Catat Rekor, Khataman Al-Qur'an Ponpes NW Anjani Lombok Libatkan 100 Ribu Santri

Selain santri NW yang ada di Lombok, khataman Al-Qur'an ini juga diikuti oleh santri NW yang tersebar di Indonesia bahkan di luar negeri dengan cara zoom conference

oleh Hans Bahanan diperbarui 28 Mar 2024, 22:30 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2024, 22:30 WIB
Khataman Al-Qur'an Ponpes NW melibatkan 100 ribu santri di dalam dan luar negeri. (Foto: Liputan6.com/PBNW)
Khataman Al-Qur'an Ponpes NW melibatkan 100 ribu santri di dalam dan luar negeri. (Foto: Liputan6.com/PBNW)

Liputan6.com, Jakarta - Pengurus Besar Nahdhatul Wathan (PBNW) menggelar khataman Al-Qur'an terbesar dengan melibatkan 100 ribu santri di Ponpes NW Anjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Khataman Qur'an serentak ini merupakan kegiatan rutin tahunan, dan digelar hanya saat peringatan Nuzulul Qur'an, 17 Ramadhan.

"Maksud dan tujuan untuk memperingati Nuzulul Qur'an dan haul. Sasaran warga NW yang ada di seluruh dunia," ujar Ketua Umum PBNW Tuan Guru Atsani, Kamis, (28/3/2024).

Terlihat ribuan santri NW memadati halaman panggung majelis Hamzanwadi II kemudian secara bersama-sama membaca Al-Qur'an yang dimulai setelah sholat ashar.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Pilihan Ini:


Libatkan Santri NW di Luar Negeri

Khataman Al-Qur'an Ponpes NW melibatkan 100 ribu santri di dalam dan luar negeri. (Foto: Liputan6.com/PBNW)
Khataman Al-Qur'an Ponpes NW melibatkan 100 ribu santri di dalam dan luar negeri. (Foto: Liputan6.com/PBNW)

Selain santri NW yang ada di Lombok, khataman ini juga diikuti oleh santri NW yang tersebar di Indonesia bahkan di luar negeri dengan cara zoom conference.

Cara penghataman Al-Qur'an 30 juz ini cukup unik yaitu para santri membentuk 30 kelompok. Masing masing kelompok membaca 1 juz.

"Cara ini sekaligus mempermudah penghataman Al-Qur'an secara bersama-sama di dalam dan luar negeri," kata Tuan Guru Atsani.

"Kegiatan ini tetap kita akan gelar, karena selain Khataman Alquran, juga sekaligus mempererat tali silaturrahmi dengan warga NW di seluruh dunia," tutup Atsani.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya