Ini Trik Agar Tak Lagi Gagal dalam Wawancara Kerja

Liputan6.com, Jakarta Ketika Anda melamar pekerjaan, lalu Anda dihubungi oleh perusahaan yang Anda idam-idamkan, apa yang akan Anda lakukan?
Banyak pelamar pekerjaan bermental "berani mati", ketika mendapatkan panggilan wawancara. Entah karena merasa terlalu bahagia, mereka tidak melakukan konfirmasi terhadap informasi wawancara yang akan dilakukan. Melalui konfirmasi ini, Anda bisa mendapatkan informasi berupa apakah yang akan dilakukan hanya wawancara atau dengan psikotes, serta yang paling penting adalah contact person yang bisa Anda hubungi sewaktu-waktu jika dibutuhkan.

Berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk memenangkan wawancara, seperti dilansir dari cityam.com, Rabu (16/12/2015).

1. Cek Lokasi Perusahaan
Hal ini jarang dilakukan oleh para pelamar pekerjaan. Padahal dengan mengecek lokasi perusahaan, Anda dapat mengetahui rute yang akan dilalui, jalur yang harus diambil, dan transportasi yang bisa digunakan. Ini akan sangat membantu Anda untuk mengestimasi waktu agar tidak terlambat.

2. Riset
Riset perusahaan bisa dilakukan untuk mengetahui mengenai profil perusahaan tempat Anda melamar, produk yang ditawarkan dan standar gaji. Selain itu, pewawancara Anda akan lebih respek ketika mereka mengetahui Anda begitu antusias untuk bekerja di perusahaan mereka.

3. Ketahui Pikiran Pewawancara
Ini dapat dilihat melalui mata dan sikap pewawancara ketika berbicara dengan Anda. Tatap matanya, ini akan menimbulkan kesan bahwa Anda memperhatikan apa yang dibicarakannya. Namun, Anda jangan terkecoh jika pewawancara memuji Anda. Biasanya ini dilakukan untuk melihat bagaimana Anda bisa mengontrol diri.

4. Bersikap Baik dan Sopan
Ini hal yang paling penting, namun tak jarang diabaikan oleh para pelamar pekerjaan. Bersikap baik disini maksudnya adalah jangan sombong. Sekaya dan sepintar apapun Anda, ketika Anda datang untuk melakukan wawancara itu membuktikan bahwa Anda membutuhkan pekerjaan tersebut.Selain itu, bersikap baiklah terhadap semua orang, termasuk kepada satpam perusahaan tersebut. Sedangkan sopan dapat dilihat dari tingkah laku dan penampilan Anda. Datanglah ke perusahaan menggunakan baju yang sopan. Jangan sekali-kali Anda melakukan wawancara kerja menggunakan kaos dan celana jeans, kecuali jika memang diminta. Kedua hal ini akan memberikan kesan pertama yang baik bagi Anda.

5. Jadilah Orang yang Disukai
Hampir semua perusahaan mencari kandidat yang mempunyai beberapa karakteristik seperti, mempunyai sikap leadership dan teamwork yang baik, multitasking, inisiatif, percaya diri, serta memiliki kemampuan komunikasi dan memecahkan masalah yang baik.

6. Praktikan
Berlatihlah melakukan wawancara dengan orang lain atau dengan menggunakan cermin. Semakin Anda sering berlatih, akan semakin luwes Anda ketika melakukan wawancara yang sesungguhnya. Anda juga dapat memprediksi pertanyaan yang akan diberikan oleh pewawancara Anda, atau Anda dapat mencarinya di internet. Untuk setiap pertanyaan, tuliskan 3 jawabannya di sebuah kertas. Kenapa 3? Ini akan sangat membantu Anda jika dalam sehari Anda melakukan lebih dari sekali wawancara dengan orang yang berbeda.

7. Hindari kata "Pokoknya" dan "Tidak Mampu"
Kedua kata ibarat malaikat pencabut nyawa yang siap menjemput Anda kapan saja, jika terucap. Kata "pokoknya" menunjukkan bahwa Anda tidak kompeten dan berusaha untuk menutupi ketidak-kompetenan Anda. Sedangkan "tidak mampu" adalah sebuah kata yang memastikan 100% Anda gagal. Jika kenyataannya memang tidak mampu, sebaliknya katakan bahwa Anda belum pernah menangani hal tersebut sebelumnya.

Wawancara bisa menjadi penentu arah hidup Anda, dan beberapa hal di atas dapat membantu Anda untuk melewatinya dengan baik.