Sejauh Mata Memandang Ceritakan Kembali Dongeng Timun Mas Lewat Koleksi Terbaru

Dari kain, busana jadi, sampai aksesoris, dongeng Timun Mas kembali diceritakan lewat koleksi terbaru Sejauh Mata Memandang.

oleh Asnida Riani diperbarui 12 Nov 2018, 09:45 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2018, 09:45 WIB
[Fimela] Sejauh Mata Memandang
(Deki Prayoga/Fimela.com)

Liputan6.com, Jakarta Sempat berjaya di era 90-an, namun gema cerita rakyat kini sudah tak sebegitu nyaring terdengar. Melihat hal tersebut, brand Sejauh Mata Memandang menceritakan kembali salah satu dongeng, yakni Timun Mas, lewat koleksi terbarunya "Musim Rintik 2018".

Chitra Subyakto selaku founder dan creative director Sejauh Mata Memandang mengatakan, ia ingin mencertikan tentang dongeng Indonesia lewat media kain, busana siap pakai, hingga aksesoris. Selain itu, adapula koleksi terbatas seperti selop, topeng, hingga buku cerita yang terbuat dari kain.

Chitra menjelaskan, motif yang digunakan untuk koleksi tersebut terinspirasi dari empat bekal Timun Mas ketika dikejar Buto Ijo, yakni benih timun, duri, garam, dan terasi dengan warna-warna cerah seperti kuning kunyit, hijau, dan biru.

“Saya mengambil warna-warna yang ceria. Selain itu, saya melihat sekarang ini negara-negara sedang berwarna kelabu, jadi kita ceriakan dengan koleksi Timun Mas," papar Chitra di Senayan City, Jakarta, Kamis, 8 November 2018.

Koleksi ini juga menggunakan kain dari bahan katun sari, katun foal, hingga cupro yang merupakan kain dari bahan organik. Proses pembuatan koleksi Timun Mas ini dilakukan di beberapa kota, yaitu Sragen, Pekalongan, Solo, dan Jakarta.

“Pembuatan ini juga dibantu oleh perkumpulan ibu rumah tangga yang berasal dari Rusun Pesakih dan Rusun Marunda Jakarta. Dibuat dengan tangan, motif dibuat dengan tulis, cat, sablon, hingga bordir tangan,” paparnya.

Jika ingin melihat koleksi terbaru Sejauh Mata Memandang, Anda dapat mengunjungi pameran seni Timun Mas di Senayan City, Jakarta Pusat, mulai 8 November 2018-8 Januari 2019.

Pameran ini merupakan hasil kerja sama dengan beberapa seniman seperti Davy Linggar untuk seni instalasi, Tulus dan Petra Sihombing untuk musik dan lagu Timun Mas, serta Dian Sastrowardoyo yang mengisi narasi animasi.

"Biasanya kalau fashion show kan hanya dihadiri kalangan terbatas. Sedangkan saya pengin cerita tentang motif-motif yang dibuat. Jadi, saya adakan pameran yang bekerja sama bersama teman-teman," kata Chitra soal koleksi terbaru Sejauh Mata Memandang. (Anisha Saktian Putri)

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya