis keluarga tidak terlepas dari pengalamannya sebelum mengambil alih Persada Capital Investama. Pengalamannya dalam mengelola toko buku Aksara memberikan Arini pemahaman yang mendalam tentang operasional bisnis ritel.


Kekayaan Arini Subianto

Kekayaan Arini Subianto telah menjadikannya salah satu miliarder wanita terkemuka di Indonesia. Melansir dari Forbes, pada tahun 2023, sosok Arini Subianto menempati peringkat ke-36 dalam daftar orang terkaya Indonesia dengan kekayaan bersih mencapai US$1,34 miliar atau sekitar Rp20 triliun. Pencapaian ini menempatkan Arini sebagai salah satu wanita terkaya di negara ini.

Sumber utama kekayaan Arini Subianto berasal dari berbagai investasi yang dikelola melalui Persada Capital Investama, perusahaan induk keluarga Subianto. Portofolio investasi Persada mencakup berbagai sektor, termasuk produk pengolahan kayu, minyak kelapa sawit, pengolahan karet, dan batubara. Keberagaman investasi ini memberikan dasar yang kuat bagi pertumbuhan kekayaan Arini.

Salah satu aset penting dalam portofolio Persada Capital Investama adalah kepemilikan saham minoritas di perusahaan tambang batubara terkemuka, Adaro Energy. Melansir dari Forbes, investasi di Adaro Energy ini menjadi salah satu kontributor signifikan terhadap kekayaan Arini Subianto. Kinerja positif Adaro Energy di pasar global telah memberikan dampak positif pada nilai investasi Persada.

Sejak mengambil alih kepemimpinan Persada Capital Investama pada tahun 2017, sosok Arini Subianto telah menunjukkan kemampuannya dalam mengelola dan mengembangkan kekayaan keluarga. Meskipun menghadapi berbagai tantangan ekonomi global, termasuk pandemi COVID-19, Arini berhasil mempertahankan dan bahkan meningkatkan nilai kekayaannya.

Arini Subianto juga dikenal karena visinya dalam berinvestasi di sektor teknologi. Sejak 2017, Arini telah mulai berinvestasi di startup teknologi melalui Persada Capital Investama. Langkah strategis ini tidak hanya menunjukkan kemampuan Arini dalam melihat potensi pertumbuhan di sektor baru, tetapi juga berpotensi menjadi sumber kekayaan baru di masa depan.

Meskipun kekayaannya sangat besar, sosok Arini Subianto dikenal tetap rendah hati dan fokus pada pengembangan bisnis. Kekayaannya bukan hanya dalam bentuk materi, tetapi juga dalam bentuk pengalaman dan pengetahuan yang ia peroleh selama bertahun-tahun mengelola berbagai bisnis.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya