Catat, 3 Kota di Jatim Jadi Lokasi Uji Coba Beli Pertalite Pakai MyPertamina

Pertamina menetapkan 13 daerah untuk perdaftaran MyPertamina tahap pertama, yang akan disusul 50 daerah lain

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Jul 2022, 08:51 WIB
Diterbitkan 20 Jul 2022, 04:00 WIB
Beli Pertalite dan Solar Harus Daftar di MyPertamina Mulai 1 Juli 2022
Mulai 1 Juli 2022, masyarakat dari 11 daerah ini yang ingin membeli BBM bersubsidi Pertalite dan Solar wajib daftar My Pertamina. (Unsplash/nordwood themes).

Liputan6.com, Jakarta - Pertamina memprioritaskan 13 daerah untuk perdaftaran MyPertamina tahap pertama, yang akan disusul 50 daerah lainnya. Daerah yang diprioritaskan itu terdiri dari kabupatan dan kota se-Indonesia, 3 diantaranya berada di Jawa Timur.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting membenarkan perluasan wilayah buat pendaftar BBM subsidi. Masyarakat memiliki minat tinggi terhadap pendaftaran bensin BBM subsidi, bahkan ketika tahap pertama berlangsung.

"Sebenarnya kita ini melihat antusiasme masyarakat, pendaftarnya sudah ada dari seluruh provinsi," kata Ginting kepada wartawan, Selasa (19/07/22).

Ginting menambahkan, selama masa pendaftaran MyPertamina ini, masyarakat masih bisa membeli Pertalite di SPBU dan belum ada pembatasan. Bagi pengguna Pertalite dan solar subsidi yang tinggal atau akan melintasi daerah uji coba baiknya mendaftar sebelum 30 Juli 2022.

"Kebijakan beli Pertalite wajib daftar ini dikhususkan untuk para pemilik mobil. Pada pendaftaran ini nanti akan ada pencocokan data kendaraan dan identitas dokumen yang dimiliki," ujar Ginting.

Gintig menjelaskan, jika data cocok dan sudah berhasil diregistrasi, pengguna akan mendapatkan QR code yang diterima di email atau notifikasi di laman subsiditepat.mypertamina.id. QR code itu bisa dicetak dan dibawa ke SPBU sehingga bila tidak memiliki aplikasi MyPertamina pun tidak masalah.

"QR Code itu juga yang digunakan untuk transaksi beli BBM subsidi jenis Pertalite ataupun Biosolar," jelas Ginting.

Saksikan Video Pilihan Berikut:

Daftar Kabupaten dan Kota

Jawa dan Bali

Kota Jakarta Timur, Kabupaten Sleman, Kabuptaen Sleman, Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunung Kidul, Kota Yogyakarta, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cirebon, Kota Bogor, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Cianjur, Kota Bandung, Kabupaten Ciamis, Kota Tasikmalaya, Kota Sukabumi, Kota Semarang, Kabupaten Cilacap, Kota Surakarta, Kota Madiun, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kabupaten Badung, Kota Denpasar.

Sumatera

Kota Pariaman, Kabupaten Agam, Kota Bukit Tinggi, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, Kota Palembang, Kota Pematang Siantar, Kota Sibolga, Kota Pekanbaru, Kabupaten Karimun, Kota Bengkulu, Kabupaten Muara Jambi, Kota Banda Aceh

Sulawesi dan Kalimantan

Kota Gorontalo, Kota Makassar, Kota Palu, Kota Manado, Kota Pontianak, Kota Banjarbaru, Kota Banjarmasin, Kota Tarakan

Papua, Nusa Tenggara dan Maluku

Kota Mataram, Kabupaten Timor Tengah Utara, Kabupaten Mimika, Kabupaten Sorong, Kota Ambon

Cara Daftar

Ada tiga cara untuk melakukan pendaftaran. Saat ini, pendaftaran masih dibuka bagi konsumen yang ingin mendaftarkan kendaraannya sebagai penerima BBM Subsidi. Seperti diketahui masa tahap pendaftaran berlaku hingga 30 Juli 2022.

Cara mendaftar pertama bisa melalui website subsiditepat.mypertamina.id secara langsung.

Kedua, pendaftaran juga dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina. Pertamina menyebut pengguna (user) aplikasi MyPertamina juga bertambah sebanyak 4 juta dalam waktu 4 hari dari berbagai daerah di Indonesia.

Ketiga, untuk mempermudah pendaftaran, bagi masyarakat yang tidak memiliki handphone, dapat datang ke booth pendaftaran yang telah disediakan di SPBU Pertamina. Terdapat petugas yang akan membantu masyarakat mendaftar secara langsung.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya