Apakah Orang yang Meninggal di Bulan Ramadan Wajib Membayar Zakat Fitrah? Ini Hukumnya

Pahami hukum zakat fitrah bagi orang yang meninggal di bulan Ramadan dan panduan pelaksanaannya.

oleh Rizka Nur Laily Muallifa Diperbarui 20 Mar 2025, 15:10 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2025, 15:10 WIB
Jelang Lebaran, Masjid Istiqlal Buka Layanan Pembayaran Zakat Fitrah
Petugas amil zakat melayani warga yang membayar zakat fitrah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (18/4/2023). (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Setiap tahun saat bulan Ramadan tiba, umat Muslim di seluruh dunia disibukkan dengan berbagai ibadah, termasuk zakat fitrah. Namun, muncul pertanyaan penting, bagaimana dengan orang yang meninggal di bulan suci ini? Apakah mereka tetap diwajibkan untuk membayar zakat fitrah? Mari kita bahas lebih dalam mengenai hukum zakat fitrah bagi orang yang telah meninggal dan panduan pelaksanaannya.

Sebagai salah satu kewajiban umat Islam, zakat fitrah bertujuan untuk menyempurnakan puasa dan membersihkan diri serta harta. Namun, ada ketentuan khusus terkait dengan kewajiban zakat fitrah bagi orang yang meninggal di bulan suci tersebut. Para ulama mengatur bahwa seseorang hanya diwajibkan membayar zakat fitrah jika ia masih hidup pada saat terbenamnya matahari di akhir Ramadan.

Hal ini menimbulkan kebingungan di kalangan masyarakat, terutama ketika keluarga atau ahli waris bertanya apakah mereka perlu membayar zakat fitrah untuk orang yang meninggal sebelum terbenamnya matahari di hari terakhir Ramadan. Berikut penjelasan lengkapnya berdasarkan pandangan para ulama.

Promosi 1

Hukum Zakat Fitrah bagi Orang yang Meninggal di Bulan Ramadan

Hukum zakat fitrah bagi orang yang meninggal di bulan Ramadan menjadi perdebatan di kalangan ulama. Ada dua pendapat utama yang perlu kita ketahui.

Pendapat pertama menyatakan bahwa zakat fitrah tidak wajib bagi orang yang meninggal sebelum terbenamnya matahari di hari terakhir Ramadan. Jika seseorang meninggal sebelum waktu tersebut, maka kewajiban zakat fitrah gugur. Namun, jika zakat fitrah telah dikeluarkan semasa hidupnya, maka hal tersebut dianggap sebagai sedekah, bukan zakat fitrah.

Pendapat kedua menegaskan bahwa zakat fitrah tetap wajib dikeluarkan jika orang tersebut meninggal setelah terbenamnya matahari di hari terakhir Ramadan. Dalam hal ini, keluarga atau ahli waris akan bertanggung jawab untuk membayar zakat fitrah atas nama almarhum. Hal ini didasarkan pada prinsip bahwa zakat fitrah merupakan kewajiban yang harus dipenuhi sebelum salat Idulfitri.

Kesimpulannya, waktu kematian seseorang di penghujung Ramadan menjadi penentu kewajiban zakat fitrah. Jika meninggal sebelum maghrib di hari terakhir Ramadan, zakat fitrah tidak wajib. Namun, jika meninggal setelah maghrib, maka zakat fitrah tetap wajib dibayarkan oleh ahli waris.

Pentingnya Memahami Zakat Fitrah

Zakat fitrah merupakan kewajiban setiap Muslim yang harus ditunaikan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Selain sebagai bentuk penyucian diri setelah menjalankan ibadah puasa, zakat fitrah juga memiliki dimensi sosial yang penting. Ibadah ini membantu sesama, terutama kaum duafa, agar dapat merasakan kebahagiaan di hari kemenangan.

Salah satu pertanyaan yang sering muncul menjelang Ramadan adalah 'zakat fitrah berapa kg' yang harus dibayarkan. Menurut ketentuan terbaru dari berbagai lembaga resmi seperti BAZNAS dan MUI, besaran zakat fitrah yang harus dikeluarkan umumnya adalah sekitar 2,5 kg beras atau makanan pokok lainnya.

Ketentuan Dasar Zakat Fitrah

Ilustrasi zakat fitrah (pixabay)
Zakat fitrah merupakan zakat yang dikeluarkan sebagai bentuk pembersihan diri sekaligus untuk membantu kelompok yang kurang beruntung.... Selengkapnya

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai besaran zakat fitrah, penting untuk memahami ketentuan dasar dari zakat fitrah. Zakat fitrah diwajibkan bagi setiap Muslim, baik laki-laki maupun perempuan, dewasa maupun anak-anak, merdeka maupun hamba sahaya. Hal ini berdasarkan hadits Ibnu Umar ra yang menjelaskan bahwa Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah kepada seluruh umat Muslim.

  • Beragama Islam: Zakat fitrah hanya diwajibkan bagi Muslim. Tidak diwajibkan bagi non-Muslim.
  • Hidup pada saat terbenamnya matahari di akhir bulan Ramadan: Bayi yang lahir sebelum matahari terbenam di akhir Ramadan dan orang yang meninggal setelahnya wajib dikeluarkan zakat fitrahnya.
  • Memiliki kelebihan makanan atau harta: Seseorang yang hanya memiliki makanan atau harta sekadar untuk kebutuhan diri dan keluarganya pada malam dan hari raya tidak wajib mengeluarkan zakat fitrah.

Waktu Pembayaran Zakat Fitrah

Pembayaran zakat fitrah juga memiliki ketentuan waktu yang harus diperhatikan. orang yang wajib membayar zakat fitrah adalah yang menemui bulan Ramadan dan menemui hari raya. Jika seseorang hanya menemui Ramadan tapi meninggal sebelum hari raya, maka tidak wajib zakat fitrah.

Zakat fitrah menjadi wajib ditunaikan sejak matahari terbenam di malam Idul Fitri hingga sebelum shalat Idul Fitri. Hal ini didasarkan pada hadits dari Ibnu Umar RA:

"Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah sebelum orang-orang keluar untuk shalat Idul Fitri." (HR. Bukhari & Muslim)

Adapun waktu terbaik membayar zakat fitrah adalah di pagi hari sebelum shalat Idul Fitri, sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah SAW dan para sahabat.

Jika seseorang menunda pembayaran hingga setelah hari raya, hukumnya tetap wajib, tetapi dengan status makruh. Tata cara pembayaran zakat fitrah pun tidak memerlukan ijab kabul secara formal. Tidak perlu juga memegang beras atau makanan pokok saat berniat.

Cara Mengeluarkan Zakat Fitrah yang Benar

Untuk menunaikan zakat fitrah dengan benar, berikut adalah panduan lengkap yang bisa diikuti:

  • Pastikan memenuhi syarat-syarat wajib zakat fitrah.
  • Tentukan besaran zakat fitrah yang akan dikeluarkan, umumnya 2,5 kg beras atau makanan pokok lainnya.
  • Lakukan pembayaran sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri.
  • Jika zakat fitrah dikeluarkan setelah Idul Fitri, tetaplah membayar tetapi dengan status makruh.

Dengan memahami hukum zakat fitrah, kita dapat menunaikan ibadah ini dengan benar dan sesuai dengan tuntunan agama Islam. Jadi, apakah orang yang meninggal di bulan Ramadan masih wajib membayar zakat fitrah? Jawabannya tergantung pada waktu kematiannya, dan penting untuk merujuk pada ulama atau lembaga agama terpercaya untuk mendapatkan fatwa yang sesuai dengan keyakinan masing-masing.

Pertanyaan Umum Seputar Zakat Fitrah

Apakah zakat fitrah harus dibayar jika seseorang meninggal sebelum Ramadan?

Tidak, zakat fitrah hanya diwajibkan bagi mereka yang hidup hingga akhir bulan Ramadan.

Berapa kg zakat fitrah yang harus dikeluarkan?

Umumnya, zakat fitrah yang dikeluarkan adalah sekitar 2,5 kg beras atau makanan pokok lainnya.

Apakah ada batas waktu untuk membayar zakat fitrah?

Ya, zakat fitrah harus dibayar sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri.

Bagaimana jika zakat fitrah dibayar setelah Idul Fitri?

Tetap wajib dibayar, tetapi hukumnya makruh jika ditunda hingga setelah Idul Fitri.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya