5 Tindakan yang Harus Anda Lakukan Saat Terjadi Gempa Bumi

Saat terjadi gempa, ada lima hal yang harus Anda lakukan agar situasi tidak menjadi lebih buruk lagi.

oleh Henry Hens diperbarui 08 Okt 2021, 11:35 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2019, 20:03 WIB
[Bintang] Gempa Malang Tidak Terkait dengan Gempa Lombok
Gempa berkekuatan 5,2 SR guncang Malang, Jawa Timur pada Rabu, 8 Agustus 2018. (Ilustrasi: iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Anda pernah membayangkan ketika sedang asyik atau sibuk dengan berbagai aktivitas, tiba-tiba saja bumi berguncang tanda bencana gempa bumi datang. Lampu gantung berayun ke sana ke mari. Benda-benda hias di lemari pajang berjatuhan bahkan jalan raya terbelah.

Suasana gempa bumi seperti itu mungkin saja terjadi. Kejadian gempa mungkin tidak dapat diprediksi oleh masyarakat umum. Bahkan ketika menjalani aktivitas harian, tidak pernah akan terpikir akan terjadi gempa.

Ada baiknya tetap bersiap diri kalau suatu waktu gempa ini terjadi agar tidak banyak korban jiwa yang jatuh ketika gempa. Dilansir dari laman conservation.ca.gov, ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebagai persiapan saat terjadi gempa:

1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.

Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Waspadai Bangunan Tinggi

Pandangan Udara Kota Palu Usai Dilanda Gempa dan Tsunami
Pandangan udara memperlihatkan sejumlah bangunan rusak usai dilanda gempa dan tsunami Palu, Sulawesi Tengah, Senin (1/10). Gempa berkekuatan 7,4 Magnitudo disusul tsunami melanda Palu dan Donggala pada 28 September 2018. (JEWEL SAMAD/AFP)

2. Jika Anda berada dalam gedung tinggi, usahakan segera keluar dari gedung. Sebaiknya gunakan tangga darurat dan jangan gunakan lift.

Usahakan mengetahui tempat evakuasi dan tangga darurat sebelumnya, dengan begitu bisa langsung tahu tempat untuk menyelamatkan diri saat gempa bumi terjadi.

 


Lokasi yang Perlu Dihindari

Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi (iStockphoto)

3. Kalau Anda berhasil berada di luar ketika terjadi gempa, waspadai bangunan dan pohon tinggi. Jauhi bangunan dan tiang-tiang tinggi karena sangat berbahaya jika rubuh. Gempa terkadang juga menimbulkan tanah longsor, jadi hindari pula kawasan dekat tebing atau jurang, usahakan untuk bisa berada di alam terbuka dan tanah lapang.

 


Waspadai Kebocoran Gas dan Sumber Listrik

4. Kalau getaran gempa bumi sudah selesai, tetap waspada terhadap gempa susulan. Getaran yang terjadi pada gempa susulan terkadang lebih besar dari yang pertama. Kalau Anda masih berada dekat rumah, pastikan kompor sudah dimatikan.

Jika tercium bau gas segera tutup dan cabut katup penghubung tabung gas. Kalau ada kemungkinan kerusakan listrik yang timbul akibat gempa bumi, segera matikan sumber listrik di rumah agar tidak terjadi konsleting listrik yang membahayakan.

Mendengarkan radio atau memantau media sosial, bisa membantu untuk mengetahui informasi dan panduan yang diarahkan oleh aparat setempat agar tetap berada dalam kondisi terlindung.

 


Kabarkan Kondisi Terkini

5. Jangan lupa untuk mengabarkan kondisi pada sanak dan kerabat agar mereka mengetahui kabar Anda dan tahu tindakan apa yang harus dilakukan saat gempa bumi terjadi.

Bumi berubah dengan segala kejadian alam yang dihadirkannya, termasuk dengan adanya gempa dan tanah lonsor. Sebagai penduduk bumi kesiapan menghadapi gempa atau bencana alam lainnya sangat diperlukan agar tahu apa yang harus diperbuat saat terjadi bencana.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya