Gaya Nyentrik Harry Styles Kenakan Gaun dan Heels di Sampul Majalah Dazed

Liputan6.com, Jakarta - Harry Styles kembali menunjukkan aksinya dalam tampilan yang super nyentrik. Penyanyi berusia 27 tahun ini baru saja bikin heboh setelah ditunjuk sebagai model sampul edisi musim dingin majalah Dazed.

Dilansir dari Daily Mail, Rabu (17/11/2021), Harry Styles berpose dalam balutan serangkaian gaun dan aksesori yang mencuri perhatian, termasuk sepasang kitten heels. Ia juga tampil dengan menghadirkan label pribadi bernama Pleasing yang menjual set cat kuku seharga 65 dolar AS atau setara Rp926 ribu.

Harry Styles mengenakan sweater wol hijau besar dan rok mini yang serasi. Pelantun Sign of the Times ini juga memakai sepasang celana ketat hitam dengan polkadot putih dan sarung tangan opera onyx.

Gaya lain menampilkan Harry Styles mengenakan korset krem gaya abad ke-14. Ia juga mengenakanan rompi hitam yang dipadukan dengan celana panjang ungu longgar untuk sampul.

Ada pula gaya Harry mengenakan bodysuit bermotif kuning cerah. Tampilan ini kembali dipadu dengan kitten heels hitam sambil berpose membuka kedua kakinya dan setengah berjongkok.

Pada pose lain, Harry Styles bergaun hitam lengan panjang dipadu dengan celana ketat polkadot. Ia tampak mengenakan sarung tangan dan dipadu perhiasan, mulai dari cincin, gelang, hingga kalung.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

"Ini lucu karena saya tidak menganggap diri saya seperti itu (sebagai ikon gaya), tetapi menyatukan orang adalah hal yang paling saya banggakan," kata Harry Styles kepada Dazed.

"Pada show saya mendapatkan kursi barisan depan untuk melihat sekelompok orang masuk ke ruangan bersama dan menjadi diri mereka sendiri," tambahnya.

Harry Styles juga mengenakan perhiasan Swarovski untuk pemotretan yang memukau. Ia juga membahas bisnis barunya, yakni Pleasing.

"Ini dimulai dengan cat kuku, karena itu adalah kehadiran untuk tujuan tersebut. Saya melihat warna pada bunga atau wallpaper atau sesuatu dan berpikir, "Oh, saya ingin meletakkannya di kuku saya." ungkapnya.

Harry menyebut ini adalah proyek kecil yang menyenangkan. Namun, selama pandemi, ia dan tim akhirnya menamakan label itu Pleasing yang dirasa lebih dari sekadar cat kuku.

"Saya selalu menemukan bahwa saat-saat dalam hidup saya yang paling membuat saya bahagia adalah saat-saat kecil, Anda tahu, akhir malam di bawah bintang-bintang atau sesuap makanan, atau duduk bersama teman-teman Anda. berpikir, "Oh, saya tidak akan pernah melupakan ini." tambahnya.