Ciwidey Macet Parah di Libur Isra Mikraj dan Imlek 2025, yang Mau Healing Malah Pening

Kendaraan dari kedua arah menuju Ciwidey maupun sebaliknya, masing-masing hanya terdiri dari satu jalur dan terlihat macet parah dan nyaris tak ada pergerakaan kendaraan.

oleh Henry diperbarui 28 Jan 2025, 09:21 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2025, 19:00 WIB
Ciwidey Macet Parah di Libur Isra Mikraj dan Imlek 2025, yang Mau Healing Malah Pening
Ciwidey Macet Parah di Libur Isra Mikraj dan Imlek 2025, yang Mau Healing Malah Pening.  (Sc: Tt/sibenzo)  foto: Instagram @bandungvox, @aboutdkj... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Arus lalu lintas (lalin) menuju jalur wisata Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat mengalami macet parah saat libur panjang Isra Mikraj dan menjelang Imlek, Senin (27/1/2025).  Kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, terpantau padat sepanjang jalur menuju kawasan wisata tersebut.

Sebagian besar pengunjung terlihat datang dari wilayah Jakarta, Bandung, dan sekitarnya. Hal itu diketahui dari berbagai unggahan di media sosial, salah satunya di akun Instagram @aboutdkj, Senin. "Niat healing malah bikin pening!"  tulis keterangan unggahan tersebut.

Dalam unggahan juga dituliskan, saat warga Jakarta liburan ke Ciwidey serasa tetap di kota karena macetnya sama saja. Kendaraan dari kedua arah dan masing-masing hanya terdiri dari satu jalur memang terlihat sangat padat dan nyaris tak ada pergerakaan kendaraan.

Dengan situasi seperti itu sepertinya mereka yang terjebak kemacetan merasa pening dan bahkan stres. Unggahan itu pun mendapat beragam komentar dari warganet.

"Mindahin macet aja dari kota ke desa 😂 vibes ngantornya sama 🔥🔥," komentar seorang warganet.

"Untungnya gajadi ke ciwidey😂," sahut warganet lain.

"Seriusan mau tanya apa sih alesan pada mau bgitu?" kata yang lain.

"Hari kerja macet hari libur macet.. memang bener dah jadi kaum rebahan..," sebut pengguna yang lain.

"Gw tiap long wiken mending nikmatin Jkt, kl keluar kota udh agenda rutin matot malah gk ada enjoy2 nya," ujar warganet yang lain.

"𝘔𝘢𝘬𝘢𝘴𝘪𝘩, 𝘩𝘢𝘳𝘪 𝘪𝘯𝘪 𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘬𝘪𝘵𝘢𝘳 𝘑𝘢𝘬𝘢𝘳𝘵𝘢 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘴𝘦𝘱𝘪, 𝘢𝘮𝘢𝘯, 𝘯𝘺𝘢𝘮𝘢𝘯, 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘶𝘭𝘶𝘴 𝘵𝘦𝘳𝘬𝘦𝘯𝘥𝘢𝘭𝘪. 𝘉𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘥𝘪 𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘯𝘦𝘨𝘦𝘳𝘪 😂,” timpal warganet yang tinggal di Jakarta.

Sementara di kawasan Puncak, Bogor, menurut Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) mencatat jumlah kendaraan, mencapai 103.485 unit dalam sehari pada libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025.  Berdasarkan data yang ditayangkan situs resmi BPTJ, Senin, sebanyak 103.485 kendaraan tersebut merupakan jumlah kendaraan yang melintas dari Gadog menuju Puncak dan arah sebaliknya selama hari Minggu, 26 Januari 2025.

 

Situasi Kendaraan di Kawasan Puncak

Ciwidey Macet Parah di Libur Isra Mikraj dan Imlek 2025, yang Mau Healing Malah Pening.  (Sc: Tt/sibenzo)  foto: Instagram @bandungvox, @aboutdkj
Ciwidey Macet Parah di Libur Isra Mikraj dan Imlek 2025, yang Mau Healing Malah Pening. (Sc: Tt/sibenzo) foto: Instagram @bandungvox, @aboutdkj... Selengkapnya

Pada hari Minggu, kendaraan yang melintas dari Puncak menuju Gadog mencapai 47.608, dengan rincian 33.412 sepeda motor, 12.652 mobil, 611 bus, dan 933 truk. Sedangkan jumlah kendaraan yang melintas dari arah sebaliknya, Gadog menuju Puncak mencapai 55.877, dengan rincian 41.178 sepeda motor, 13.490 mobil, 381 bus, dan 828 truk.

