Anak Yatim di Panti Asuhan Karawang Ikuti Buka Puasa Bersama Ramadan dan Dapat Bantuan

Liputan6.com, Jakarta - Dalam masyarakat yang semakin berkembang, kesejahteraan sosial bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan kontribusi dari berbagai institusi lokal.

Perusahaan, lembaga pendidikan, dan komunitas bisnis memiliki peran besar dalam mendukung kelompok rentan seperti anak-anak yatim dan keluarga kurang mampu.

Salah satu contoh nyata dari komitmen ini adalah kegiatan yang dilakukan oleh LB LIA Karawang, yang menggelar buka puasa bersama dan pemberian donasi untuk anak-anak Panti Asuhan Daarul Hasanah.

Sebagai bagian dari program sosialnya, LB LIA Karawang, yang berdiri sejak 2 Agustus 2023, secara rutin menyelenggarakan kegiatan berbagi di bulan Ramadan sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

LB LIA sendiri merupakan lembaga kursus bahasa Inggris yang telah memiliki reputasi lebih dari 65 tahun dengan komitmen tidak hanya memberikan pendidikan berkualitas, tetapi juga menanamkan nilai-nilai sosial kepada para pesertanya.

Melalui acara ini, LB LIA Karawang berharap dapat terus berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang lebih inklusif, di mana setiap individu memiliki kesempatan untuk berkembang.

Dalam kegiatan ini, sebanyak 10 anak dari Panti Daarul Hasanah diundang untuk berbuka puasa di lokasi LB LIA Karawang. Selain menikmati suasana baru di luar panti, anak-anak juga berkesempatan berinteraksi dengan peserta lainnya dalam suasana kekeluargaan yang hangat.

Wakil Ketua Bidang Pengasuhan dan Bimbingan Anak Panti, Nasrulloh menyampaikan apresiasinya terhadap kepedulian yang ditunjukkan oleh LB LIA Karawang dalam menyelenggarakan acara ini.

"Kami sangat bersyukur atas perhatian dan kepedulian dari LB LIA Karawang yang telah mengundang anak-anak kami untuk berbuka puasa bersama. Kegiatan seperti ini bukan hanya memberi mereka kebahagiaan, tetapi juga membangun rasa percaya diri dan pengalaman baru bagi mereka," ujar Nasrulloh yang disampaikan melalui keterangan tertulis, Jumat (21/3/2025).

"Semoga kegiatan ini dapat terus berjalan dan menginspirasi lebih banyak orang untuk berbagi di bulan Ramadan ini," tutup dia.

Dukungan terhadap acara ini juga disampaikan oleh perwakilan Yayasan Daarul Hasanah Nurul Winanda. Ia menekankan, kepedulian dari berbagai pihak, termasuk institusi pendidikan seperti LB LIA Karawang, memiliki dampak besar bagi ekosistem sosial di Indonesia, terutama bagi lembaga kecil seperti panti asuhan yang dikelola secara mandiri.

"Dalam kondisi ekonomi yang semakin kompleks, masyarakat Indonesia dapat memperoleh manfaat besar dari perusahaan dan institusi yang memiliki kesadaran sosial tinggi terhadap lembaga kecil seperti panti asuhan. Panti adalah bagian dari jaringan sosial yang menopang anak-anak yang tidak memiliki dukungan keluarga yang cukup," kata dia.

Nurul mengatakan, tanpa perhatian dari berbagai pihak, institusi seperti ini akan semakin sulit bertahan dan memberikan pelayanan yang layak bagi anak-anak yang membutuhkan.

"Dukungan dari institusi lokal, baik melalui bantuan langsung maupun membangun keterlibatan dengan anak-anak panti, memiliki peran besar dalam memastikan bahwa mereka tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan memiliki masa depan yang lebih baik," terang dia.

"Indonesia dapat semakin maju jika lebih banyak komunitas dan perusahaan menyadari bahwa peran sosial mereka dapat membawa dampak jangka panjang yang positif bagi masyarakat," sambung Nurul.

Panti Asuhan Daarul Hasanah sendiri merupakan lembaga sosial yang berdiri sejak tahun 2010, didirikan oleh Mayjen TNI H Mansyur, seorang putra daerah Karawang yang memiliki kepedulian tinggi terhadap anak-anak yatim dan kurang mampu. Setelah beliau wafat pada 2017.

Sepeninggal Mayjen TNI H Mansyur, pengelolaan panti dilanjutkan oleh putra-putrinya dengan kepemimpinan saat ini berada di bawah Runi Akmalia.

Sejak 2021, panti ini telah mendapatkan akreditasi B, sebagai pengakuan atas standar pengelolaan dan pelayanan yang diberikan kepada anak-anak asuh.

Saat ini, Panti Daarul Hasanah menampung 13 anak yang tinggal secara penuh (mondok). Mereka mendapatkan bimbingan pendidikan dan perhatian penuh dari para pengasuh.

Berkat dukungan berbagai pihak, beberapa alumni panti telah berhasil menyelesaikan pendidikan hingga ke perguruan tinggi, membuktikan bahwa dengan dukungan yang tepat, anak-anak panti memiliki kesempatan untuk meraih masa depan yang lebih baik.

Dalam kondisi ekonomi yang penuh tantangan seperti saat ini, di mana banyak keluarga menghadapi kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dasar, peran komunitas dan organisasi sosial semakin dibutuhkan.

Keberadaan panti asuhan seperti Daarul Hasanah memberikan perlindungan dan pendidikan bagi anak-anak yang tidak memiliki dukungan keluarga yang cukup.

Di sisi lain, keterlibatan komunitas seperti LB LIA Karawang dalam kegiatan sosial menjadi bukti bahwa kepedulian dan gotong royong masih menjadi bagian penting dalam kehidupan bermasyarakat.

Acara buka puasa bersama ini diakhiri dengan doa bersama serta interaksi santai antara anak-anak panti dan peserta LB LIA Karawang. Bagi anak-anak panti, kesempatan seperti ini menjadi momen spesial yang memberikan pengalaman baru serta menambah rasa percaya diri mereka dalam bersosialisasi di lingkungan luar.