7 Amalan Mudah untuk Raih Kemuliaan Malam Lailatul Qadar

Kejar keberkahan Lailatul Qadar dengan 7 amalan mudah: shalat berjamaah, tahajud, tadarus Al-Qur'an, doa khusus, dzikir, sedekah, dan ibadah bersama keluarga. Lebih baik dari seribu bulan!

oleh Mabruri Pudyas Salim Diperbarui 28 Mar 2025, 02:40 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2025, 02:40 WIB
Ilustrasi orang yang mendapatkan syafaat dari malam Lailatul Qadar
Ilustrasi orang yang mendapatkan syafaat dari malam Lailatul Qadar | via: pengasuhanakyatim.com... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, adalah momen sakral bagi umat muslim. Allah SWT merahasiakan waktu pastinya, tetapi kita dianjurkan untuk mencarinya di sepuluh malam terakhir Ramadan, khususnya malam-malam ganjil. Dengan memperbanyak amalan ibadah, kita berharap dapat meraih kemuliaan dan keberkahan malam tersebut. Artikel ini akan memberikan panduan 7 amalan mudah untuk meraih kemuliaan malam Lailatul Qadar.

Keistimewaan Lailatul Qadar begitu besar, pahala beribadah di malam ini dilipatgandakan menjadi setara dengan ibadah selama seribu bulan. Allah SWT merahasiakan waktu pastinya sebagai ujian keimanan dan semangat kita dalam beribadah sepanjang Ramadan. Oleh karena itu, memaksimalkan ibadah di sepuluh malam terakhir Ramadan sangat dianjurkan, karena di sanalah malam Lailatul Qadar diperkirakan terjadi.

Lailatul Qadar, atau "malam kemuliaan", merupakan malam diturunkannya Al-Qur'an. Makna "lebih baik dari seribu bulan" menunjukkan keutamaan luar biasa malam ini. Waktu yang paling potensial untuk mendapatkan Lailatul Qadar adalah pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir Ramadan (21, 23, 25, 27, atau 29). Meskipun tidak ada tanda pasti, meningkatkan ketaatan kita kepada Allah SWT adalah cara terbaik untuk mendekatkan diri dan meraih keberkahannya.

Meski demikian, ada sejumlah amalan mudah yang bisa kita lakukan untuk meraih kemuliaan malam Lailatul Qadar. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini, sebagaimana telah Liputan6.com himpun dari berbagai sumber, Kamis (20/3/2025).

 

Promosi 1

Menghadiri Shalat Isya dan Shubuh Berjamaah

Malam 25 Ramadan, Ribuan Jamaah Khusyuk Menjemput Lailatul Qadar di Masjid Istiqlal
Ribuan jemaah melaksanakan sholat tasbih selama ibadah malam atau qiyamul lail di Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu (16/4/2023) dini hari WIB. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)... Selengkapnya

Salah satu amalan mudah untuk meraih kemuliaan Lailatul Qadar adalah dengan menghadiri shalat Isya dan Shubuh berjamaah. Hadits riwayat Muslim (no. 656 dan Tirmidzi, no. 221) menjelaskan keutamaannya: "Siapa yang menghadiri shalat ‘Isya berjamaah, maka baginya pahala shalat separuh malam. Siapa yang melaksanakan shalat ‘Isya dan Shubuh berjamaah, maka baginya pahala shalat semalam penuh."

Shalat berjamaah di masjid memiliki keutamaan yang besar, apalagi di bulan Ramadan. Dengan berjamaah, kita mendapatkan pahala yang berlipat ganda dan merasakan kebersamaan dalam beribadah. Amalan ini dapat diibaratkan sebagai menghidupkan sebagian malam, mendekatkan kita pada keberkahan Lailatul Qadar.

Imam Syafi'i dan ulama lain juga menyebutkan keutamaan menghadiri shalat Isya dan Shubuh berjamaah di malam Lailatul Qadar. Mereka berpendapat bahwa dengan melakukannya, kita telah mengambil bagian dari kemuliaan malam tersebut. Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk meraih pahala yang berlimpah.

Catatan: Amalan ini perlu disesuaikan dengan kondisi dan situasi, terutama jika ada larangan berkumpul-kumpul di masjid seperti masa pandemi.

Perbanyak Shalat Malam (Tahajud)

salat tahajud
ilustrasi salat tahajud/copyright pixabay.com... Selengkapnya

Shalat tahajud, shalat sunnah di malam hari, merupakan amalan utama untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Cara sederhana melakukannya adalah dengan bangun di sepertiga malam terakhir, lalu melaksanakan shalat dua rakaat sebanyak yang kita mampu. Waktu terbaik adalah setelah tidur sejenak setelah shalat Isya.

Keutamaan shalat tahajud di sepuluh hari terakhir Ramadan, khususnya di malam-malam ganjil, sangat besar. Rasulullah SAW sendiri menghidupkan malam-malam di sepuluh hari terakhir Ramadan dengan shalat. Hadits riwayat Bukhari (no. 1901) menyebutkan: "Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni."

Meskipun tidak wajib, shalat tahajud merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan. Dengan konsisten melaksanakannya, kita akan merasakan ketenangan hati dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jadikanlah shalat tahajud sebagai bagian dari rutinitas ibadah kita di bulan Ramadan.

Jangan lupa niatkan shalat tahajud dengan ikhlas semata-mata mencari ridho Allah SWT.

Perbanyak Membaca Al-Qur'an

[Bintang] Mahasiswa Termuda Asal Surabaya Ini Juga Penghafal Alquran Lho
Mahasiswa Termuda Asal Surabaya Ini Juga Penghafal Alquran Lho. (Ilustrasi: static.independent.co.uk)... Selengkapnya

Tadarus Al-Qur'an merupakan amalan yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Al-Qur'an diturunkan pada malam Lailatul Qadar, sehingga membaca dan memahami ayat-ayatnya menjadi amalan yang sangat mulia. Bacalah Al-Qur'an dengan tartil dan penuh khusyuk agar lebih bermakna.

Tips membaca Al-Qur'an dengan khusyuk adalah dengan memilih waktu yang tenang, membersihkan hati dan pikiran dari hal-hal yang mengganggu, dan fokus pada makna ayat yang dibaca. Target bacaan yang realistis dapat disesuaikan dengan kemampuan masing-masing, yang terpenting adalah konsistensi dan keikhlasan.

Hadits-hadits banyak menjelaskan keutamaan membaca Al-Qur'an. Dengan membaca Al-Qur'an, kita akan mendapatkan pahala yang besar dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jadikanlah tadarus Al-Qur'an sebagai amalan rutin di bulan Ramadan.

Pilih surah-surah pendek atau juz amma jika Anda memiliki waktu terbatas.

Amalkan Doa Khusus Lailatul Qadar

Ilustrasi Islami, muslimah, berdoa
Ilustrasi Islami, muslimah, berdoa. (Foto oleh SERHAT TUĞ: https://www.pexels.com/id-id/foto/wanita-perempuan-kaum-wanita-muda-20558485/)... Selengkapnya

Membaca doa khusus malam lailatul qadar menjadi salah satu amalan mudah yang bisa kita lakukan. Adapun bacaan doanya adalah sebagai berikut:

اللهم إنك عفو تحب العفو فاعف عني

Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni 

Artinya: "Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf, Engkau menyukai pemaafan, maka maafkanlah aku." 

Doa tersebut merupakan doa yang sangat dianjurkan untuk dibaca di malam-malam terakhir Ramadan, khususnya saat mencari Lailatul Qadar.

Doa ini mengandung permohonan ampunan atas dosa-dosa yang telah kita perbuat. Dengan membaca doa ini, kita memohon kepada Allah SWT agar mengampuni segala kesalahan dan dosa kita. Waktu terbaik untuk mengamalkan doa ini adalah di sepertiga malam terakhir.

Hadits riwayat Tirmidzi (no. 3513) dan Ibnu Majah (no. 3850) menyebutkan bahwa Rasulullah SAW mengajarkan doa ini kepada Aisyah RA. Doa ini singkat, mudah diingat, dan sangat bermakna. Amalkan doa ini dengan penuh keikhlasan dan harapan agar diterima oleh Allah SWT.

Doa ini juga dapat dimodifikasi dengan menambahkan permohonan lainnya sesuai kebutuhan.

Perbanyak Dzikir dan Istighfar

Ilustrasi Dzikir
Sejumlah jemaah melaksanakan dzikir di Mesjid Raya Medan, Sumatra Utara, Minggu (15/8). Berdzikir merupakan salah satu aktivitas ibadah yang dilakukan umat muslim di bulan Ramadan. (Antara)... Selengkapnya

Perbanyak dzikir dan istighfar merupakan amalan yang mudah dilakukan di mana saja dan kapan saja. Dzikir-dzikir ringan seperti "Subhanallah", "Alhamdulillah", dan "Allahu Akbar" dapat diamalkan di sela-sela aktivitas. Istighfar ("Astaghfirullah") penting diamalkan untuk memohon ampunan atas dosa-dosa kita.

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang penuh ampunan. Dengan memperbanyak istighfar, kita membersihkan hati dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Amalkan dzikir dan istighfar dengan penuh kekhusyukan dan keikhlasan.

Tidak ada batasan jumlah dzikir dan istighfar yang harus dilakukan. Yang terpenting adalah konsistensi dan keikhlasan dalam berdzikir dan memohon ampun kepada Allah SWT.

Anda bisa menggunakan tasbih untuk membantu menghitung dzikir Anda.

Bersedekah di Malam-Malam Potensial

Ilustrasi sedekah
Ilustrasi sedekah. (Image by wirestock on Freepik)... Selengkapnya

Bersedekah merupakan amalan yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan, terutama di sepuluh malam terakhir. Pahala sedekah akan dilipatgandakan di malam Lailatul Qadar. Bentuk sedekah sederhana yang bisa dilakukan antara lain memberikan uang, makanan, atau pakaian kepada yang membutuhkan.

Bersedekah tidak hanya memberikan manfaat materi bagi yang menerimanya, tetapi juga memberikan dampak spiritual bagi yang memberi. Sedekah dapat membersihkan hati, menumbuhkan rasa empati, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Hadits-hadits banyak menjelaskan keutamaan bersedekah. Dengan bersedekah, kita mendapatkan pahala yang besar dan membantu meringankan beban sesama. Jadikanlah bersedekah sebagai amalan rutin di bulan Ramadan.

Anda juga bisa bersedekah melalui lembaga amil zakat yang terpercaya.

Hidupkan Keluarga dengan Ibadah Bersama

caption sedekah
caption sedekah ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Menghidupkan malam-malam di sepuluh hari terakhir Ramadan dengan ibadah bersama keluarga merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Bangunkan keluarga untuk melaksanakan shalat tahajud, tadarus Al-Qur'an, atau berdzikir bersama.

Kegiatan spiritual yang bisa dilakukan bersama keluarga antara lain membaca Al-Qur'an bersama, berdoa bersama, atau berbagi cerita tentang kebaikan. Buat suasana ibadah yang menyenangkan dan penuh kekeluargaan agar lebih bermakna.

Hadits riwayat Bukhari dan Muslim menyebutkan bahwa Rasulullah SAW membangunkan keluarganya untuk beribadah di sepuluh malam terakhir Ramadan. Dengan beribadah bersama keluarga, kita dapat menanamkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada anak-anak sejak dini.

Libatkan anak-anak dalam kegiatan ibadah sesuai dengan usia dan kemampuan mereka.

Tujuh amalan mudah di atas dapat membantu kita meraih kemuliaan malam Lailatul Qadar. Yang terpenting adalah keikhlasan dan konsistensi dalam beribadah, bukan hanya intensitasnya. Mari kita manfaatkan sepuluh malam terakhir Ramadan dengan sebaik-baiknya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan memberikan kita kesempatan untuk meraih keberkahan malam Lailatul Qadar. Aamiin.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya