Liputan6.com, Jakarta - Lebaran 2025 semakin dekat! Bagi Anda yang merayakan Idul Fitri dan ingin menyampaikan ucapan dalam Bahasa Jawa, artikel ini menyediakan panduan lengkap.Memahami tingkatan bahasa Jawa, yaitu ngoko (tidak formal) dan krama (formal), sangat penting untuk menyesuaikan ucapan dengan lawan bicara.
Kesalahan dalam memilih tingkatan bahasa dapat menimbulkan kesalahpahaman.
Advertisement
Ucapan Lebaran Bahasa Jawa umumnya terdiri dari dua bagian utama, yakni salam Lebaran dan permintaan maaf. Salam Lebaran yang umum digunakan adalah "Sugeng Riyadi 1 Syawal 1446 H."
Advertisement
Sedangkan untuk permintaan maaf, Anda bisa menggunakan berbagai ungkapan, mulai dari yang sederhana seperti "Nyuwun pangapunten" hingga yang lebih formal seperti "Kulo nyuwun pangapunten lahir batin." Pemilihan ungkapan maaf disesuaikan dengan seberapa dekat hubungan Anda dengan orang yang diajak bicara.
Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Senin (3/3/2025).
15 Ucapan Lebaran Bahasa Jawa untuk Sungkem
Tradisi sungkem merupakan bagian tak terpisahkan dari perayaan Lebaran di Jawa. Berikut 15 ucapan Lebaran Bahasa Jawa yang cocok digunakan saat sungkeman, sebagian besar menggunakan Bahasa Jawa Krama yang lebih sopan untuk orang tua:
- "Bapak/Ibu, nyuwun pangapunten sedanten kalepatan kulo ingkang disengojo lan mboten sengojo." (Bapak/Ibu, mohon maaf atas semua kesalahan saya, baik yang disengaja maupun tidak disengaja.)
- "Ngaturaken sembah pangabekti kawula. Sepinten kalepatan kula ingkang mboten angsal idining sarak, dalem nyuwun pangapunten." (Saya sampaikan penghormatan dan bakti saya. Segala kesalahan saya yang tidak disengaja, saya mohon maaf.)
- "Kulo ngaturaken sedoyo kalepatan kawulo ingkang dipun sengaja utawi mboten, ing dinten riyoyo punika kawulo nyuwun pangapunten ingkang seageng-agengipun." (Saya menyampaikan semua kesalahan saya yang disengaja maupun tidak, di hari raya ini saya mohon maaf sebesar-besarnya.)
- "Sugeng Riyadi, nyuwun pangapunten lahir batin." (Selamat Hari Raya, mohon maaf lahir dan batin)
- "Sugeng Riyadi, mugi-mugi Gusti Allah paring berkah lan ampunan." (Selamat Hari Raya, semoga Allah memberikan berkah dan ampunan)
- "Minal Aidin wal Faizin. Sugeng Riyadi." (Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan. Selamat Hari Raya)
- "Ngaturaken sugeng riyadi, nyuwun pangapunten sedaya kalepatan." (Mengucapkan selamat hari raya, mohon maaf atas segala kesalahan)
- "Kulo nyuwun pangapunten lahir batin, mugi-mugi dipun paringi kesehatan lan keberkahan." (Saya mohon maaf lahir dan batin, semoga diberi kesehatan dan keberkahan)
- "Menawi wonten kalepatan, kulo nyuwun pangapunten." (Jika ada kesalahan, saya mohon maaf)
- "Sedoyo kalepatan kulo nyuwun pangapunten." (Semua kesalahan saya, mohon maaf)
- "Kulo lan keluarga nyuwun pangapunten." (Saya dan keluarga mohon maaf)
- "Kulo nyuwun pangapunten." (Saya mohon maaf)
- "Ngaturaken pangapunten." (Mohon maaf)
- "Sugeng Riyadi 1 Syawal 1446 H." (Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H)
- "Mugi-mugi kita sedoyo dipun paringi kesehatan lan keberkahan." (Semoga kita semua diberi kesehatan dan keberkahan)
Advertisement
15 Ucapan Lebaran Bahasa Jawa Krama Alus
Bahasa Jawa Krama Alus merupakan tingkatan bahasa Jawa yang paling halus dan sopan. Berikut 15 ucapan Lebaran dalam Bahasa Jawa Krama Alus yang cocok untuk orang yang sangat dihormati:
- "Duh ingkang tansah pinaringan sih kawilujengan, kula nyuwun pangapunten lahir batin." (Ya Allah yang selalu memberikan kebaikan, saya mohon maaf lahir batin)
- "Kula ndherek matur sembah nuwun, mugi-mugi panjenengan tansah pinaringan sih kawilujengan." (Saya ikut menyampaikan rasa syukur, semoga Anda selalu diberikan kebaikan)
- "Sugeng riyadi, mugi-mugi panjenengan tansah pinaringan kasarasan lahir batin." (Selamat Hari Raya, semoga Anda selalu diberikan kesehatan lahir batin)
- "Ngaturaken sugeng riyadi, nyuwun pangapunten ingkang tanpa wates." (Mengucapkan selamat hari raya, mohon maaf tanpa batas)
- "Kula nyuwun pangapunten ingkang tanpa upami." (Saya mohon maaf yang tak terkira)
- "Kula lan keluarga nyuwun pangapunten ingkang tanpa wates." (Saya dan keluarga mohon maaf tanpa batas)
- "Mugi-mugi Gusti Allah tansah paring berkah lan rahmat." (Semoga Allah selalu memberikan berkah dan rahmat)
- "Mugi-mugi panjenengan tansah pinaringan kesehatan lan keberkahan." (Semoga Anda selalu diberikan kesehatan dan keberkahan)
- "Sugeng riyadi, mugi-mugi kita sedaya pinaringan keselamatan lahir batin." (Selamat Hari Raya, semoga kita semua diberikan keselamatan lahir batin)
- "Kula nyuwun pangapunten sedaya kalepatan." (Saya mohon maaf atas segala kesalahan)
- "Ngaturaken pangapunten ingkang tanpa wates." (Mohon maaf tanpa batas)
- "Sugeng Riyadi 1 Syawal 1446 H, nyuwun pangapunten lahir batin." (Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H, mohon maaf lahir dan batin)
- "Minal Aidin wal Faizin, nyuwun pangapunten lahir batin." (Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan, mohon maaf lahir dan batin)
- "Mugi-mugi panjenengan tansah pinaringan rahmat lan hidayah." (Semoga Anda selalu diberikan rahmat dan hidayah)
- "Ngaturaken sembah pangabekti, nyuwun pangapunten sedaya kalepatan." (Menyampaikan penghormatan dan bakti, mohon maaf atas segala kesalahan)
15 Ucapan Lebaran Bahasa Jawa Ngoko
Bahasa Jawa Ngoko digunakan untuk berkomunikasi dengan teman sebaya atau orang yang lebih muda. Berikut 15 ucapan Lebaran Bahasa Jawa Ngoko yang lebih santai dan akrab:
- "Yo lur, sugeng riyadi! Minal aidin wal faizin!" (Hai teman, selamat Lebaran! Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan!)
- "Sugeng riyadi, yo! Maaf ya nek ono salah-salahku." (Selamat Lebaran, ya! Maaf ya kalau ada kesalahanku)
- "Lek salah-salahku, yo tak jaluk ngapuro." (Kalau ada kesalahanku, ya aku minta maaf)
- "Sugeng riyadi, ojo lali mbales ya!" (Selamat Lebaran, jangan lupa membalas ya!)
- "Sugeng riyadi, semoga lancar rejekimu!" (Selamat Lebaran, semoga lancar rejekimu!)
- "Selamat Idul Fitri, maaf lahir batin!" (Selamat Idul Fitri, maaf lahir dan batin!)
- "Sugeng riyadi, semoga sehat selalu!" (Selamat Lebaran, semoga sehat selalu!)
- "Sugeng riyadi, semoga barokah!" (Selamat Lebaran, semoga berkah!)
