Pengalaman Pahit Supermodel Naomi Campbell Didiskriminasi Staf Hotel

Naomi Campbell dilarang masuk oleh staf hotel meski ia datang karena diundang menghadiri acara di hotel tersebut saat itu.

oleh Henry Hens diperbarui 02 Agu 2019, 11:02 WIB
Diterbitkan 02 Agu 2019, 11:02 WIB
Naomi Campbell
Naomi Campbell. (dok.Instagram @naomi/https://www.instagram.com/p/BwUqANyHPjl/Henry

Liputan6.com, Jakarta - Naomi Campbell termasuk salah satu supermodel dunia yang sudah angkat nama sejak akhir era 80-an. Meski usianya tak muda lagi, ia masih laris sebagai model. Meski begitu, popularitas tak membuat Naomi terhindar dari perilaku diskriminatif.

Perempuan asal Inggris ini mengungkapkan kalau belum lama ini mendapat perlakuan rasis saat bertamu ke salah satu hotel di Paris. Ia mengatakan waktu itu seorang petugas hotel di kawasan selatan Prancis melarangnya masuk.

Alasannya karena Naomi berkulit hitam. Saat diwawancara media Paris, perempuan 49 tahun ini menceritakan pengalamannya saat dilarang masuk hotel saat datang bersama temannya yang juga berkulit hitam.

Menurut Naomi, ia tidak boleh memasuki lobi hotel, padahal dia merupakan tamu undangan dari sebuah acara yang diadakan di hotel tersebut.

"Baru-baru ini aku berkunjung ke sebuah kota di Prancis saat acara Festiva Film Cannes. Aku diundang untuk jadi bagian dari acara itu di sebuah hotel," tuturnya sembari menolak menyebutkan nama hotel tempat insiden tak mengenakkan itu terjadi.

Dilansir dari The Guardian, Rabu, 31 Juli 2019, menurut Naomi, staf hotel mengabari acara sudah berlangsung dan semua kursi sudah terisi. Namun anehnya, di saat yang sama, dia membiarkan orang lain lewat begitu saja.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Harus Tangguh dan Berani

[Bintang] Naomi Campbell
Naomi Campbell (via starrpowerent.com)

Naomi tidak mengungkapkan lagi tentang kelanjutan kisahnya. Apakah akhirnya dia diperbolehkan masuk atau tetap harus di luar? Bukan hal itu yang ingin diungkapkan olehnya.

Yang terpenting, kejadian tersebut justru dianggapnya sebagai cambuk untuk semakin berani mengekspresikan diri. "Kejadian itu menginspirasiku untuk lebih bisa mengekspresikan diriku dan membuatku lebih didengar," ucapnya.

Naomi juga berpesan kepada para model muda berkulit hitam, agar tidak rendah diri dengan warna kulitnya. Itu karena setiap orang berhak diperlakukan secara adil dan eksis di industri fesyen jika dia mau, tak peduli ras dan warna kulitnya.

"Aku bilang pada mereka jangan pernah membiarkan orang lain memandang rendah nilai yang kamu anggap penting. Kita harus tangguh dan berani di bidang pekerjaan ini dan dekatkan diri dengan keluarga serta agensi yang baik," ucap Naomi Campbell.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya