Doa Ajaib untuk Ibu Hamil 0-4 Bulan Menurut Ustadz Adi Hidayat

Selain itu, UAH menekankan pentingnya memohon agar hati anak diteguhkan untuk menjemput yang halal dalam hidupnya. Doa ini diharapkan dapat membentuk karakter anak yang selalu mencari rezeki yang halal.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Jan 2025, 16:30 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2025, 16:30 WIB
UAH (SS: YT @triasyogipamungkas73)
Ustadz Adi Hidayat (SS: YT @triasyogipamungkas73)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Pendakwah cerdas, Ustadz Adi Hidayat (UAH), memberikan penjelasan mendalam mengenai pentingnya doa ibu hamil, khususnya pada usia kandungan 0-4 bulan.

Dalam ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa pada usia kandungan empat bulan, Allah SWT menetapkan takdir bagi janin, termasuk rezeki, ajal, amal, dan nasibnya.

UAH menyampaikan, "Saat ini usia empat bulan akan ditetapkan oleh Allah SWT bagaimana tentang qodarnya, termasuk juga dengan kemampuan untuk memilih takdirnya." Pernyataan UAH ini dirangkum dari tayangan video di kanal YouTube @JeeandKim.

Menurut UAH, orang tua sebaiknya memohon kepada Allah SWT agar hal-hal tersebut ditetapkan dalam keadaan yang baik. Ia menganjurkan agar suami istri berdoa bersama, memohon rezeki terbaik, dijauhkan dari yang haram, dan didekatkan dengan yang halal.

"Mohonkanlah kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala agar empat hal ini ditetapkan oleh Allah dalam suasana yang baik," ujar UAH. Ia menambahkan, "Ya Allah, mohon anugerahkan kepada anak hamba rezeki terbaik dalam hidupnya, jauhkan dari yang haram, dekatkan dengan yang halal."

Selain itu, UAH menekankan pentingnya memohon agar hati anak diteguhkan untuk menjemput yang halal dalam hidupnya. Doa ini diharapkan dapat membentuk karakter anak yang selalu mencari rezeki yang halal.

"Teguhkan hati untuk menjemput yang halal dalam hidupnya," kata UAH. Ia juga mengingatkan agar orang tua memohon kepada Allah SWT mengenai ajal anak mereka.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Berikut Contoh Doanya

suami mimpi istri hamil menurut islam
istri hamil menurut islam ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

UAH menganjurkan doa, "Ya Allah, berapapun ajal yang telah Engkau tetapkan bagi anak kami, jadikan setiap detik dalam kehidupannya sebagai kebaikan-kebaikan yang mendapatkan pahala di sisi-Mu."

Menurut UAH, doa-doa tersebut sebaiknya dipanjatkan sejak awal kehamilan hingga usia kandungan mencapai empat bulan. Hal ini karena pada usia tersebut, ruh ditiupkan ke dalam janin dan takdirnya mulai ditetapkan.

"Doa ini hendaknya diamalkan sejak istri diketahui hamil, sampai kandungan berusia 120 hari," jelas UAH. Ia menambahkan bahwa masa ini adalah waktu yang tepat untuk memohon kebaikan bagi anak yang sedang dikandung.

UAH juga menekankan pentingnya peran suami dalam mendukung istri selama masa kehamilan. Suami diharapkan aktif dalam berdoa dan mendampingi istri dalam menjalankan amalan-amalan yang dianjurkan.

"Suami istri harus bersama-sama memohon kepada Allah untuk kebaikan anak yang dikandung," ujar UAH. Ia menambahkan bahwa kerjasama antara suami dan istri sangat penting dalam membentuk karakter anak sejak dalam kandungan.

Selain berdoa, UAH menganjurkan agar orang tua memperbanyak membaca Al-Qur'an dan melakukan amalan-amalan saleh lainnya selama masa kehamilan. Hal ini diharapkan dapat memberikan pengaruh positif pada janin.

"Perbanyak membaca Al-Qur'an dan lakukan amalan saleh lainnya selama masa kehamilan," kata UAH. Ia menambahkan bahwa lingkungan yang baik akan membantu pembentukan karakter anak yang saleh.

Pengingat Penting saat Kehamilan

makna mimpi hamil
ilustrasi hamil ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

UAH juga mengingatkan agar orang tua menjaga makanan yang dikonsumsi selama masa kehamilan. Makanan yang halal dan baik akan memberikan pengaruh positif pada perkembangan janin.

"Pastikan makanan yang dikonsumsi adalah yang halal dan baik," ujar UAH. Ia menambahkan bahwa makanan yang haram dapat memberikan dampak negatif pada anak yang dikandung.

Selain itu, UAH menekankan pentingnya menjaga hubungan harmonis antara suami dan istri selama masa kehamilan. Keharmonisan ini akan memberikan dampak positif pada perkembangan janin.

"Jaga hubungan harmonis antara suami dan istri selama masa kehamilan," kata UAH. Ia menambahkan bahwa stres dan konflik dapat mempengaruhi kondisi janin.

UAH juga menganjurkan agar orang tua memperbanyak sedekah dan membantu sesama selama masa kehamilan. Amalan ini diharapkan dapat menjadi wasilah bagi kebaikan anak yang dikandung.

"Perbanyak sedekah dan bantu sesama selama masa kehamilan," ujar UAH. Ia menambahkan bahwa kebaikan yang dilakukan orang tua akan memberikan pengaruh positif pada anak.

Terakhir, UAH mengingatkan agar orang tua selalu tawakal dan berserah diri kepada Allah SWT setelah berusaha dan berdoa. Keyakinan bahwa Allah akan memberikan yang terbaik akan memberikan ketenangan bagi orang tua.

"Setelah berusaha dan berdoa, serahkan semuanya kepada Allah," kata UAH. Ia menambahkan bahwa tawakal adalah kunci ketenangan dalam menghadapi segala situasi.

Dengan mengikuti anjuran-anjuran tersebut, diharapkan orang tua dapat mempersiapkan anak yang saleh dan salehah sejak dalam kandungan. UAH menekankan bahwa usaha dan doa yang dilakukan dengan ikhlas akan membuahkan hasil yang baik.

"Usaha dan doa yang ikhlas akan membuahkan hasil yang baik," ujar UAH. Ia menambahkan bahwa Allah tidak akan menyia-nyiakan usaha hamba-Nya yang beriman.

Semoga anjuran ini dapat menjadi panduan bagi orang tua dalam mempersiapkan generasi yang berakhlak mulia dan bertakwa kepada Allah SWT.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya