Liputan6.com, Jakarta - NJZ diumumkan sebagai nama baru NewJeans di tengah sengketa hukum dengan ADOR yang terus berlanjut. Grup idola itu tetap akan beraktivitas dengan lima anggota.
Pada CNN, dikutip Jumat (7/2/2025), Pham Ngoc Han, populer sebagai Hanni NewJeans, mengatakan perubahan nama tersebut merupakan cara mengubah masa-masa sulit saat ini jadi lebih menyenangkan. Grupnya juga mengonfirmasi akan debut dengan nama baru di Festival ComplexCon Hong Kong pada Maret 2025.
Baca Juga
Grup itu juga akan mendebutkan lagu baru di acara yang berlangsung selama tiga hari tersebut. "Kami sedang bekerja keras menyelesaikan semuanya sehingga kami dapat kembali (beraktivitas) normal," kata Hanni dalam wawancara telepon, seraya menambahkan bahwa grupnya tidak ingin sengketa hukum mereka dengan ADOR jadi "fokus karier kami."
Advertisement
Kang Haerin, anggota NJZ lainnya, mengatakan bahwa mereka kini fokus membuat dan menampilkan musik baru, yang digambarkannya memiliki suara yang sangat unik dan berbeda. "Tidak ada yang menahan kami lagi," tambah Hanni.
Grup ini menjelaskan bahwa namanya adalah permainan kata-kata, double entendre dari new genes, yang juga merujuk pada kualitas abadi dari sepasang jeans. Danielle mengatakan bahwa grup tersebut menghabiskan banyak waktu mempertimbangkan saran penggemar, termasuk penggunaan inisial, sebelum memilih nama yang dikatakan Hanni mempertahankan esensi dari nama aslinya.
"Meski kami harus meninggalkan nama sebelumnya untuk sementara, kami tidak sepenuhnya melupakan itu," kata Hanni. "Kami juga tidak ingin melakukannya, karena (menjadi NewJeans) masih merupakan periode waktu yang sangat istimewa bagi kami, dan itu adalah sesuatu yang mungkin juga sangat dihargai penggemar kami."
Perubahan Gaya Busana
Pengumuman itu dinilai menandai perubahan merek kreatif bagi grup tersebut, yang kredibilitas modenya telah menghasilkan pemotretan American Vogue dan peran sebagai duta besar di Seoul Fashion Week. Secara individual, para personel juga merupakan duta besar global untuk beberapa merek mewah terbesar di dunia, dari Chanel hingga Louis Vuitton.
"Ini pasti akan sangat berbeda dari apa yang orang kenal (dari NewJeans), dan citra yang kami debutkan," kata Hanni, menjelaskan bahwa mereka ingin mencoba berbagai jenis penampilan.
"Sebelumnya, kami sangat fokus untuk menjadi 'gadis di sebelah rumah.' Jadi, kami mengejar (penampilan yang) jauh lebih tajam, jauh lebih berani," tambahnya. "Dan dalam hal mode, kami suka mengenakan pakaian streetwear dan non-gender. Saya pikir konsep dan aspek itu akan berperan sangat kuat dalam (mode baru) kami."
Pengumuman tersebut juga menandai babak terbaru dalam pertempuran hukum yang sedang berlangsung dengan ADOR, anak perusahaan HYBE, raksasa manajemen K-pop di balik grup seperti BTS. Pada November 2024, NewJeans mengadakan konferensi pers yang emosional dengan mengumumkan bahwa mereka akan mengakhiri kontrak mereka dengan ADOR.
Advertisement
Pangkal Pemutusan Kontrak Sepihak
Personel NewJeans menuduh label tersebut melakukan manipulasi, perlakuan buruk, kesalahpahaman yang disengaja, dan pelecehan di tempat kerja. Grup itu kemudian mulai mengunggah konten dari akun Instagram baru, jeanzforfree. Mereka baru-baru ini meminta penggemar merekomendasikan nama baru.
Di sisi lain, ADOR membantah tuduhan tersebut, seperti yang diberitakan luas media lokal, dan menegaskan bahwa band itu masih terikat kontrak. Label tersebut telah mengajukan gugatan terhadap grup dan mengajukan permohonan perintah pengadilan yang akan mencegah NJZ menandatangani kesepakatan iklan. ADOR tidak segera menanggapi permintaan komentar CNN tentang sengketa tersebut.
Sidang pengadilan pendahuluan untuk perintah ini telah dijadwalkan pada Maret 2025, dengan gugatan yang akan disidangkan pada April 2025. Danielle mengatakan pada CNN bahwa band tersebut telah benar-benar kehilangan semua kepercayaan saat ini pada ADOR dan menambahkan, "Kami percaya bahwa kami akan memenangkan pertempuran ini melawan HYBE dan ADOR."
NewJeans muncul sebagai salah satu grup pop paling sukses di Korea Selatan setelah melesat ke puncak tangga lagu negara itu dengan single debut Attention pada 2022. Band yang beranggotakan Hanni, Kang Haerin, Kim Minji, Lee Hye In, dan Danielle Marsh itu meraih kesuksesan internasional kurang dari setahun dengan EP Get Up, yang menampilkan single Super Shy, dengan menduduki nomor 1 di Billboard 200 AS.
Pernyataan Orangtua Para Member NJZ
Tidak hanya para personel, orangtua Minji dkk juga memberi perlawanan terhadap HYBE dan ADOR dengan sengit. Setidaknya, hal ini terlihat dari manuver yang mereka lakukan pada Jumat, 31 Januari 2025.
Dilansir dari The Korea Times, pada hari itu, mereka membuat akun Instagram baru dan membuat pernyataan bersama melalui media sosial. Alasan pembuatan akun ini adalah karena mereka selama ini tidak memiliki akun resmi untuk berkomunikasi dengan publik.
"Akun ini akan dioperasikan sementara waktu, dan kami menginformasikan bahwa akun ini dibuat untuk mewakili sikap kami dalam perselisihan dengan HYBE," begitu isi unggahan tersebut.
Orangtua kelima personel NewJeans juga mengungkap bahwa ada ketimpangan dalam pemberitaan di media massa selama ini. Para orangtua juga menyebut kondisi 180 derajat terjadi pada pihak ADOR dan HYBE—yang diklaim menyebar berita bohong pada media.
"Meski kami bersyukur ada beberapa media yang memberitakan pernyataan kami sebagaimana adanya, jumlahnya sangat sedikit. Kami juga mencoba membagikan (pernyataan) melalui agensi PR, tapi kami mengalami banyak kesulitan dalam menyampaikan posisi kami melalui pers tanpa terdistorsi," kata mereka. Kini, para member NJZ menggunakan nama akun @njz_official.
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)