Syarat Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025, Tahap Satu Dibuka 17 Januari

Liputan6.com, Jakarta Dalam waktu dekat, pendaftaran tahap pertama Beasiswa LPDP 2025 akan segera dibuka. Berdasarkan unggahan resmi Instagram @lpdp_ri pada Selasa (14/1), pendaftaran ini dijadwalkan dimulai pada 17 Januari 2025. Program beasiswa ini menjadi peluang emas bagi generasi muda Indonesia yang ingin melanjutkan studi di jenjang magister (S2) atau doktor (S3), baik di dalam maupun luar negeri.

Sebagai salah satu program pemerintah yang paling bergengsi, Beasiswa LPDP dibiayai oleh dana abadi pendidikan yang dikelola oleh Kementerian Keuangan. Program ini memberikan fasilitas penuh, termasuk biaya kuliah, uang saku, asuransi kesehatan, hingga insentif kelulusan. Pendaftar juga bisa memilih bidang prioritas, seperti hukum, teknik, kedokteran, hingga sains, sesuai kebutuhan pembangunan bangsa.

Direktur Utama LPDP, Andin Hadiyanto, menyampaikan bahwa pendaftaran tahap pertama akan dimulai pada Januari 2025. "Waktu yang ditunggu-tunggu segera tiba. Pendaftaran beasiswa LPDP Tahap 1 Tahun 2025 akan dibuka pada 17 Januari 2025. Tandai kalendermu sekarang," tulis akun @lpdp_ri dalam unggahan resminya. Dengan peluang besar yang ditawarkan, calon pelamar diimbau untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin, termasuk memahami syarat dan proses pendaftarannya. Berikut informasinya, dirangkum Liputan6, Rabu (15/1).

Beasiswa LPDP 2025 dibuka dalam dua tahap. Tahap pertama dimulai pada 17 Januari 2025, sementara tahap kedua diperkirakan berlangsung pada pertengahan tahun sekitar Juni. Jadwal ini konsisten dengan pola tahun sebelumnya, di mana pendaftaran tahap pertama dan kedua memiliki jeda waktu sekitar lima bulan.

Seleksi beasiswa terdiri dari beberapa tahapan, termasuk seleksi administrasi, seleksi substansi akademik dan bahasa, serta seleksi wawancara. Setiap tahapan memerlukan kesiapan dokumen dan kemampuan pelamar untuk menjawab pertanyaan secara komprehensif.

Bagi yang ingin mengikuti pendaftaran, disarankan untuk terus memantau laman resmi LPDP guna mendapatkan informasi terkini mengenai jadwal, tahapan seleksi, dan persyaratan baru yang mungkin diperkenalkan.

Persyaratan umum Beasiswa LPDP 2025 sebagian besar merujuk pada ketentuan tahun sebelumnya. Pendaftar harus merupakan warga negara Indonesia yang telah menyelesaikan studi jenjang sebelumnya sesuai program yang dituju.

Pendaftar jenjang magister wajib telah menyelesaikan S1, sedangkan untuk jenjang doktor, pendaftar harus menyelesaikan S2 atau memiliki LoA Unconditional untuk jalur langsung D4/S1 ke S3. Selain itu, pelamar harus melampirkan surat rekomendasi yang diterbitkan paling lama satu bulan sebelum pendaftaran.

Hal penting lainnya adalah komitmen untuk kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan studi dan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa. Untuk pelamar jenjang doktor, proposal penelitian juga menjadi dokumen wajib yang harus dilampirkan.

Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman resmi LPDP di https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id. Langkah pertama adalah mengisi formulir data diri secara lengkap dan mengunggah seluruh dokumen yang dibutuhkan.

Setelah formulir terisi, pelamar wajib memeriksa kembali semua data sebelum melakukan submit. Pelamar kemudian akan menerima kode registrasi pendaftaran sebagai tanda bahwa proses pendaftaran telah berhasil dilakukan.

Selanjutnya, pelamar harus menunggu pengumuman hasil seleksi administrasi sebelum melanjutkan ke tahapan berikutnya. Pastikan seluruh dokumen dalam format yang benar agar tidak terjadi kendala saat verifikasi.

Beasiswa LPDP mencakup berbagai program, termasuk reguler, afirmasi, targeted group, hingga program kerja sama. Setiap program memiliki persyaratan tambahan yang disesuaikan dengan tujuan khusus masing-masing program.

Bidang prioritas yang didukung oleh LPDP meliputi hukum, ekonomi, teknik, kedokteran, sains, dan sosial budaya. Pemerintah berharap melalui program ini, Indonesia dapat mencetak lebih banyak ahli di bidang-bidang strategis untuk mendukung pembangunan nasional.

Dengan cakupan bidang yang luas, pelamar disarankan untuk memilih program dan bidang studi yang relevan dengan rencana kontribusi mereka di masa depan.

Persiapan adalah kunci utama untuk lolos seleksi beasiswa LPDP. Pelamar disarankan mempersiapkan dokumen jauh hari, termasuk membuat proposal penelitian bagi calon mahasiswa doktoral.

Selain itu, perhatikan kemampuan bahasa Inggris sebagai syarat wajib, dengan nilai TOEFL atau IELTS yang memenuhi standar perguruan tinggi tujuan. Sertakan juga pengalaman organisasi atau pencapaian akademik yang relevan sebagai nilai tambah.

Meninjau kembali materi seleksi substansi akademik juga sangat disarankan. Pelamar dapat mengikuti simulasi atau pelatihan untuk meningkatkan peluang lolos seleksi wawancara.

A: Tidak, Beasiswa LPDP hanya diperuntukkan bagi jenjang studi lebih tinggi dari jenjang sebelumnya.

A: Beberapa program memiliki batas usia, bergantung pada ketentuan khusus masing-masing program.

A: Pelamar harus mengajukan aplikasi langsung ke perguruan tinggi tujuan dan memenuhi semua persyaratan akademik serta bahasa.