Pesta Pernikahan yang Menguras Tabungan akan Menimbulkan Dampak Buruk di Kemudian Hari

Sebuah studi mengungkapkan pesta pernikahan yang menguras tabungan mungkin dapat menimbulkan dampak buruk di kemudian hari.

oleh Latifah Gusri diperbarui 18 Jul 2018, 13:30 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2018, 13:30 WIB
Ilustrasi Pernikahan
Ilustrasi Pernikahan (iStockPhoto)

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tidak menginginkan pesta pernikahan yang indah dan mewah. Pastinya hampir setiap wanita menginginkan pesta pernikahan layaknya pesta kerjaan yang begitu menakjubkan. Bahkan beberapa dari Anda rela menguras seluruh tabungan demi mewujudkan pesta impian.

Tapi tahukah Anda, ternyata pesta pernikahan mewah yang menguras habis seluruh tabungan memiliki risiko yang buruk terhadap durasi pernikahan.

Sebuah studi yang dilakukan oleh profesor ekonomi ekonomi Andrew Francis-Tan dan Hugo M Mialon yang dilansir dari Independent, Rabu (18/07/18), mengungkapkan bahwa pernikahan mewah yang dipaksakan hingga mengurang seluruh tabungan akan meningkatkan kemungkinan perceraian dikemudian hari, sedangkan pernikahan yang sederhana memiliki kemungkinan untuk bertahan lebih lama.

 

 

 

 

Risiko menguras tabungan demi pesta pernikahan

Ilustrasi Pernikahan
Ilustrasi Pernikahan (iStockPhoto)

Penlitian ini diperkuat dengan survei yang dilakukan kepada 3.000 pasangan yang pernah menikah. Benar saja, mereka yang menghabiskan anggaran terlalu besar diluar kemampuan untuk cincin pernikahan di atas $2.000 perceraian 1-3 kali lebih besar dibandingkan dengan mereka yang hanya menghabiskan biaya sebesar $500 hingga $2.000.

 

Risiko menguras tabungan demi pesta pernikahan

Pernikahan Nikah Menikah
ilustrasi Foto Pernikahan (iStockphoto)

Meski hasil yang didapat tidak selalu mutlak, para professor juga menemukan bahwa karakteristik juga ikut berdampak pada risiko perceraian. Jadi sangat disarankan lebih baik untuk menyimpan uang pernikahan Anda untuk acara bulan madu yang dapat mempererat hubungan Anda dan pasangan, atau tabungan di masa depan.

*(Latifah Gusri)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya