6 Kota yang Wajib Dikunjungi para Backpacker

Liputan6.com, Montreal Banyak cara dalam berwisata, dan salah satunya adalah backpacking. Saat ini, backpacking cukup banyak digemari karena memberikan pengalaman yang berbeda dibanding berwisata biasa. 

Salah satu prinsip dari backpacking adalah travel cheap atau berwisata dengan cara dan biaya yang murah. Tetapi, harga murah saja tidak bisa langsung menjadikan seorang wisatawan menjadi backpacker. Sebab, salah satu prinsip penting lain dari backpacking adalah melakukan interaksi dengan warga lokal.

Saat ini, banyak kota yang telah dikenal sangat cocok untuk berpergian dengan metode backpacking. Apa yang akan kami ulas adalah 6 diantaranya. Mereka yang mengaku backpacker setidaknya harus ke tempat-tempat ini satu kali seumur hidupnya. Berikut ulasannya seperti yang dilansir Huffingtonpost, Senin (26/1/2015).

1. Montreal, Kanada

Jika Anda tidak memiliki cukup uang untuk backpacking ke Eropa, maka Montreal, Kanada, adalah alternatif yang cukup baik. Montreal adalah salah satu kota backpacking termurah di Amerika Utara. Kota ini sangat ramah bagi para pejalan kaki ataupun naik sepeda.

2. Pokhara, Nepal

Dari 124 tujuan backpacking yang pernah di survey tahun 2014, kota Pokhara di Nepal merupakan kota yang paling murah. Di sana, rata-rata backpacker akan menghabiskan US$ 14 atau sekitar Rp 175 ribu per hari. Anda dapat mengunjungi berbagai situs wisata seperti pegunungan dan air terjun.

3. Sofia, Bulgaria

Sofia, Ibukota Bulgaria ini adalah kota ketiga termurah di Eropa untuk para backpacker menurut Europe Backpacker Index for 2015. Berada di kaki bukit, kota Sofia menawarkan bangunan-bangunan dengan arsitektur kuno, pasar terbuka dan makanan enak yang benar-benar murah.

4. Istanbul, Turki

Kota Istanbul, Turki, adalah kota yang menyimpan sejarah yang begitu kaya. Karena itu, backpacking ke Istanbul akan sangat menyenangkan. Anda akan disuguhkan dengan beragam situs-situs sejarah yang dimilikinya.

5. Chiang Mai, Thailand

Saat ke Thailand, wisatawan lain mungkin akan berduyun-duyun ke pulau-pulau kecil atau pantai. Padahal, kota Chiang Mai juga menjanjikan pengalaman yang tidak kalah menarik. Restoran dan bar adalah salah satu daya tarik kota ini. Diperkirakan, seorang backpacker akan menghabiskan sekitar US$ 18 Rp 225 ribu per hari di kota ini.

6. Reykjavik, Islandia

Reykjavik, Ibukota Islandia ini adalah tempat yang ideal untuk solo backpacker. Beberapa tempat menarik di kota ini adalah kafenya. Dari sana, Anda dapat mengeksplorasi Islandia lebih jauh seperti mengunjungi gletser dan air terjunnya. Di tempat ini Anda juga dapat menemukan penginapan seharga US$ 30 atau sekitar Rp 376 ribu, angka yang terbilang sangat murah. (Rio/Liz)