Dampak Menangis terhadap Kesehatan

Secara umum, menangis tidak akan menyebabkan masalah kesehatan fisik yang serius pada orang yang sehat. Tapi di beberapa kasus, menangis juga bisa menggangu kesehatan.

oleh Mega Dwi Anggraeni diperbarui 22 Feb 2023, 15:12 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2023, 15:12 WIB
Kata-kata Sedih tentang Kehidupan Bikin Nangis
Ilustrasi sedih. Credit: pexels.com/Sarah

Liputan6.com, Jakarta - Menangis menjadi respon emosi yang normal dilakukan oleh seseorang. Ini juga bisa bermanfaat bagi kesehatan mental. Di samping itu, menangis juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan fisik.

Biasanya perasaan sedih hingga ingin menangis bisa menghilang dengan sendirinya. Kamu juga akan merasa lebih lega setelah menangis, bahkan rasa sakit pun terasa berkurang.

Secara umum, menangis tidak akan menyebabkan masalah kesehatan fisik yang serius pada orang yang sehat. Tapi di beberapa kasus, menangis bisa berlangsung dalam waktu yang cukup lama.

Selain perasaan tidak nyaman, menangis dalam waktu lama juga bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan, terutama fisik.

Melansir berbagai sumber, berikut adalah gangguan fisik yang dapat terjadi jika seseorang terlalu banyak menangis.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


4 Gangguan Kesehatan yang Terjadi Akibat Banyak Menangis

Pusing
Ilustrasi Demam dan Sakit Kepala Credit: pexels.com/pixabay

1. Dehidrasi

Menangis berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi, karena tubuh kehilangan cairan saat air mata keluar dari mata.

2. Mata merah dan bengkak

Menangis berlebihan dapat menyebabkan mata merah dan bengkak, karena air mata mengandung garam dan protein yang dapat mengiritasi mata.

3. Sakit kepala

Menangis berlebihan dapat menyebabkan sakit kepala, karena air mata yang keluar terus menerus dapat memicu sakit kepala.

4. Sesak napas

Menangis berlebihan dapat menyebabkan sesak napas, karena air mata yang keluar terus menerus dapat memicu ketidaknyamanan di tenggorokan dan hidung, serta mengurangi pasokan oksigen ke paru-paru.

Menangis adalah hal yang wajar dilakukan dalam saat-saat tertentu. Tapi jika menangis terlalu sering atau berlebihan, sebaiknya mencari bantuan dari tenaga medis atau psikolog untuk mengevaluasi kondisi kesehatan secara menyeluruh.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya