Gerah? Yuk Usir Udara Panas dengan Kipas Hemat Listrik

Berikut ini cara mengusir udara panas dari ruangan dengan menggunakan kipas angin yang hemat listrik.

oleh Firman Fernando Silaban diperbarui 26 Feb 2016, 13:00 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2016, 13:00 WIB
Gerah? Ini Solusinya
Berikut ini cara mengusir udara panas dari ruangan dengan menggunakan kipas angin yang hemat listrik.

Liputan6.com, Jakarta Udara panas di negara bercuaca tropis seperti Indonesia sering menjadi penghalang saat beraktivitas dan membuat orang-orang enggan untuk keluar rumah. Kota Jakarta, juga menjadi salah satu kota dengan suhu udara panas. Sehingga pemakaian pendingin ruangan atau lebih dikenal dengan AC cukup meningkat di sini.

Padahal, dengan penggunaan listrik lewat AC yang tak terkendali, merupakan salah satu penyebab utama pemanasan global. Kini, saatnya untuk Anda mengintip beberapa alternatif lain untuk mengusir udara panas yang hemat listrik.

Nelson Lebo, Eco Design Adviser dari New Zealand (sumber. domain.com.au)

Seperti dilansir dari domain.com.au pada Kamis (25/2/2016), Nelson Lebo yang berprofesi sebagai Eco Design Adviser dari New Zealand punya cara jitu mengusir udara panas dari dalam rumah. Ketika itu John dan Jenny Hornblow dari Palmerston North datang pada Nelson untuk berkonsultasi perihal cara mengusir udara panas.

Nelson pun memberikan cara sederhana dengan kipas angin. Salah satu kekeliruan yang biasa terjadi ketika menggunakan kipas angin adalah mengarahkannya pada Anda. Padahal untuk mengusir panas, Anda harus mengarahkannya ke salah satu jendela yang terbuka.

Kipas angin yang awalnya diarahkan ke tempat tidur, pindahkan ke dekat jendela yang ke luar jendela. Dengan demikian udara panas dari ruangan tersaring dan hanya menyisakan udara dingin yang masuk ke rumah.

Nelson mengatakan bahwa dengan melakukan hal tersebut, Anda telah mengurangi penggunaan daya dan biaya listrik. Anda bisa mencobanya di rumah untuk memperbaiki suhu ruangan dan mendapatkan kualitas tidur yang berkualitas.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya