Liputan6.com, Jakarta - Indonesia memiliki segudang keindahan alam yang sedap dipandang mata. Keindahan ini menjadi modal besar untuk industri pariwisata dalam negeri. Beberapa bahkan dikembangkan menjadi destinasi wisata swafoto, seperti di Karang Potong Ocean View.
Tempat ini memiliki pemandangan lepas Samudra Hindia dari Pantai Karang Potong. Namun, pengelolanya memiliki ide untuk mengembangkan suasananya agar mirip seperti berada di Santorini, Yunani.
"Dari sepanjang Pantai Pangandaran sampai ke Cilegon, kalau pesisir pantai selatan, kita belum nemuin tuh ada investor bikin yang cakep," ujar Ika Barata dari Kontraktor Wisata Selfie kepada Liputan6.com, Senin, 21 September 2021.
Advertisement
Baca Juga
Tempat wisata yang berada di Saganeng, Cianjur, Jawa Barat, itu dikelola oleh CV Mitra Putra Mandiri. Di dalamnya menghadirkan berbagai macam fasilitas.
Desain tempat wisata itu memang terinspirasi dari bangunan yang ada di Santorini. Hal itu terlihat nyata dari bangunan serba putih dengan sentuhan biru sebagai aksen. Meski sudah dibuka untuk umum, proses pembangunan Karang Potong masih sekitar 70 persen.
"Saat terkesima dengan pemandangannya yang indah menyerupai Bali," ujar Ika.
Salah satu wahana yang sudah terbangun adalah wahana digital berupa virtual reality 360 derajat. Tujuannya untuk mengedukasi anak-anak yang datang berwisata.
Di wahana itu, pengunjung bisa menonton beragam film edukasi, seperti kehidupan bawah laut dan film antariksa. Sementara, orang dewasa juga bisa menonton film tentang roller coaster dan genre horor.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gara-Gara Drone
Ika menjelaskan tempat wisata itu baru dibangun pada Maret 2021. Tak butuh waktu lama untuk membangkitkan rasa penasaran warga. Namun karena masih dibangun, pengelola tak mengizinkan warga umum masuk.
"Orang-orang pada motoin dari jauh, terus pada kirim drone. Nah itu gara-gara drone tuh yang diunggah ke Instagram, TikTok, nah di situ tuh mulai viral," ujar Ika.
Akhirnya, pengelola mulai mengizinkan pengunjung menikmati tempat wisata pantai itu. Biaya masuknya terjangkau, sekitar Rp25--30 ribu. Mereka bisa selfie di tempat itu.
Agar tidak menimbulkan kerumunan, Karang Potong Ocean View bekerja sama dengan Satgas COVID-19 dan polisi untuk menjaga keamanan dan mengurai kemacetan. "Memberikan announcement lewat speaker untuk menjaga jarak dan memperingatkan untuk menggunakan masker," ujar Ika.
Ika mengklaim protokol kesehatan selalu diterapkan di tempat wisata itu Jika pengunjung tidak bermasker, Karangpotong OceanView akan menyediakan masker.
Ika juga meminta pengunjung membawa sertifikat vaksin. Tetapi karena sinyal kurang baik, pengunjung disarankan membawa sertifikat fisik saja.
Advertisement
Hibur Masyarakat
Ika mengakui Karang Potong Ocean View belum tersertifikasi CHSE yang direkomendasikan oleh Kemenparekraf. Namun, pihaknya berjanji akan segera mengurus sertifikasi yang menjadi gold standar
Ke depan, ia berharap Karang Potong dapat menghibur masyarakat dengan memberikan pilihan dengan bujet yang murah tapi kelas dunia.
"Orang datang ke sini tuh nggak kecewa karena memang bagus, estetik juga, buat foto juga cakep, buat family cakep. Pokoknya buat ngilangin stres," ujar Ika.
"Tapi, impact secara luas adalah memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat, jadi warga sekitar juga ekonominya terbantu. Selain dapat pekerjaan, bisnis dapat berjalan dengan lancar," Ika menutup pembicaraan. (Gabriella Ajeng Larasati)
4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan
Advertisement