Mengenal Kereta Istimewa yang Dijuluki Kereta Sultan, Bisa Tentukan Jadwal Keberangkatan Sendiri Seperti Rental Mobil

Liputan6.com, Jakarta - Di antara sekian banyak layanan PT KAI Wisata, pamor Kereta Istimewa tidak sepopuler Kereta Wisata yang miliki banyak pilihan. Tapi, inilah layanan paling premium sampai-sampai dijuluki kereta sultan.

Walau begitu, layanan tersebut banyak peminatnya hingga masuk daftar tunggu. Layanan kereta tersebut hanya bisa dipesan dengan pola charter. Keistimewaan utama dari layanan Kereta Istimewa terletak pada jadwal keberangkatan yang bisa diatur sendiri. Prinsipnya seperti rental mobil, tetapi yang disewa adalah gerbong kereta.

"Ada dua rangkaian, jadi total tiga rangkaian sama lokomotif. Jamnya bebas, tidak menyesuaikan jadwal kereta yang ada," ujar Hendy Helmy, Direktur Utama PT KAI Wisata, dalam media gathering di Jakarta, Rabu (26/6/2024).

Kereta Istimewa utamanya ditujukan bagi pengguna yang ingin menggelar rapat di kereta. Maka itu, mereka menyiapkan ruang rapat khusus di gerbong yang dilengkapi sejumlah peralatan pendukung, seperti TV layar datar dan meja serta kursi rapat. "Yang memesan biasanya public figure dan pejabat," imbuhnya.

Satu gerbong kereta memuat sekitar 20 kursi berlapis kulit. Para penumpang Kereta Istimewa berhak menikmati ruang tunggu VIP, sajian makanan dan minuman tanpa limit, kudapan, wi-fi, hingga karaoke. Sekitar 3--4 pramuwisata bertugas melayani para penumpang.

"Bahkan, penumpang bisa memesan menu yang diinginkan. Misalnya, ingin makan nasi jamblang, kita bisa siapkan, asalkan sudah dipesan lebih dulu ya," ujar Hendy.

Penumpang juga bisa meminta singgah di titik tertentu yang dilewati dalam perjalanan. Syaratnya, harus dipesan sejak awal. "Enggak bisa seenaknya. Tapi rata-rata pengen ke tujuan langsung. Jadi, tujuannya hanya menikmati perjalanan. Paling berhenti sebentar di stasiun," jelas Hendy.

Terdapat empat titik keberangkatan untuk calon penumpang Kereta Istimewa, yakni Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya. Biayanya tergantung pada destinasi yang dituju. Semakin jauh, biayanya semakin mahal.

Biaya 'termurah' adalah Rp80 juta per sekali jalan dengan rute dari Jakarta ke Bandung. Sementara, harga rute termahal adalah dari Jakarta ke Malang dengan biaya Rp190 juta per sekali jalan. Harga itu belum termasuk PPN 11 persen.

"Kereta Istimewa maksimal dipesan H-7," ujarnya.

Sementara itu, kereta wisata terbilang lebih rigid karena gerbongnya akan dirangkaikan dengan gerbong kereta reguler. Jadwalnya jelas mengikuti jadwal kereta yang sudah ada.

Selain tidak leluasa memilih jadwal keberangkatan, kereta wisata juga hanya dilayani dua petugas dalam satu gerbong. Sementara, fasilitas lainnya tak terlalu berbeda dengan fasilitas yang diterima penumpang Kereta Istimewa.

"Lebih banyak yang pesan itu rombongan perusahaan, lembaga pemerintah, dan family," kata Hendy.

Kereta Wisata juga terbagi menjadi dua tipe, yakni priority dan nonpriority. Tipe priority memiliki jenis kursi captain seat, mirip seperti kereta eksekutif reguler. Sementara, jenis kursi di kereta nonpriority adalah sofa panjang atau bahkan tempat tidur.

"Yang dicari penumpang kereta wisata itu adalah kenyamanan dan pelayanan yang ditujukan khusus untuk gerbong itu," sambungnya.

Menurut Hendy, rute yang paling diminati pengguna Kereta Wisata adalah destinasi wisata favorit wisatawan di Indonesia. Jogja, Bandung, Malang, dan Surabaya adalah deretan destinasi favorit. Belakangan, perjalanan ke Jember juga banyak diincar.

"Yang mau ke Jember itu biasanya juga mau ke Bali. Nanti kita bisa siapkan mobil untuk menyambung ke Bali lewat darat. Ada juga yang main dulu di Jember, kan destinasinya banyak juga," ia menerangkan.

Seperti Kereta Istimewa, titik keberangkatan Kereta Wisata juga ada empat, yakni Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya. Biayanya mulai dari Rp28 juta untuk tipe nonpriority dan Rp29,5 juta untuk tipe priority.

Menyambut libur sekolah, KAI Wisata memberikan diskon hingga 15 persen untuk biaya carter Kereta Wisata selama libur panjang sekolah. Promo berlaku untuk Kereta Wisata Tipe Tematik. seperti Tipe Sumatera, Tipe Bali, Tipe Nusantara, Tipe Jawa dan Tipe Toraja, Kereta Tipe Priority & Tipe Imperial, serta Kereta Panoramic. 

"Melalui diskon spesial ini, kami ingin mengajak para pelanggan, komunitas sekolah, dan masyarakat umum untuk berlibur menggunakan Kereta Wisata bersama dengan orang-orang terdekat maupun keluarga," sebut Hendy Helmy, Direktur Utama PT KAI Wisata.

Selain diskon, para penumpang kereta carter juga akan dibagikan bantal leher sebagai merchandise. Promo berlaku untuk pemesana pada 20 Juni--21 Juli 2024 dengan waktu pemberangkatan hingga 31 Juli 2024. Pemesanan bisa dilakukan H-7 hari keberangkatan.

KAI Wisata juga memberikan layanan ekslusif kepada penumpang Kereta Wisata (Pola Carter), di antaranya penumpang dapat menggunakan ruang tunggu VIP, mendapatkan sajian makanan/minuman, mendapatkan free wifi, dan dapat menggunakan fasilitas minibar serta menikmati karaoke sepanjang perjalanan.