Jumlah kendaraan melintas di jalur Wisata Puncak pada hari Minggu paling tinggi jika dibandingkan dengan hari sebelumnya, pada hari Jumat tercatat 56.006 kendaraan dan hari Sabtu 77.525 kendaraan. Sedangkan pada hari Senin ini, hingga pukul 15.07 WIB tercatat sebanyak 55.608 kendaraan.

Kepala urusan pembinaan operasi (KBO) Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto menjelaskan penurunan volume kendaraan di jalur wisata Puncak terjadi sejak Minggu malam. "Sehingga memang berkurang kurang lebih 2.000 sampai 3.000 di pukul 07.00 pagi tadi," kata Ardian, dikutip dari Antara.Selama libur Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025 Satlantas Polres Bogor memberlakukan rekayasa lalu lintas di jalur wisata Puncak sejak Jumat, 24 Januari 2025 hingga Rabu, 29 Januari 2025.

Rekayasa lalin untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan itu berupa Sistem Ganjil Genap Kendaraan serta Sistem Satu Arah atau one way secara situasional. Satlantas Polres Bogor juga mengerahkan 350 petugas gabungan untuk berjaga di jalur wisata Puncak Bogor.(KR-MFS).

Jumlah Kendaraan yang Tinggalkan Jabodetabek

Arus lalu lintas di jalur Puncak, Kabupaten Bogor, relatif lancar, Selasa (31/12/2024) atau jelang malam pergantian tahun baru 2025.
Arus lalu lintas di jalur Puncak, Kabupaten Bogor, relatif lancar, Selasa (31/12/2024) atau jelang malam pergantian tahun baru 2025. (Liputan6.com/ Achmad Sudarno)... Selengkapnya

Sementara itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 569.462 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode Jumat-Minggu (24-26 Januari 2025) selama libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025.

"Angka tersebut adalah angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) barrier/utama, yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung)," ungkap Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Jakarta, Senin.

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 29,4 persen jika dibandingkan normal sebanyak 440.182 kendaraan. Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 299.568 kendaraan (52,6 persen) menuju arah timur (Trans-Jawa dan Bandung), 141.917 kendaraan (24,9 persen) menuju arah barat (Merak) dan 127.977 kendaraan (22,5 persen) menuju arah selatan (Puncak).

Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans-Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 154.446 kendaraan, meningkat sebesar 80,3 persen dari lalin normal.Untuk lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 145.122 kendaraan, meningkat sebesar 35,8 persen dari lalin normal.

Puncak Arus Balik Libur Panjang

20150708-Jasa Marga Beri Diskon Tarif Tol Sampai 35 Persen Selama Lebaran-Jakarta 4
Kendaraan memasuki area gerbang tol Jagorawi, Jakarta, Rabu (8/7/2015). Pemerintah mulai Selasa (7/7) pukul 00.00 WIB memberikan diskon tarif seluruh ruas jalan tol sebesar 25-35 persen sampai Rabu (22/7) pukul 24.00 WIB. (Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya

Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans-Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 299.568 kendaraan, meningkat sebesar 55,6 persen dari lalin normal. Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 141.917 kendaraan, meningkat sebesar 1,5 persen dari lalin normal.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 127.977 kendaraan, meningkat sebesar 18,6 persen dari lalin normal.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengingatkan puncak arus balik periode libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025 diprediksi bakal terjadi pada Rabu, 29 Januari 2025.

"Jadi kami kembali mengimbau pengguna jalan untuk menghindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus balik serta hindari perjalanan di waktu favorit, seperti pagi dan malam hari. Kami juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan mengingat prediksi curah hujan menengah hingga tinggi yang diprediksi oleh BMKG terjadi mulai Januari sampai Februari 2025," ujar Lisye.

 

Infografis titik rawan macet mudik Lebaran 2018
Infografis titik rawan macet mudik Lebaran 2018 (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya