Belasan Pengusaha Deklarasi Dukung Jokowi-JK

Komunitas KP Jokowi-JK akan menyebar pengusaha ke seluruh daerah yang berjumlah sekitar 20 juta pelaku usaha.

oleh Edward Panggabean diperbarui 28 Mei 2014, 21:28 WIB
Diterbitkan 28 Mei 2014, 21:28 WIB
Ilustrasi Jokowi-JK
Ilustrasi Jokowi-JK (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta - Belasan pengusaha yang tergabung dalam Komunitas Pengusaha untuk Joko Widodo-Jusuf Kalla (KP Jokowi-JK), mendeklarasikan diri memberi dukungan kepada pasangan capres-cawapres yang diusung PDIP, Partai Nasdem, PKB, Partai Hanura, dan PKPI tersebut.

Ketua KP Jokowi-JK Yugi Prayanto mengatakan, komunitas relawan ini sengaja dibentuk untuk membantu mengkampanyekan pasangan yang juga berlatar dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN) itu.

"Kampanye yang kami berikan tidak membagi-bagikan uang, tetapi kami akan bantu membagikan kaos dan poster serta barang lainnya, bergambar Jokowi-JK seperti PIN," kata Yugi di sela-sela deklarasi di Rumah Koalisi Indonesia Hebat atau Jokowi Center, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (28/5/2014).

Yugi mengaku akan menyebar pengusaha di seluruh daerah, yang diakuinya ada 20 juta pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).

"Dalam waktu dekat kami akan membangun konsolidasi para pengusaha di daerah untuk mendukung pasangan Jokowi-JK. Kami memiliki jaringan massa di 34 provinsi, bisa sampai 20 juta pelaku UKM," klaim Yugi.

Jokowi merupakan seorang pengusaha mebel yang juga eksportir furnitur terbesar di Solo, Jawa Tengah. Begitu pula dengan JK, mantan Wakil Presiden RI 2004-2009 ini adalah pengusaha industri berat berskala nasional.

"Kalau Jokowi-JK menjabat (terpilih), maka perekonomian Indonesia lebih aman. Yang penting adalah pro-bisnis dan rakyat sejahtera," tandas Yugi. (Ans)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya