Doa Ibu Tak Akan Terkabul Meskipun Berdoa di Bawah Ka’bah untuk Anak yang Seperti Ini, Kata Buya Yahya

Menurut Buya Yahya, meskipun sang ibu berdoa di bawah Ka'bah, namun doanya tak akan terkabul jika untuk anak seperti ini

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Jan 2025, 07:30 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2025, 07:30 WIB
Buya Yahya
Buya Yahya membuka SMP Al-Bahjah An-Nahl di Tangerang, melengkapi sekolah Al-Bahjah tingkat SD, SMP dan SMA yang telah dibangun di Cirebon, Jawa Barat. (Foto: Dok. Instagram @buyayahya_albahjah)... Selengkapnya

Liputan6.com, Cilacap - Sebaik-baik doa ialah doa yang dipanjatkan oleh kedua orang tua kita, terlebih doa yang dipanjatkan oleh seorang ibu untuk anaknya.

Akan tetapi, terdapat keterangan bahwa doa ibu ini menjadi terhalang atau bahkan tidak bakal dikabulkan oleh Allah SWT karena berbagai penyebab.

Bahkan, tatkala seorang ibu berdoa di tempat mustajabah sekalipun, seperti di dekat ka’bah, mustahil terkabul jikalau memiliki anak seperti ini.

Hal ini pernah disampaikan KH Yahya Zainul Ma'arif Zamzuri atau akrab dengan sapaan Buya Yahya dalam sebuah kesempatan ceramahnya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Anak Durhaka Penyebab Terhalangnya Doa Ibu

Buya Yahya (SS: YT. Al-Bahjah TV)
Buya Yahya (SS: YT. Al-Bahjah TV)... Selengkapnya

Buya Yahya menegaskan bahwa doa seorang ibu kepada anaknya itu potensi dikabukan oleh Allah itu sangat besar. Namun terkabulnya doa ini tidak berlaku bagi anak yang durhaka kepada kedua orang tuanya, terutama ibu. 

“Kita masih ada kesempatan, sampai dikatakan doa ibunda itu akan dikabul oleh Allah, doa ibunda akan dikabul oleh Allah, kecuali doa ibunda untuk anak yang memutus tadi, anak durhaka,” tegas Buya Yahya dikutip dari tayangan YouTube Short @buyayahyaofficial, Senin (20/01/2025).

Bahkan, doa sang ibu tidak bakalan dikabulkan oleh Allah sebab anak yang durhaka meskipun ketika itu ia berdoa di bawah Ka'bah.

"Biarpun sang ibunda berdoa di bawah ka'bah, dengan air mata darah," tandasnya.

Lebih dalam Buya Yahya mengatakan bahwa penyebabnya ialah anak itu sendiri yang memuat hijab atau pembatas sehingga doa tidak akan dikabulkan oleh Allah SWT.

"Kalau sudah anak durhaka doa ibu yang katanya Ya Allah Ya Allah Ya Allah tidak akan diterima karena apa sang anak itu sendiri yang membuat hijab, membuat pembatas, ayo kita merenung,” tandasnya lagi.

Bahaya Menjadi Anak Durhaka

[Bintang] Anak Durhaka Dari Jawa Timur
Ilustrasi KDRT | daerah.sindonews.com... Selengkapnya

Merangkum laman Islami Liputan6.com, berikut ini bahya besar yang akan menimpa anak yang durhaka.

1. Tidak Diterima Sholatnya

Ketika seorang anak melukai hati orangtuanya baik dengan perkataan maupun perbuatan, akan menyebabkan sholatnya tidak diterima oleh Allah SWT. Bahkan sebaik dan sekhusyu’ apapun anak tersebut menunaikan ibadah sholat. 

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:

“Allah tidak akan menerima sholat orang yang dibenci kedua orangtuanya yang tidak aniaya terhadapnya.” (HR. Abu Al-Hasan bin Makruf)

2. Dibenci Oleh Allah SWT

Berdasarkan hadis Rasulullah SAW mengatakan:

“Ridho Allah tergantung pada ridho orang tua dan murkanya Allah tergantung pada murkanya orangtua.” (HR. Al-Hakim)

Dari hadis di atas menunjukkan bahwa ketika seorang anak durhaka, ia tidak hanya merusak hubungannya dengan orangtuanya, melainkan ia juga merusak hubungannya dengan Allah SWT. 

Ketika orangtua tersakiti serta tidak meridhoi hidup anaknya, maka di dalam hidup anak tersebut tidak ada pula ridho dari Allah SWT.

3. Semua Amal Ibadah akan Terhapus

Azab yang Allah berikan kepada seorang anak yang durhaka kepada orangtuanya adalah amal ibadahnya terhapus, seakan-akan tidak memiliki nilai di hadapan Allah. 

Sebagaimana diriwayatkan dalam hadis berikut:

“Ada tiga hal yang menyebabkan terhapusnya seluruh amal, yaitu syirik kepada Allah, durhaka kepada orangtua dan seorang alim yang  dipermainkan oleh orang dungu.” (HR. Thabrani)

4. Dosanya Tidak Diampuni

Allah tidak akan memberi ampunan pada seorang anak yang durhaka pada orangtuanya. Ancaman ini, tertuang dalam hadis Rasulullah SAW dari Aisyah rahimahullah:

“Dikatakan kepada orang yang durhaka kepada orangtua, “berbuatlah sekehendakmu, sesungguhnya aku tidak akan mengampuni” dan dikatakan kepada orang yang berbakti kepadaorang tua, bahwa berbuatlah sekehendakmu sesungguhnya aku mengampunimu.” (HR. Abu Nu’aim)

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya