Liputan6.com, Jakarta Aritificial Intelligence atau AI kini semakin berkembang. AI bisa disalahgunakan oleh seseorang untuk menyebarkan berita hoaks. Salah satunya penyebaran informasi terkait identitas palsu seseorang.
Seorang wanita Prancis bernama Anne kehilangan 830.000 euro (sekitar $850.000) atau Rp 13 miliar akibat ditipu oleh seorang penipu yang berpura-pura menjadi aktor terkenal Brad Pitt.
Advertisement
Baca Juga
Anne memberikan kesaksiannya dalam program Sept à huit di TF1, menceritakan bagaimana dia menghabiskan hampir semua tabungannya untuk apa yang dia kira adalah hubungan asmara dengan aktor Hollywood terkenal itu.
Advertisement
Penipu tersebut memanfaatkan situasi Brad Pitt yang sedang menghadapi proses perceraian dengan aktris Angelina Jolie, dengan mengirim pesan kepada Anne melalui berbagai akun dan menggunakan pengeditan foto berbasis AI untuk menipunya.
Kisah wanita bernama Anne yang ditipu senilai Rp 13 miliar ini dilansir Liputan6.com dari greekreporter.com, Rabu (15/1/2025).
Ditipu Selama 1,5 Tahun
Penipu tersebut berhasil meyakinkan Anne bahwa dia adalah Brad Pitt selama sekitar satu setengah tahun. Anne mengungkap jika penipu itu pandai merayu wanita sehingga membuatnya jatuh cinta.
"Aku mencintai pria yang berbicara denganku," kata Anne dalam kesaksiannya. "Dia tahu cara berbicara dengan wanita." tambahnya.
Menurut Anne, hubungan palsu itu terjadi pada waktu yang tepat, karena dia baru saja menyelesaikan proses perceraiannya. Semuanya dimulai pada 2023 setelah dia membuat akun media sosial untuk membagikan foto dan video dari liburannya. Dia menerima pesan dari seseorang yang mengaku sebagai ibu Brad Pitt, Jane Etta Pitt, yang mengatakan, "Anakku membutuhkan wanita seperti kamu."
Advertisement
Penipu Menggunakan AI
Setelah menerima pesan dari penipu yang mengaku ibu Brad Pitt, Anne sempat tidak percaya. Namun, keesokan harinya, dia menerima pesan dari seseorang yang mengaku sebagai Brad Pitt. Meski masih ragu, Anne meminta bukti bahwa orang yang menghubunginya adalah Brad Pitt asli.
Penipu itu menggunakan AI untuk melewati ujiannya, dengan mengirimkan foto paspor palsu, foto stunt double Pitt, pesan dari seseorang yang mengaku sebagai putri Pitt, Shiloh, serta foto-foto aktor tersebut yang dihasilkan oleh AI, seolah-olah Pitt mengambil foto itu khusus untuk Anne.
"Ketika saya melakukan riset, saya tidak menemukan foto-foto itu," kata Anne dalam Sept à huit. "Jadi, saya berpikir: 'Ini adalah foto yang dia ambil untuk saya.'"
Anne percaya cukup lama untuk terus melanjutkan komunikasi, meski masih memiliki keraguan. Namun, seiring berjalannya waktu, percakapan mereka menjadi semakin mendalam dan bermakna. Penipu yang mengaku sebagai Brad Pitt itu mengirimkan pernyataan cinta penuh gairah dan puisi romantis yang akhirnya memenangkan hati Anne.
"Sangat jarang ada pria yang menulis hal seperti ini," ujar Anne.
Uang Anne Habis karena Ditipu
Beberapa foto menunjukkan Pitt di ranjang rumah sakit, yang menjadi awal dari permintaan uang. Penipu yang mengaku Brad Pitt meyakinkan Anne bahwa Pitt menderita kanker ginjal dan membutuhkan uang muka karena rekeningnya dibekukan akibat proses perceraian dengan Angelina Jolie. Setiap kali Anne meragukan identitasnya, penipu itu berhasil menghilangkan keraguannya.
"Setiap kali saya ragu, dia berhasil menghilangkannya," kata Anne.
Saat itu Anne berada dalam kondisi keuangan yang stabil, karena menerima $800.000 dari mantan suaminya setelah perceraian. Dia secara rutin mentransfer sejumlah besar uang ke penipu melalui rekening di Turki, dengan total sekitar $850.000.
Setelah berita tentang hubungan Brad Pitt yang sebenarnya dengan Inès de Ramon muncul di media, Anne yakin sepenuhnya bahwa dia telah ditipu. Dia mengajukan pengaduan kepada pihak berwenang, dan penyelidikan atas penipuan tersebut pun dimulai.
Gara-gara ditipu, kini Anne tidak memiliki tempat tinggal dan tinggal bersama seorang temannya. Dia masih memiliki sekitar $41.000 dalam tabungan, tetapi telah beberapa kali melakukan tindakan ekstrem sejak hubungannya dengan "Brad Pitt palsu" berakhir.
Advertisement