Cermati Hal Ini Saat Ajarkan Anak Berpuasa Ramadan

Anak usia lima hingga enam tahun sudah bisa mulai belajar berpuasa Ramadan.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 11 Jun 2016, 06:00 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2016, 06:00 WIB
Sekolah Malaysia Anjurkan Anak Minum Urine Bila Tak Puasa
Ajaran guru di Sekolah Dasar, Sungai Petani, Malaysia telah memicu kemarahan orangtua murid.

Liputan6.com, Jakarta Anak usia lima hingga enam tahun sudah bisa mulai belajar berpuasa Ramadan. Orangtua juga tak perlu khawatir jika anak berpuasa karena hormon dan enzim akan menyesuaikan dengan kondisi tubuh anak yang tengah berpuasa. Bahkan, anak yang cenderung mengalami masalah asam lambung, keluhannya bisa berkurang dengan puasa.

Tapi orangtua tak perlu terburu-buru mengajarkan puasa pada anak. Idealnya, puasa harus disesuaikan dengan usia, kondisi fisik anak, dan dilakukan secara bertahap.

Seperti dituturkan oleh psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi, orangtua bisa mencermati daya tahan anak saat belajar berpuasa secara bertahap. Menurutnya, sebagai langkah awal, anak boleh berpuasa selama dua jam. Jika sudah mampu dan terbiasa, orangtua boleh menambahkan durasi puasa anak jadi lebih panjang.

Ketika mendampingi anak belajar berpuasa, penting bagi orangtua memperhatikan asupan nutrisinya saat sahur. Dokter spesialis anak, Margaretha Komalasari menjelaskan, prinsipnya, batasi konsumsi makanan berminyak dan susah dicerna selama puasa. Sebaiknya, sajikan menu yang mengandung gizi seimbang yang terdiri dari karbohidrat, protein, sayur, dan buah.

Nah, siap mengajak buah hati Anda belajar berpuasa Ramadan kali ini?

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya