Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) berharap bisa berkoalisi dengan partai-partai Islam agar bisa melewati presidential threshold (PT) atau ambang batas 20% untuk mengusung capres. Dengan begitu akan terbentuk koalisi yang baru yaitu poros tengah 'plus'.
"Sebenarnya saya mendorong agar yang kecil-kecil ini bersatu saja. Misalnya partai Islam semua plus kita yang nasionalis. Jadi poros tengah plus. Itu baru bisa calonkan sendiri. Kita bisa jadi sesuatu," ujar Ketua Umum PKPI Letjen Purn TNI Sutiyoso di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (10/12/2013).
Pria yang akrab disapa Bang Yos ini mengaku, kadernya telah satu suara mendukung dirinya menjadi capres. Namun, Bang Yos sadar PKPI termasuk partai kecil. "Saya bilang ke mereka, Anda sadar kan harus berapa untuk maju capres? Kalau dapat suara signifikan baru pantas saya maju," tuturnya.
Oleh karena itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mendorong dilakukannya koalisi poros tengah plus. Agar partai lain mau melirik, PKPI mengaku menargetkan perolehan suara 3,5 persen pada Pileg 2014 mendatang.
"Target kita sih 3,5 persen dan itu harga mati. Kita ya kalau bisa lebih dari itu," kata Bang Yos.
Bila berhasil terbentuk koalisi poros tengah plus, Bang Yos mengaku tidak akan ambisius maju capres. Sebab, Indonesia perlu pemimpin yang terbaik.
"Ya diadu saja tokohnya siapa yang paling bagus. Diadu banyak hal, dengan kompromi atau lewat survei. Saya tidak harus maju capres kalau ada tokoh lain yang lebih baik. Tidak masalah, kita harus temukan yang paling baik," tandas Bang Yos. (Mut/Ism)
"Sebenarnya saya mendorong agar yang kecil-kecil ini bersatu saja. Misalnya partai Islam semua plus kita yang nasionalis. Jadi poros tengah plus. Itu baru bisa calonkan sendiri. Kita bisa jadi sesuatu," ujar Ketua Umum PKPI Letjen Purn TNI Sutiyoso di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (10/12/2013).
Pria yang akrab disapa Bang Yos ini mengaku, kadernya telah satu suara mendukung dirinya menjadi capres. Namun, Bang Yos sadar PKPI termasuk partai kecil. "Saya bilang ke mereka, Anda sadar kan harus berapa untuk maju capres? Kalau dapat suara signifikan baru pantas saya maju," tuturnya.
Oleh karena itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mendorong dilakukannya koalisi poros tengah plus. Agar partai lain mau melirik, PKPI mengaku menargetkan perolehan suara 3,5 persen pada Pileg 2014 mendatang.
"Target kita sih 3,5 persen dan itu harga mati. Kita ya kalau bisa lebih dari itu," kata Bang Yos.
Bila berhasil terbentuk koalisi poros tengah plus, Bang Yos mengaku tidak akan ambisius maju capres. Sebab, Indonesia perlu pemimpin yang terbaik.
"Ya diadu saja tokohnya siapa yang paling bagus. Diadu banyak hal, dengan kompromi atau lewat survei. Saya tidak harus maju capres kalau ada tokoh lain yang lebih baik. Tidak masalah, kita harus temukan yang paling baik," tandas Bang Yos. (Mut/Ism)