- "Minal aidin wal faizin, sedulur!" (Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan, saudara!)
- "Maaf ya, nek aku salah." (Maaf ya, jika aku salah)
- "Tak jaluk ngapuro, nek ono salahku." (Aku minta maaf, jika ada kesalahanku)
- "Sugeng riyadi, lur!" (Selamat Lebaran, teman!)
- "Sugeng riyadi, semoga bahagia selalu!" (Selamat Lebaran, semoga bahagia selalu!)
- "Sugeng riyadi, semoga sukses selalu!" (Selamat Lebaran, semoga sukses selalu!)
- "Sugeng riyadi, semoga diberi kesehatan dan keberkahan!" (Selamat Lebaran, semoga diberi kesehatan dan keberkahan!)
Advertisement
15 Ucapan Lebaran Bahasa Jawa untuk Caption Medsos
Berikut 15 ucapan Lebaran Bahasa Jawa yang cocok untuk caption media sosial, baik yang formal maupun informal:
- "Sugeng riyadi, sedoyo kalepatan kulo nyuwun pangapunten. Mugi-mugi dipun paringi kesehatan lan keberkahan." (Selamat Hari Raya, semua kesalahan saya mohon maaf. Semoga diberi kesehatan dan keberkahan.)
- "Sugeng riyadi 1 Syawal 1446 H! Minal Aidin wal Faizin!" (Selamat Hari Raya 1 Syawal 1446 H! Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan!)
- "Ngaturaken sugeng riyadi lan nyuwun pangapunten. Semoga Lebaran tahun ini penuh berkah!" (Mengucapkan selamat hari raya dan mohon maaf. Semoga Lebaran tahun ini penuh berkah!)
- "Lebaran tahun ini, semoga hati kita kembali suci dan fitri. Minal Aidin wal Faizin!" (Lebaran tahun ini, semoga hati kita kembali suci dan fitri. Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan!)
- "Sugeng riyadi, dulur! Semoga silaturahmi kita tetap terjaga." (Selamat Lebaran, saudara! Semoga silaturahmi kita tetap terjaga.)
- "Minal Aidin wal Faizin. Semoga kita semua diberikan kesehatan dan keberkahan." (Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan. Semoga kita semua diberikan kesehatan dan keberkahan.)
- "Sugeng riyadi, semoga rejeki kita selalu lancar!" (Selamat Lebaran, semoga rejeki kita selalu lancar!)
- "Maaf lahir batin ya, semuanya! Sugeng riyadi!" (Maaf lahir dan batin ya, semuanya! Selamat Lebaran!)
- "Selamat Lebaran! Semoga hari-hari kita dipenuhi kebahagiaan." (Selamat Lebaran! Semoga hari-hari kita dipenuhi kebahagiaan.)
- "Sugeng riyadi, semoga kita semua menjadi pribadi yang lebih baik." (Selamat Lebaran, semoga kita semua menjadi pribadi yang lebih baik.)
- "Semoga Lebaran ini membawa kedamaian dan kebahagiaan untuk kita semua. Sugeng riyadi!" (Semoga Lebaran ini membawa kedamaian dan kebahagiaan untuk kita semua. Selamat Lebaran!)
- "Minal Aidin wal Faizin. Semoga tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya." (Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan. Semoga tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.)
- "Sugeng riyadi, semoga kita selalu diberikan kesehatan dan keberkahan." (Selamat Lebaran, semoga kita selalu diberikan kesehatan dan keberkahan.)
- "Selamat Lebaran! Semoga kita semua selalu diberikan kebahagiaan dan keberuntungan." (Selamat Lebaran! Semoga kita semua selalu diberikan kebahagiaan dan keberuntungan.)
- "Sugeng riyadi, semoga silaturahmi kita tetap terjalin erat." (Selamat Lebaran, semoga silaturahmi kita tetap terjalin erat.)
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin menyampaikan ucapan Lebaran Bahasa Jawa di tahun 2025. Ingatlah untuk selalu menyesuaikan ucapan dengan lawan bicara Anda agar tetap santun dan sopan.
